Marry My Husband

Marry My Husband

Episode 1

NovelToon
~Marry My Husband~
NovelToon
Tuuuttt~
Tuuutttt~
NovelToon
Nomor yang anda tuju tidak menjawab....
Kim Ji woon
Kim Ji woon
B*R*NGS*K.
Kim Ji woon
Kim Ji woon
Benar-benar keterlaluan.
Pesan: Kim Ji Woon: kenapa tidak mengangkat telepon?!. Kim Ji Woon: apa kau gila?!, kemana kau bawa uang ku?!. Kim Ji Woon: Kau tidak membayar tagihan rumah sakit?. Kim Ji woon:Hei, Jung hyun son. Kembalikan uang ku.
Kim Ji woon
Kim Ji woon
Hidup ku juga tinggal sebentar lagi, setidaknya kau disini menemani ku sebentar kan?.
~Marry my Husband~
Episode 1
suster 1
suster 1
Bagaimana kondisi pasien di kamar 205?
suster 2
suster 2
Kondisinya buruk, menurut dokter, hidupnya tinggal beberapa bulan.
suster 2
suster 2
Padahal usianya masih muda, sayang sekali yaa...
suster 1
suster 1
Tapi aku tidak pernah melihat suaminya lagi setelah dia masuk rumah sakit.
suster 1
suster 1
Ini pasti berat untuknya...
suster 1
suster 1
Setidaknya, ayo kita merawatnya dengan baik.
.
Tuuk
Tuuk
(suara pintu)
suster 1
suster 1
Pasien Kim Ji Woon, saatnya minum obat...
suster 1
suster 1
APA?!.
suster 1
suster 1
ke-kemana dia pergi?
.
Zaaasss
NovelToon
Kim Ji woon
Kim Ji woon
Ternyata sudah musim semi..
Kim Ji woon
Kim Ji woon
Disaat hidup ku terhenti karena sel kanker,
Kim Ji woon
Kim Ji woon
Kalian bersemi menjadi bunga yang sangat indah, ya.
Kim Ji woon
Kim Ji woon
Aku sangat iri.
Kim Ji woon
Kim Ji woon
Bahkan kalian tetap cantik saat layu.
Sebuah taksi berhenti tepat di depan Ji Woon.
Kim Ji woon
Kim Ji woon
[masuk ke dalam mobil]
Kim Ji woon
Kim Ji woon
Tolong pergi ke apartemen xx di oo-dong.
supir taxi
supir taxi
[melihat ke kaca mobil]
supir taxi
supir taxi
astaga, sepertinya kau sakit parah,ya..
Kim Ji woon
Kim Ji woon
Ya..
supir taxi
supir taxi
Kau akan segera sembuh.
supir taxi
supir taxi
Karena sekarang musim semi, ya kan?.
Kim Ji woon
Kim Ji woon
....
Kim Ji woon
Kim Ji woon
{aku tidak menyangka bisa mendengar dialog yang aku rindukan}
supir taxi
supir taxi
Bersemangatlah. Kau tahu ada pematah seperti ini kan,
supir taxi
supir taxi
Anak yang meninggal di hari kemarin, sangat ingin ada hari esok, yaitu hari ini.
supir taxi
supir taxi
Apa aku benar?,karena kebodohan ku, aku jadi sedikit lupa.
Kim Ji woon
Kim Ji woon
[melihat ke jendela]
Kim Ji woon
Kim Ji woon
Tapi,meskipun aku mati hari ini, aku tidak ingin ada hari esok.
Kim Ji woon
Kim Ji woon
Karena tidak akan ada hal bagus yang terjadi besok.
supir taxi
supir taxi
Kenapa tidak ada yang terjadi?.
supir taxi
supir taxi
Sepertinya akan ada hal bagus.
(mobil berhenti)
Kim Ji woon
Kim Ji woon
[turun]
Kim Ji woon
Kim Ji woon
ini uangnya [menyodongkan uang di tangan kanannya]
supir taxi
supir taxi
Tidak. Angap saja, ayah mu memberikan uang saku.
supir taxi
supir taxi
[mengepalkan tangan Ji woon]
supir taxi
supir taxi
Semuanya akan baik-baik saja.
supir taxi
supir taxi
Kau pasti akan sembuh.
supir taxi
supir taxi
Kau pasti juga akan bertemu pria yang ingin kau temui.
supir taxi
supir taxi
[tersenyum]
supir taxi
supir taxi
