"Yank doa in ya semoga Aby dan ummy ku merestui hubungan kita"
"Aminnn yank . .tidak sabar jadi istrimu " Andini sangat senang mengetahui hal itu. tenyata seno memang serius dengan hubungan ini
kalau orangtua Andini tidak usah diragukan lagi, mereka pasti merestui hubungan Andini dengan Seno .
karena prinsip mereka sejak dulu apapun keputusan anak mereka selagi itu masih di jalan yang baik dan positif ,mereka selalu mendukung .
tapi orangtua Andini tidak matre seperti apa yang di ceritakan Bu sakinah kepada ummy nya Seno .
Bu sakinah sengaja menjelek-jelekkan keluarga Andini karena ia masih kesal dengan mantan suaminya yang tega berselingkuh di belakangnya.
Bu sakinah juga tidak rela kalau derajat keluarga Andini naik .
justru Ayah dan ibunya Andini tidak pernah memandang kekayaan orangtua Seno . mereka menerima Seno dengan baik karena Seno juga sangat baik dan hormat pada mereka tanpa memandang status kata atau miskin .
"Sayang . .tunggu sebentar ya, Ummy dan aby memanggilku .
nanti aku telpon lagi .
assalamualaikum"
Telpon diantar kedua sejoli itupun terputus
Aby dan ummy sudah sepakat kalau seno akan segera di nikahkan dengan Febri .
Febri adalah anak pak Wisnu yang sering ikut pengajian di masjid .
" Sen, Aby dan ummy sudah sepakat akan segera menikahkan mu "
Belum sempat orangtuanya melanjutkan pembicaraan Seno langsung memeluk keduanya ia sangat bahagia ,berkali-kali ia mencium pipi Aby dan ummy nya secara bergantian .
"Terimakasih ya by ,my " tidak terasa air mata kebahagiaan jatuh di pipi Seno
"Seno akan beritahu kabar bahagia ini pada Andin, pasti ia akan senang mendengar semua ini ".
"Tapi sen, Aby dan ummy akan menikahkan mu dengan febriana anak pak Wisnu bukan dengan Andini anak pak Joko "
Sontak Senopati langsung kaget mendengar ucapan kedua orangtuanya itu rasanya seperti di sambar petir .
kenapa aby dan ummy nya malah menjodohkannya dengan orang lain kenapa bukan dengan Andin wanita yang sangat ia cintai .
apakah memang orangtua nya tidak ingin bahagia melihat anaknya bahagia ,apakah mereka ingin melihat Seno Menikahi putri orang tanpa cinta ,sungguh egois ummy dan aby yang membuat keputusan sepihak itu .
tidak Seno tidak bisa melakukan ini , dia tidak bisa hidup tanpa Andin .Andin adalah segala baginya.
"Aby dan ummy tau kan kalau Seno hanya mencintai Andin .
pokoknya Seno tidak mau menikah dengan wanita manapun kecuali dengan Andin "
Brukkkkk
Seno membanting pintu dan masuk ke dalam kamar .
ia duduk menyendiri di pojokan sambil menatap ke bawah dari balkon .
mungkin kalau Seno tidak punya iman ,dia sudah nekat melompat dari atas .
tapi untung dia masih punya Iman walau imannya belum sekuat Aby dan ummy nya
"Tidak ...aku tidak mau menikah dengan pilihan Aby dan ummy"Rasanya seno ingin berteriak dikeheningan malam ,seno terlalu Bucin ia tidak menyadari sebagai pria sikapnya ini terlalu manja.
Seno menyeka air matanya yang membasahi pipinya
dia berdiri lalu mengeluarkan kopernya .
cepat - cepat ia memasukkan baju-baju nya yang ada di dalam lemari ke dalam koper .
jam 11 malam , rumah sudah terlihat sepi mungkin sebagian assisten rumah tangga sudah tidur terlelap tapi masih ada satu assisten rumah tangga yang menjaga di depan gerbang , terlihat dengan jelas kalau asisten rumah tangga yang satu itu tengah asik telponan dengan istrinya sambil menyeduh kopi hitam yang ada di depannya.
tapi tidak mungkin seno menunggu sampai ia tidur bagaimana kalau asisten rumah tangga itu tidak tidur sampai pagi , rencana nya yang ingin kabur pasti akan gagal.
