Karakter asli lebih berkualitas, daripada palsu yang berpikir dia akan menjadi Berlian.
Let's start the story
Alea berjalan ke atas untuk melayani suaminya, kegiatan rutin pemeriksaan dokter sudah selesai dilakukan.
Nyonya Lorenzo menyewa seorang dokter terkenal yang berbakat dari luar negeri, nama dokter itu adalah Vando Kendra Sadewa, memiliki penampilan halus, elegan dan aura sarjana terpancar dari dirinya, dia dianggap sebagai orang muda menjanjikan di bidang profesi medis.
Dengan wajah prihatin Alea bertanya kepada dokter muda itu.
Alea Rosery Alaskar
Dokter... bagaimana keadaan suamiku?
Dokter Vando menghela nafasnya dengan ekspresi muram, dia menjawab dengan lancar.
Vando Kendra Sadewa
Kondisinya masih sama seperti dulu, tapi jangan berkecil hati, kamu lebih sering menerapkan pijatan kepada Tuan Aleo, itu pasti akan merangsangnya untuk bangun, oh ya dia juga membutuhkan sinar matahari.
Alea Rosery Alaskar
Oke, terimakasih dokter
Vando Kendra Sadewa
Tidak masalah
Setelah dokter dan sekelompok perawat pergi, Alea duduk ditempat tidur, dan mulai memijat suaminya menggunakan teknik yang sudah ia pelajari dari terapis pijat.
Dengan nada tertekan dan cemas, ia mulai mengajak suaminya berbicara.
Alea Rosery Alaskar
Hah, saudaramu benar-benar tidak bisa ditoleransi lagi, cukup aku diam selama sebulan menerima penghinaan ini.
Alea Rosery Alaskar
Aku menggantikan saudara kembar ku disini menggunakan identitasnya, tidak ada yang memanggil namaku lagi.
Alea Rosery Alaskar
Mau bagaimanapun dimanapun itu berada, aku memang selalu tampil di belakang layar, hanya saudara kembar ku yang menonjol.
Di dalam novel Alea memiliki sifat pendiam, dia tidak tahu bagaimana caranya menghibur orang, dan Alea yang sekarang juga seperti itu, tapi dia lebih berani berkata daripada Alea dalam novel, pemalu dan pengecut.
Alea Rosery Alaskar
Tapi aku cukup senang, setidaknya aku sudah pernah menikah walaupun pernikahan ini tidak seperti yang aku inginkan.
Sebelum Alea masuk dalam novel, dia adalah seseorang yang single tidak ada orang yang tertarik dengannya akibat kepribadian, dan keluarga yang rumit.
Hanya kakaknya yang menonjol sedangkan dia hanya menonton dari samping, sebelum masuk ke dalam novel Alea adalah anak broken home, orangtunya tidak pernah peduli, dan dalam novel ternyata dia juga mendapatkan perlakuan ini.
Sebelum, sesudah masuk dalam novel, nasib Alea dengan Alea di novel nyatanya sama, hanya beberapa kepribadian yang membedakan mereka.
Alea Rosery Alaskar
Tubuhku tidak merasa sakit, tapi hatiku merasakan sakit lebih sakit berkali-kali lipat daripada orang lain rasakan.
Alea Rosery Alaskar
Orangtuaku tidak pernah memperdulikan ku, orang sekitar yang membenciku, dan di tempat ini tidak ada yang menginginkan ku.
Alea menghentikan pijatannya, dia menjatuhkan wajahnya di atas jantung suaminya, ia dapat merasakan jantung suaminya berdetak kencang membuat Alea yang merasa sedih, menjadi tenang kembali.
Alea Rosery Alaskar
Hah, aku benar-benar cengeng bukan? yah begitulah aku ketika mentalku sudah tidak kuat lagi menghadapi ini, tapi tenang saja selama beberapa jam aku kembali normal.
Alea Rosery Alaskar
Pijatan hari ini akhirnya selesai, di rumah ini aku tidak ada kegiatan, sebaiknya aku pergi tidur.
Setelah meregangkan tangannya yang sudah pegal, Alea menjatuhkan dirinya di samping suaminya.
Rasa mengantuk kembali menyerang, akhirnya dia tertidur dengan cepat, tanpa Alea sadari bola mata suaminya bergerak seakan-akan ingin bangun, tapi bola mata itu tenang kembali.
Comments