Bab 5

...Cinta Yang Salah ...

🍇🍇🍇

Bertemu lagi😘😘😘

Masih Fariq POV:

🍒"baby...kenalin ini Dito. Dia temanku dari aku masih kuliah. Dito kenalin ini Fariq pacar aku!!" Kata Selin,

Kami bersalaman dan entah kenapa aku seperti nya pernah melihat laki-laki ini tapi dimana-mana.

"Dito!!" Kata-kata nya membuyar pemikiran ku.

"Fariq!!" Jawab ku.

🍒Dia menatapku seperti menyelidik, aku sedikit tidak suka dengan itu. Terlebih lagi Selin menggandeng tangan nya menuju stand para panitia setelah sebelumnya berpamitan dengan ku. Aku sendiri tidak mengerti, tapi seperti ada aura persaingan di dalam dirinya.

"Fariq !! Kamu di sini??Syakila mana?? "

Deg! suara itu?? aku berbalik dan benar saja itu mama, berdiri di belakang dengan setelan rapi dan elegan seperti biasanya. Aku tersenyum pada nya dan dia mendekat.

"baby...!! ayo ke stand sebelah sana, panas banget di sini!!" Suara Syakila membuat kerutan di dahi mama semakin jelas terlihat.

Gadisku menghampiri ku dan langsung terdiam ketika melihat siapa yang ada di hadapanku.

"Tan...Tante!! " ucapnya gugup.

Aku kehilangan suara ku entah kemana. Ibu ku memandang dasi yang aku kenakan kemudian berganti melihat kameja yang Selin kenakan.

"oh.... jadi ini kelakuan kamu ya?? bagus!!! Dan kamu perempuan murahan!! harus berapa kali saya katakan?? Jangan dekati anakku!! Dia sudah beristri. Apa sudah menjadi hoby mu merusak rumah tangga orang lain??" Kata mama kepada Selin

Aku benar-benar gak habis pikir bagaimana mama bisa berbicara sekasar ini pada Selin.

"Mama cukup!!" Ucap ku sedikit berteriak.

Aku melihat beberapa orang di sekeliling kami sudah melihat ke arah kami karena suara mama yang sedikit keras. Lisa sudah berkaca-kaca dengan wajah merah padam menanggung malu. Ibuku benar-benar keterlaluan.

" Jadi kamu bentak mama demi belain perempuan ini??" Ucap ibuku pelan tapi syarat kebencian.

"ma, gak gitu maksudnya ma...!!" ucap ku coba menjelaskan

"Dia bahkan membuat kamu jadi anak durhaka Fariq, dan kamu masih membela dia??" kata mama

🍒 Ku hembuskan nafas lelah, jika ada yang lebih sulit dari soal fisika, dan itu sama sulit nya berdebat dengan mama ku. Dia sangat pandai membalikkan keadaan seolah-olah aku yang sangat bersalah.

"aku gak papa kok Fariq, biar aku pergi aja. Kamu pulang sama mama mu aja... " ucap Selin serak sambil berjalan meninggalkan kami.

" bagus lah!! kalo kamu sadar diri!!" Ucap mama ku..

"Mama, please jangan kayak gini ma!!" Kata ku

🍒🍒🍒

Syakila POV:

"Jadi kamu udah nikah ya??" tanya Dimas dengan nada kecewa.

Aku tersenyum dia orang yang menyenangkan. Beberapa saat yang lalu aku keluar ke balkon dan ada dia tersenyum manis ke arah ku. Aku pikir tidak ada yang salah dengan berteman dengan nya, toh aku sudah punya perjanjian dengan Fariq mengenai status kami. Jujur saja aku sedikit lega dengan itu.

"kalo kamu masih sendiri??" Ucap ku balik bertanya.

Dia tersenyum dan mengangguk. Dimas orang yang tampan menurut ku, baik dan menyenangkan. Aku yakin di luar sana banyak sekali perempuan yang menyukai nya.

" aku yakin pasti kamu akan dapat pasangan yang baik." Ucap ku yang di tanggapi dengan senyuman yang manis.

"suami mu lagi kerja??" tanya Dimas. Lagi-lagi aku mengangguk. Dia mengerutkan dahinya sambil menatap ku.

" kita bersebelahan, tapi kok aku gak pernah lihat dia ya ?" Tanya Dimas

"Dia kadang berangkat awal banget dan pulang larut malam!!" jawab ku.

