DI USIR

Malam menunjukkan sinar rembulan, Aurel menatap rimbunnya pohon mangga yang ada di depan rumahnya. wanita itu terus terngiang dengan kata-kata yang diucapkan oleh istri dari Irawan.

"Aku yakin wanita itu hanya iri padaku, dia ingin aku melepaskan mas Irawan karena dia tidak bisa membuat mas Irawan bahagia. aku tidak akan pernah melepaskan pria itu Apapun yang terjadi, aku tidak akan pernah menyerahkan pria itu kepadanya. Dia sudah menjadi bagian hidupku aku tidak akan pernah mau menyerah." ucap Aurel sembari menatap bulan purnama yang bersinar begitu indah

Seorang pria menatap Aurel dari luar rumahnya, tatapan matanya menatap wanita muda yang sudah dia cintai selama beberapa tahun tersebut.

"Apa benar kalau kamu ini wanita simpanan, Aurel? kenapa kamu harus melakukan hal itu, kamu adalah wanita cantik dan pintar. tapi kenapa kamu harus melakukan dosa yang begitu besar." ucap seorang pria yang menatap Aurel yang sedang memandang langit di malam hari. setelah menatap Aurel pria itu bergegas pergi, sudah berulang kali dirinya ditolak oleh Aurel, dia mengerti Kalau Aurel tidak mencintainya. dia menyerah dia sekarang menjadi pria yang lebih baik di tempatnya.

Beberapa hari kemudian Irawan datang ke tempat Aurel, pria itu bersikap seolah-olah tidak ada yang terjadi. tatapan matanya menatap Aurel yang sudah berdiri di luar rumah tersebut, salah satu warga yang melihat hal itu nampak dia langsung memberitahu kepada Pak RT mengenai kedatangan Irawan. desas-desus mengenai Aurel yang menjadi wanita simpanan tersebut sudah didengar oleh warga yang ada di desa tersebut.

"Apa kamu yakin?" tanya Pak RT.

"Iya Pak, pria itu sudah ada di sini. dia masuk ke rumah Aurel." ucap salah satu warga.

"Kalau begitu kita datangi rumah Aurel, jangan sampai mereka berdua melakukan zinah di desa ini, jika sampai mereka melakukan hal itu bisa-bisa desa ini menjadi desa di kutuk." ucap pak RT.

Pak RT bersama beberapa warga langsung bergegas ke tempat Aurel, tiga wanita yang waktu itu pun akhirnya ikut ke tempat Aurel. mereka akan menjadi saksi mengenai istri sah dari Irawan yang mengungkap semua Aurel.

"Kamu sudah makan, Mas?" tanya Aurel kepada Irawan.

"Sudah, kamu sudah makan belum?" tanya Irawan.

"Belum Mas, aku menunggumu. tadi kamu telepon Kalau kamu mau ke sini jadi aku membuatkan makanan kesukaanmu." jawab Aurel.

"Benarkah?" tanya Irawan.

"Tentu saja dong ini semua untuk pria yang aku cintai." jawab Aurel dengan senyum yang begitu lebar.

Aurel mempersiapkan makanan untuk Irawan, mereka nampak begitu bahagia namun mereka belum mengetahui kalau mereka akan mendapatkan sebuah hadiah dari para warga yang ada di desa tersebut. ketika mereka sedang makan dengan lahapnya suara teriakan mulai terdengar dari luar rumah Aurel.

"Aurel, keluar! Aurel, keluar Kalian!!'' teriak para warga di depan rumah Aurel.

Aurel dan Irawan yang sedang makan itu pun mereka langsung menghentikan aktivitas mereka.

"Ada apa kok pada teriak-teriak di luar?" tanya Irawan kepada Aurel.

"Aku tidak tahu Mas." jawab Aurel.

"Lebih baik kamu lihat saja, mungkin ada sesuatu." minta Irawan belum sempat Aurel keluar beberapa warga langsung masuk ke rumah Aurel, dengan paksa mereka menatap Irawan dan Aurel yang sudah berada di satu rumah dan sedang makan.

"Bapak-bapak Ini kenapa sih Kok langsung masuk ke rumah saya?" tanya Aurel

"Jangan banyak bicara, Aurel. cepat kamu keluar sama pria itu!!" teriak para warga.

"Ada apa sih Pak?" tanya Aurel yang sedikit panik.

"Kalian ini pasangan zinah, berani sekali kalian membohongi kami!!" teriak para warga yang membuat Aurel benar-benar tersentak luar biasa. seketika beberapa warga langsung mencari keberadaan Irawan yang sedang makan, mereka langsung menarik Irawan dan Aurel.

