03 - Dipecat

Amora lalu pergi ke tempat kerja nya. ia pun harus meninggalkan kakek sendirian, karena mereka tidak punya keluarga lagi untuk sekedar bergantian berjaga, mereka hanya hidup berdua untuk saling mendukung selama ini. Amora ke tempat kerja nya bermaksud untuk meminjam uang dengan atasannya. meski tidak mungkin di pinjamkan, apa salah nya mencoba. pikir Amora.

•••

Yang di pikirkan Amora pun benar terjadi. Bukan hanya tidak mendapatkan uang untuk ia pinjam, Amora bahkan di pecat dari kerjaan nya karena terlalu banyak tidak masuk kerja karena harus merawat sang kakek di rumah sakit.

Kejam sekali atasan nya yang ia rasa tidak punya hati sama sekali, Amora hanya bisa berlapang dada dan berjalan keluar dari tempat kerja nya itu dengan tidak bersemangat.

Ia kembali ke rumahnya dan menangis di sana, melihat foto ia dan kakek nya, Amora merasa sakit yang amat dalam, Takdir seolah sedang mempermainkan nya saat ini.

Ia adalah gadis yang baik dan cantik, dia juga selalu ceria dan ramah pada siapa pun, wanita ini pun suka menolong orang-orang yang membutuhkan bantuan, Kini ketika ia membutuhkan bantuan, Bahkan Tuhan seperti menutup semua jalan nya.

Amora meringkuk di pojokan, Ia tidak tahu harus melakukan apa lagi, karena ia tidak memiliki keluarga yang bisa ia mintai tolong.

Tok

Tok

Tok

terdengar suara ketukan pintu membuat wanita segera menyapu air mata nya. lalu berjalan keluar untuk melihat siapa yang datang.

"Ochi."

"Amora, Kamu nangis?". Mata Sembab Amora membuat Ochi Sang sahabat Khawatir.

Amora hanya tersenyum dan mengelengkan kepala nya perlahan.

"Kau baik-baik saja kan?." Tanya Ochi lagi lagi, Amora tidak menjawab nya, Ia lansung memeluk Ochi dengan erat, Lalu menangis di pelukan wanita itu.

Awal nya ia ingin menyembunyikan kesedihan nya dari Ochi, namun hanya Ochi tempat ia bersandar saat ini.

"Maaf ya Amora, Aku tidak bisa membantu banyak, tapi mungkin ini kau bisa gunakan, untuk kau pakai."Ucap Ochi mengeluarkan sejumlah uang yang memang sengaja ia bawa untuk di berikan Amora.

Ochi dan Amora adalah sahabat dekat, Kedua nya bekerja di tempat yang sama, Saat mendengar Amora datang untuk meminjam uang operasi sang kakek, namun malah di pecat, Ochi tanpa pikir panjang langsung berlari ke ATM dan menarik uang yang ia simpan selama ini.

"Ochi, Makasih ya." Amora kembali memeluk Ochi sembari menangis haru.

"Kamu harus kuat Amora."Balas Ochi.

"Kalau Begitu, Aku harus kembali ke tempat kerja, Kamu tidak apa-apa kan?, nanti aku akan menemani mu di Rumah sakit."Ucap Ochi. Amora mengangguk kan kepala nya.

Meski tidak banyak yang di berikan Ochi pada nya, tapi nilai ketulusan nya yang sangat membuat Amora terharu pada Sang Sahabat nya.

•••

Amora kembali ke Rumah sakit untuk menemui sang kakek, Saat melewati lorong, ia bertemu kembali dengan perawat kakek Key yang kemarin.

"Nona, Ini nona yang tadi itu kan?." Tanya Perawat itu.

"Iya."

"Nona, Kakek ingin bertemu dengan anda, Apakah Boleh anda menemui nya sebentar Nona?." Tanya Perawat itu.

"Boleh, tapi aku akan menemui kakek ku dulu." Balas Amora.

"Silakan Nona, saya tunggu ya Nona."Ucap Perawat itu lagi.

Amora mengangguk lalu berjalan ke kamar kakek nya, untuk menemui kakek nya lebih, karena ia tidak tahu kenapa kakek Key ingin menemui nya, mungkin untuk mengucapkan terima kasih. batin nya.

•••

Hi Reader.

Bantu like dan Vote nya ya teman-teman.

jangan lupa tekan (❤️) dan (👍)

Makasih 😊

Terpopuler

Comments

k⃟K⃠ B⃟ƈ ɳυɾ 👏🥀⃞༄𝑓𝑠𝑝⍟𝓜§

k⃟K⃠ B⃟ƈ ɳυɾ 👏🥀⃞༄𝑓𝑠𝑝⍟𝓜§

sabar yah memang dunia ini kejam 😓

2022-12-22

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!