🍒 Fariq memang seperti menghindari ku, dia hanya pulang untuk tidur selebihnya dia berada di luar entah dimana.

"ohhh.. sayang banget ya istri secantik kamu kok malah sering di tinggal sendiri..." kata Dimas

Aku hanya tertawa mendengar gombalan dari Dimas.

"Kamu gak kerja??" tanya Dimas.

Aku menghentikan gerakan ku yang sedang mengangkat jemuran dan memandang ke arah nya.

"Sebenarnya aku emang lagi nyari kerjaan, tapi belum da. Mungkin besok aku coba cari lowongan kerjaan!!" Jawab ku menjelaskan.

Dia senyum lebar ke arah ku, membuat ku menatap nya heran.

"mmmm, kebetulan banget!! kantor ku sedang membutuhkan staf bagian keuangan. Kalo seandainya kamu tertarik, aku bisa ngusulkan kamu buat kerja di sana!!" Kata Dimas

Seperti mendapatkan air di tengah gurun pasir, perkataan Dimas membuat ku tersenyum girang sambil menatap takjub. Sekarang aku percaya istilah, banyak teman banyak rejeki. Aku nyesal banget dari kemarin mengabaikan dia.

"Iya!! Aku mau banget!! kebetulan aku lulusan Akuntansi. Tolong bantu aku ya Dimas!! Please aku mohon!! aku butuh banget sama perkerjaan nya!! " kata ku sambil memohon.

Dia tertawa geli melihat ekspresi ku.

" Kalo ingat gimana jutek nya kamu sama aku kemarin, dan bandingkan dengan ekspresi sekarang buat aku ketawa..." kata Dimas

Aku tersenyum malu, sambil mengatupkan bibir ku.

"Maafin aku ya!! Aku emang agak sedikit introvert jadi agak susah bergaul" Jawab ku.

Dia malah tertawa mendengar permintaan maaf dari ku.

"Becanda!! aku cuman mau godain kamu doang kok!! jadi gak perlu minta maaf Syakila.." Kata Dimas. Aku tersenyum mendengar kalimat itu.

" Baiklah kalo emang kamu nya berminat!! siapkan berkas-berkas mu!! Kapan kamu bisa ikut aku ke kantor??" Tanya Dimas.

"Besok!! aku bisa " Ucap ku bersemangat sambil menjerit kegirangan.

Dimas terkekeh melihat ku terlalu bersemangat.

Brakk!!! Suara pintu depan di buka dengan keras.

"Kayak nya suami aku udah pulang deh!! aku masuk dulu!!" kata ku kepada Dimas.

Dimas mengangguk sambil tersenyum manis. Begitu aku masuk, bukan hanya ada Fariq tapi ada mama juga, ibu mertua ku .Di lihat dari raut wajah Fariq, seperti nya dia sedang kesal.

" Syakilaaaa mama kangen..." kata mama

Beliau menghampiri ku sambil merentangkan kedua tangannya memberi ku pelukan hangat. Jujur saja, aku merasa sangat senang dengan perlakuan mama terhadap ku. Aku seperti mendapatkan seorang ibu yang sudah lama tidak aku miliki.

"mama habis dari mana???" tanya ku

Raut wajah beliau tiba-tiba saja berubah menjadi kesal.

"mama habis menyelamatkan suami kamu dari ular paling berbisa..." Jawab mama

Aku mengernyitkan dahi gak ngerti apa yang di maksud kan mama, sedang kan Fariq tampak menghembuskan nafas nya pelan.

" Mah!! harus berapa kali Fariq bilang, Selin gak seperti yang mama pikir kan...." kata Fariq

Mama berbalik dan memandang kesal ke arah Fariq

"emang apa yang kamu tau tentang Selin ?? kamu hanya laki-laki yang terlalu di butakan sama cinta. Dan kamu Syakila, kenapa sih kamu biarin suami kamu pergi sama wanita ular itu?? trus pakai dasi yang serasi warna sama baju Selin...Atau jangan-jangan kamu gak tau kalau suami kamu pergi sama dia??" tanya mama

Aku menatap Fariq dan dia mengalahkan pandangan nya dengan malas. Jadi mereka baru pergi bersama dan ketahuan sama mama.

🍒🍒🍒

Bersambung....

😘 sampai ketemu di bab yang selanjutnya ya 😘

Terpopuler

Comments

Bunda

Bunda

Selin kok jadi Lisa 😊

2024-06-04

1

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!