"lepaskan Ada apa ini?!" teriak Irawan yang marah.

"Sudah, jangan banyak bicara ikut kami ke balai desa. jika tidak akan kami arak kalian tanpa busana sama sekali!!" seru pak RT yang membuat Aurel dan Irawan langsung menatap satu sama lain.

"Apa kesalahan kami?" tanya Irawan.

"Kamu bertanya apa kesalahanmu? kamu ini Dasar pembohong tidak tahu diri, beraninya kamu mau membohongi kami semuanya." jawab Pak RT yang sudah murka.

"Apa maksud kalian?" tanya Irawan.

"Kalian ini kumpul kebo kan? kalian ini belum nikah kan, kalian sudah membohong kami dasar tidak tahu diri!!" seru para warga yang sudah murka.

Irawan dan Aurel saling menatap satu sama lain, Mereka terkejut tapi yang lebih terkejut adalah Irawan Dia memberikan surat nikah siri palsu kepada Pak RT. mereka benar-benar membohongi orang-orang tersebut, tanpa mengatakan apapun para warga langsung menarik Aurel dan Irawan menuju balai desa. mereka harus mengintrogasi dua orang tersebut, setelah berada di balai desa Pak RT meminta Pak lurah untuk mensidang 2 orang tersebut.

"Aurel, Apa benar yang dikatakan oleh orang-orang kalau kamu belum menikah dengan pria ini?" tanya Pak lurah.

Tak ada kata yang bisa dikeluarkan oleh Aurel, karena tiga ibu-ibu itu ada di depan Aurel.

"Cepat Aurel, katakan!!" seru Pak lurah.

"Kami kan sudah memberikan surat nikah sirih kami, apalagi yang kalian minta?" tanya Irawan.

"Dasar pembohong, kami sudah menyelidiki mengenai pernikahan sirip kalian. surat pernikahan siri ini adalah palsu, tidak ada satu kyai, ustad yang menikahkan kalian. Jadi kalian ini belum menikah, kalian selama ini kumpul kebo di desa ini!!" bentak Pak RT.

Aurel terasa benar-benar tidak bisa berkata, Dia tidak berdaya semua yang dikatakan oleh orang-orang itu. benar adanya Kalau kamu tidak bisa mengeluarkan sepatah kata pun.

"Berarti itu benar, Aurel. kamu sudah membohongi kami." ucap pak RT.

"Aurel, kami percaya padamu tapi kamu telah membohongi kami. kami tidak ingin desa ini ternoda oleh kalian berdua, beberapa waktu yang lalu kami sudah melakukan apa yang sudah kami lakukan. sekarang kalian Pergilah dari desa ini jangan pernah kalian kembali. kalian tidak akan pernah diterima di tempat ini." Pak lurah yang sudah memutuskan untuk mengusir Aurel bersama Irawan.

"Tidak bisa seperti itu pak, ini adalah tempat kelahiran saya." ucap Aurel.

"Desa ini memang tempat kelahiranmu, tapi kamu sudah melakukan perzinahan di tempat ini, kami tidak ingin salah satu warga kami melakukan hal itu. kamu tidak kami terima di sini, Aurel. daripada kamu kami hukum secara massal lebih baik kamu tinggalkan desa ini." jawab Pak lurah yang membuat Aurel seketika diam.

Jika dia dihukum massal bisa-bisa dia dikeroyok sampai mati oleh para warga, Aurel nampak terdiam. sesaat kemudian wanita itu menatap Irawan yang mukanya sudah memerah entah marah atau malu.

"Pergilah dari sini sekarang juga, kemasi barang-barangmu, Aurel. jangan sampai kamu kembali lagi." Pak RT yang sudah meminta para warga untuk mengusir Aurel keluar dari desa.

** Bersambung **

Mohon dukungannya di novel baruku, dan jangan lupa dukung novelku yang lain.

- Isteri kesayangan tuan besar

- ku balas pengkhianatanmu

- Isteri simpanan bos kejam

- Gairah cinta isteri muda

- One night stand with mister William

- Mantra cinta gadis pemikat

- Gairah terlarang

Terpopuler

Comments

Soviana

Soviana

kapok qm aurel...pelakor kok bangga...ya itu yg dinamakan cinta buta...🤣🤣gak peduli prianya sdah beristri atau gak

2022-12-05

0

lihat semua
Episodes

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!