Sang Penghisap Tampan Pancingan

Pancingan

Di ranjang empuk tersebut, tak membuat leya nyaman.

Ia merasa gelisah, meskipun tidak terlihat Louis menyakiti dirinya tapi ia merasa takut sekarang.

Louis

Ayo makan dulu sayang

Leya

Aku tidak lapar.

Louis

Nanti kau sakit, aku tidak mau itu terjadi.

Sebuah helusan di rambutnya membuat leya terdiam sejenak.

Ada kelembutan yang Loius berikan untuknya.

Leya

Aku seperti tahanan, aku tidak suka.

Louis

Siapa yang mengatakan?

Louis

Kau yang mengambil kesimpulan sendiri. Aku hanya ingin kau tinggal di sini. Bersamaku dan kau menganggapnya tahanan.

Leya

Aku rindu Ibu dan yang lainnya.

Louis

Nanti. Makan dulu, hmm??

Louis kembali dengan sebuah mangkuk di tangannya, sepertinya sup ikan kesukaan leya, sungguh aromanya membuat leya lapar.

Louis

Sup ikan

Louis

Kesukaan mu

Louis

Aku suapi

Perut yang terasa lapar membuat leya menerimanya.

Louis menyuapi dirinya dengan telaten dan leya melihat Loius seperti biasanya.

Leya

*Dia terlihat normal seperti biasa, tapi..... jika aku mengingatnya aku sangat takut.*

Louis

Apa tidak enak?

Leya

Ini lezat

Louis

Lalu kenapa diam begitu?

Louis

Aku tau aku tampan. Jangan melihat ku begitu.

Leya

Vampir

Ucapan Leya menghentikan pergerakan Louis dan membuat suasana menjadi hening.

Louis

Kau mau aku berubah wujud?

Louis

Sepertinya begitu. Kau ingin aku menunjukkan rupa asliku.

Leya

Tidak!

Louis

Dengar Leya, jangan memancing ku. Bersikap seperti biasa, kita sudah bersama selama tiga tahun.

Ditengah perbincangan tersebut, Leya melihat gelagat Loius aneh dan saat ia melihat ke arah matanya. Leya terkejut bukan main.

Leya

Louis.,......

Bersambung.....

Jangan lupa like komen dan favorit serta hadiahnya ya terimakasih banyak





Terpopuler

Comments



Minatri Tri Retno Ningsih

menarikkk

2024-06-15

  1

Nischa CPk DZt

lanjut thor....

2022-11-04

  1

lihat semua