Seno pun nekat mengangkat kopernya dan sudah ada temannya menunggunya di depan .
"Tuan Seno mau kemana malam-malam begini ???" ia curiga karena tidak biasanya Seno keluar malam-malam jalan kaki bawa koper juga
"Mau kabur mang" Jawab Seno santai
"Astagfirullahaladjim tuan , sadar tuan
istighfar.
mau kabar kemana ???"
"mau tau aja mang, minggir mang aku mau lewat "
"jangan tuan , nanti kalau ummy dan aby nanya bagaimana, saya harus Jawab apa ???" asisten rumah tangga itu terus menghalangi langkah kaki seno
"jawab aja kabur "
seno berusaha dan ia berhasil mengibuli penjaga lalu ia masuk dengan cepat ke dalam mobil temannya yang dari tadi sudah menunggunya di depan .
pukul 7.00 pagi seharusnya Senopati sudah turun dan sarapan tapi kenapa dirinya tak kunjung turun, apakah dia masih tidur jam segini ??
tapi aby dan ummy paling tau kalau Seno tidak pernah bangun di atas jam 7 pagi .
"bik Yen,tolong bangunin Seno ya .takutnya dia masih tidur setelah selesai sholat subuh "
"maaf my, tapi dari tadi bibi udah beberes di atas tidak ada siapa-siapa .
pintu kamar tuan Seno juga terbuka tapi tidak ada orang di dalam "
"jangan -jangan bibi salah kali, coba cek sekali lagi "
"maaf my, tapi tuan Seno memang tidak ada dirumah , tadi malam dia kabur membawa tas koper besar " Jawab assisten rumah tangga yang melihat seno tadi malam
"Apa ???
Seno kabur ???
bagaimana ini by???"
sebagi orangtua tentu Ummy sangat mengkhawatirkan anaknya, apalagi ia tahu Seno tidak membawa mobil
Saat pergi Seno juga tidak Mambawa uang .
Ummy pun berusaha menelpon seno,tapi nomor seno tidak aktif .
ummy jadi tambah khawatir.
"By ,kenapa aby tenang-tenang saja, apa Aby tidak khawatir ?
bagaimana kalau terjadi sesuatu pada anak kita by Huhu. .Huhu" Ummy menangis
"sudah la my, jangan menangis terus .
aby jadi pusing !!!
biarkan saja dia pergi kalau uangnya sudah habis pasti dia akan balik lagi kok .
lagian mana mungkin dia meninggalkan pekerjaannya dengan waktu yang lama "
Tapi aby ternyata salah. kali ini Seno benar-benar nekat ,dia tidak mau menikah dengan Febri, apapun akan ia lakukan untuk membatalkan pernikahan sekalipun itu harus kehilangan pekerjaannya .
Di tempat lain Andin juga sedang gelisah dan gundah gulana sudah beberapa hari ia tidak bisa menghubungi senopati.
Seno juga tidak mengabarinya ,tidak biasanya Senopagi seperti itu .
Tapi tidak mungkin Andin mencari Seno kerumahnya, yang ada ia akan di usir dan tidak di anggap disana .
hari-hari Andin tanpa seno terasa hampa ,bagai garam tanpa gula , Seno adalah penyemangat hidupnya .
akhirnya Andin mendapat ide untuk menanyakan kabar Seno melalui kakaknya Seno lewat sebuah sosial media yang bernama Rahma
"Assalamualaikum kak , saya Andin temannya Seno .
maaf sudah menganggu waktu nya ya kak .
kalau boleh tau Seno bagaimana kabarnya ya kak ????"
pesan dari Andin tidak di balas justru kak Rahma langsung memblokir nomornya dan menghapus pesan masuk dari Andin .
"Seno kabur gara-gara mu , kenapa Seno harus jatuh cinta dengan orang yang salah " umpat kak Rahma dalam hatinya .
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 68 Episodes
Comments