interview

zahra bangun pagi" sekali untuk menunaikan sholat subuh, hawa dingin menyelimuti kota jakarta pagi ini,,,zahra habis sholat subuh, dan kini dia masih memakai mukena nya,,, dia mengambil foto ibunya yang ada di tas nya

"seandainya ibu masih ada,,pasti aku tidak akan seperti ini,,semoga ibu bahagia di alam sana,,, di sini anakmu selalu mendoakanmu bu,, dan doakan zahra untuk selalu kuat dan sabar menjalani hidup ini bu,,, " ucap zahra menangis sambil mengusap dan mencium foto ibunya,,,

zahra memejamkan matanya,,,di dekapnya foto ibunya seakan memeluk ibunya dan mengadukan semua penderitaan yang dia alami,,,

" haaaahh,,, aku harus kuat,,, aku tidak boleh lemah,, " ucap zahra mengusap air matanya

setelah itu zahra pergi kedapur, di sana sudah ada bi marni yang sedang sibuk,, zahra mendekati bi marni dan menyapanya

" pagi bi,,,bibi lagi sibuk,, ya,, biar zahra bantu ya bi,,, " ucap zahra sambil senyum

" eh,, pagi juga neng,, ini neng mau bikin kopi dan buat den aksa neng,, " ucap bi marni

" emm,, biar zahra bantu ya bi,,,gimana kalau zahra buatin nasi goreng buat sarapan mas aksa bi,,, boleh ngga,, " ucap zahra

" silahkan neng,,, "jawab bi marni

zahra dengan cekatan membuat nasi goreng buat aksa,, setelah selesai dia menaruhnya di piring dan di taruh di meja makan,,

zahra memang hari ini niat puasa,,kalaupun tidak puasa,, zahra juga tidak berani makan duluan karena takut aksa akan murka

setelah itu zahra mandi karena dia akan interview,,karena sebelumnya sudah ada pemberitahuan kalau hari ini di interview

zahra akan meminta ijin pada aksa nanti, kalau zahra akan pergi sebentar. sebagai seorang istri harus ijin kemanapun akan pergi,,ya,,,walaupun itu cuma istri pengganti.

Aksa hari ini sudah rapi,,dia akan pergi ke kantor hari ini karena akan ada meeting.

dengan memakai kemeja biru muda yang ia gulung sampai siku,, dengan dasi dan jas hitam yang masih di tangannya dia turun dari tangga menuju meja makan untuk sarapan

aksa melihat ada sepiring nasi goreng yang terlihat sangat menggoda,,,

" tumben bi marni masak nasi goreng,,, " ucap aksa dalam hati,, sambil menggeser kursi dan duduk

aksa langsung meminum kopinya,, setelah itu dia memakan nasi gorengnya,,,

" ternyata rasanya sangat enak,,, saya tidak pernah makan nasi goreng seenak ini,, ternyata bi marni pintar juga bikin nasi goreng" ucap Aksa

Aksa makan dengan lahap,,

sejurus kemudian Aksa memanggil bi marni,,

" bi,,, bibi,, " ucap Aksa

" iya den,,,sebentar, , " ucap bi marni sambil mendekat

" siapa yang bikin nasi goreng,,, apakah bibi,, " tanya Aksa

" emm,, maaf den,, itu neng zahra yang buat,, " ucap bi marni menunduk

" zahra,,,!!! " panggil dia kemari bi,,!! " bentak Aksa

bi marni langsung memanggil zahra,, dia baru saja mandi dan sudah rapi

tok,, tok,,

" neng,,maaf neng di panggil den aksa,, " ucap bi marni

" iya,, bi,,, " ucap zahra mengekori bi marni

mereka semua menunduk di hadapan aksa

aksa mengambil piring yang berisi nasi goreng yang masih setengah lalu di lemparkan ke hadapan zahra..

praanggg,,,, zahra dan bi marni kaget dan takut dengan kemarahan aksa

aksa mendekati zahra dan langsung mencengkram pipi zahra,,,

" siapa yang suruh kamu masak buat aku,,, hah,,!!! jawab,,!!! " bentak aksa

"ti,,, tidak ada mas,,, saya sendiri yang mau bikin sarapan buat mas aksa,, " ucap zahra sambil meneteskan air mata

" lancang sekali kamu,,,kamu mau meracuni aku hah,,,,!!! "bentak aksa sambil menghempaskan dan mendorong zahra dan zahra jatuh terduduk,,

bi marni langsung menolong zahra dan membantu zahra berdiri

" bersihkan ini semua sendiri,, bi marni,,!! jangan sekalipun kamu membantu wanita laknat itu,, mengerti,!! " ucap aksa

" me,, mengerti den,, " ucap bi marni

zahra membersihkan nasi goreng yang berserakan di lantai,,, dia sambil meneteskan air mata,,

niatnya mau ijin ke aksa tidak jadi karena takut aksa tambah murka

aksa langsung pergi untuk ke kantor,,, dia mengendarai mobil sendiri,,, biasanya ada asisten pribadinya yang menjemput Aksa,,

zahra selesai dan kini dia akan berangkat,, dia berpamitan pada bi marni

" bi,,, zahra pergi dulu ya,, doain zahra ya bi biar lulus interview,, " ucap zahra

" iya neng,, bibi do'ain ya biar neng di Terima kerja,, " ucap bi marni sambil memeluk zahra

" makasih bi,,, bibi sangat baik,, seandainya ibu zahra masih ada,, pasti beliau juga akan mendoakan zahra bi,, " ucap zahra sambil meneteskan air mata

" neng,, neng juga orang baik,, bibi sudah anggap neng seperti anak bibi sendiri,, bibi akan selalu do'ain yang terbaik buat neng,, " ucap bi marni mengelus punggung zahra

" terimakasih ya bi,,, zahra juga sudah menganggap bibi seperti ibu zahra bi,,, " balas zahra

" ya sudah ya bi,,, zahra pamit,,, assalamu'alaikum,,, " ucap zahra melangkah keluar

zahra berjalan kaki sampai ke jalan raya dan menunggu kendaraan

setelah 15 menit ada metro mini yang lewat dan zahra langsung naik untuk sampai di kantor tempat dia interview

kini zahra sudah sampai dan dia langsung menunggu di lobi kantor untuk di panggil

memang ada beberapa orang yang di interview hari ini,,, semoga saja zahra di Terima kerja di kantor tersebut

walaupun cuma lulus SMA, tapi zahra berharap mendapatkan kesempatan bekerja di sini

kini giliran zahra yang di interview

zahra berhasil menjawab semua pertanyaan,, dan zahra di Terima,, walaupun cuma di bagian OB,, tapi zahra bersyukur bisa di Terima di perusahaan sebesar ini

" selamat,,, anda di Terima di sini sebagai ob,,, dan mulai besok,, kamu sudah bisa mulai bekerja di sini,, " ucap pak manajer

" alhamdulillah terimakasih banyak pak,, permisi,, " ucap zahra senang dan dia keluar dari ruangan tersebut

zahra pulang dengan bahagia,, akhirnya dia bisa mendapatkan pekerjaan,,,,

Episodes

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!