...Selamat datang di novel karya...
...𝑆𝑞𝑢𝑎𝑑 𝑃𝑒𝑛𝑦𝑖ℎ𝑖𝑟/PIMOYᶠᵃⁿⁿʸ 🌼...
...semoga kalian suka ya ☺️....
...Like, Vote, Koment, & klik ♥️ nya, favoritin novel ini. Agar aku semangat menulisnya ✌️...
...𝐻𝑎𝑝𝑝𝑦 𝑅𝑒𝑎𝑑𝑖𝑛𝑔...
.....................
"Hmmmm... rupanya ada yang sudah tidak sabar buat ngamar ini," gumam Desi yang sudah mendapatkan gilirannya untuk mengucapkan selamat kepada kedua mempelai.
Desi sungguh tak menyangka melihat kelakuan pimpinan tertinggi dari Winata Corporation itu. Bisa sebucin itu seorang yang tampak dingin bak es dikutub selatan kepada sahabat baiknya. Defisini jika sudah bertemu pawangnya emang bener ya. Es saja bisa meleleh ketika sudah bertemu dengan pawangnya yang tepat.
"Tuh kan mas, kita jadi diledekin sama si Desi neh," kata Vania merajuk.
Kelakuan suaminya memang nggak bisa lagi tertolong di hari pernikahannta ini. Kenapa malah dia yang terkesan genit sih jadinya. Vania sudah tak mampu lagi berkata-kata.
"Jangan dengerin omongannya. Syirik tanda tak mampu tuh. Coba nanti kalau dia yang menikah. Beda cerita pastinya," sindir Elxander menatap Desi yang tampak salting mendengar ucapannya.
"Selamat ya tuan muda, nona Vania. Semoga menjadi keluarga sakinah mawadah warahmah. Segera mendapatkan momongan yang lucu-lucu tentunya," ucapan selamat dari Gio membuat atensi ketiga orang itu teralihkan.
Memang gio sengaja bersikap begitu agar mereka tidak lagi menyudutkan Desi. Memang dasarnya Desi saja yang usil, sok-sokan ngatain tuan mudanya. Belum tau apa dia ini kalau sisi lain seorang Elxander adalah bermulut pedas.
"Aamiin, semoga juga asisten gio segera menyusul ya. Kalau bestiku ini kurang peka. Langsung seret saja ke pelaminan. Dia memang suka nggak pekaan kalau dapat sinyal. Ntar kalau udah ditinggal aja baru dia kejang-kejang. Tiap malam menangis penyesalan," perkataan Vania yang cukup ngeri ini membuat Desi seketika melotot tak percaya.
"Vaniaaaaa...." Desi cukup geram dengan rangkaian kata indah sang sahabat. Ini cukup memalukan bukan. Wajah Desi sudah merah padam sekarang.
Tetapi itu justru menjadi hiburan tersendiri untuk Elxander dan Gio. Kedua pria itu justru tertawa terkekeh melihat respon yang ditunjukkan oleh Desi.
"Siap laksanakan nona! Kalau perlu saya culik nanti dia kalau masih bandel saja," celetukan Gio membuat Desi menepuk lengan asisten bosnya itu keras.
Bahkan Desi sampai melupakan status dia yang merupakan bawahan Gio. Beraninya dia memukul atasannya itu.
"Heh, apaan sih ngomongnya itu lho, iiihhhh," rajuk Desi dengan muka kesalnya.
Sedangkan Gio hanya terkekeh saja menanggapi gadis yang dicintainya.
"Eh jangan salah kamu Des, asisten gio ini fansnya banyak lho. Kalau kamu kalah gercep bisa ditikung cewek lain yang ada," kata Vania mengompori sahabatnya.
"Pesona Gio luar biasa dikalangan wanita. Itu tak perlu diragukan lagi sih," sahut Elxander membumbui ucapan sang istri.
"Astaga kalian berdua ini ya kompak sekali," gerutu Desi.
"Kalau kamu nggak segera terima gio. Kupastikan dia akan segera ditikung janda kaya dari kota sebelah. Nangis-nangis kamu ntar ya," kata Elxander kembali dengan senyum menyeringainya.
"Astaga Van, laki lu gitu amat ye doanya, serem," adu Desi kepada sang sahabat.
Vania terkekeh pelan menanggapi ucapan Desi.
"Itu bukan doa, tapi saran buat kamu desi agar kamu segera terima cinta asisten Gio," jelas Vania.
"Hmmm.. kalian emang kompak sekarang. Udahlah, pak Gio makanan dibawah enak-enak rupanya. Ayo turun, aku sudah lapar. Kelamaan disini bisa bikin kelaparan," ajak Desi menarik tangan Gio untuk turun kelantai dasar.
"Eh, anak itu main turun aja, padahal kita belum foto tadi," ujar Vania yang melihat Desi dan asisten Gio sudah turun duluan.
"Biarin aja mereka sayang. Mereka harus sering bersama biar cepat deketnya," kata Elxander sambil menarik lengan sang istri.
"Sayang...."
"Hmmm."
"Sayang... sayang...." panggil Elxander lagi dengan nada manjanya.
"Apa sayang...." balas Vania kali ini sambil menoleh ke arah sang suami.
"Sayang, ayo istirahat," ajaknya sambil menyenderkan kepalanya di bahu Vania.
Hah😳
...****************...
Bersambung 🌼
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 70 Episodes
Comments
Triwik Anggraeni
hehehehe sebucin itu ya. seru seru.🤩😍
2022-11-01
3