Aku mengatakan ini karna ini hari terakhir ku mengemudi.
supir taxi
supir taxi
Dan kau adalah penumpang terakhir ku.
supir taxi
supir taxi
Hiduplah dengan baik dan angap itu biaya untuk janjinya.
Kim Ji woon
Kim Ji woon
[terdiam]
Kim Ji woon
Kim Ji woon
Yaa.. Aku berjanji.
(supir taxi lalu pergi meninggalkan Ji woon)
Kim Ji woon
Kim Ji woon
[melihat kepergian taxi itu]
Kim Ji woon
Kim Ji woon
Terima kasih.
Kim Ji woon
Kim Ji woon
Sudah memberikan kenangan terakhir yang indah di hidupku yang menyedihkan ini.
.
(sampai di apartemen)
Tuk
Tuk
Kim Ji woon
Kim Ji woon
{kembali ke rumah setelah berbulan-bulan}
Kim Ji woon
Kim Ji woon
[membuka pintu]
Kim Ji woon
Kim Ji woon
{ehh, sepatu hak ini kan....}
Kim Ji woon
Kim Ji woon
{hadiah yang ku berikan pada so min.}
Kim Ji woon
Kim Ji woon
{ini kenapa ada disini}
(Terdengar suara dari kamar Ji woon)
???
???
Setelah itu... Ayo kita ambil uang depositnya lalu pindah rumah.
Kim Ji woon
Kim Ji woon
[deggg]
???
???
Dasar.. Memangnya berapa uang deposit disini?.
???
???
Aku ingin tinggal di apartemen baru sayang...
Kim Ji woon
Kim Ji woon
[mendekat ke arah kamar]
Jung hyun son
Jung hyun son
Tentu saja!, setelah asuransinya cair, ayo kita segera mencari rumah baru.
Kang so min
Kang so min
Memang berapa asuransi nya?.
Jung hyun son
Jung hyun son
500 juta
Kang so min
Kang so min
Benarkan?,sebanyak itu?.
Kim Ji woon
Kim Ji woon
[menutup mulutnya]
Ji Woon tidak percaya dengan apa yang dia lihat.
suaminya hyun son, dan sahabat dekatnya so min. Sedang tidur di satu ranjang yang sama sambil berpelukan.
Ji Woon tetap mendekap mulutnya, dengan air mata yang terus bercucuran, sakit yang dia rasakan, kehancuran yang dilihatnya.
Semuanya sudah berakhir.
Jung hyun son
Jung hyun son
Ayahnya juga meninggal karna kanker. Katanya kanker penyakit keturunan kan?.
Jung hyun son
Jung hyun son
Pencernaannya tidak lancar dan dia sering sakit, jadi aku mendaftarkan asuransi sebelum dia masuk rumah sakit.
Kang so min
Kang so min
Sayang...apa kau bisa membelikan ku tas baru dengan uang itu?.
Kim Ji woon
Kim Ji woon
[masuk]
Kim Ji woon
Kim Ji woon
Siapa bilang?.
Mereka bedua sangat terkejut dengan kedatangan Ji woon
Kang so min
Kang so min
Ji-Ji Woon!!!
Jung hyun son
Jung hyun son
SAYANG!
Jung hyun son
Jung hyun son
Sa-sayang bukan begitu!
Jung hyun son
Jung hyun son
[berlari mendekati Ji woon]
Kim Ji woon
Kim Ji woon
Dasar gila.
Kim Ji woon
Kim Ji woon
Kau pikir aku akan mati seperti ini?!
Kim Ji woon
Kim Ji woon
KALIAN TIDAK AKAN BISA MENGANGKAT KEPALA KALIAN SEUMUR HIDUP!.
Kim Ji woon
Kim Ji woon
[brrrrrr-brrrrrr]
Amarah yang ber uap-uap, tidak bisa di kendalikannya.
Kim Ji woon
Kim Ji woon
Asuransi?, jangan bermimpi.
Kim Ji woon
Kim Ji woon
AKU AKAN MEMBALAS SEMUA PERBUATAN KALIAN SELAMA INI KEPADA KU!.
Kang so min
Kang so min
Ji-Ji Woon!
Kang so min
Kang so min
Jangan seperti itu, kita kan teman, kann?.
Kang so min
Kang so min
[mengengam tangan Ji woon]
Kang so min
Kang so min
Kau dan aku, kita teman baik, kann?.
Kang so min
Kang so min
[menatap Ji woon sambil menangis]
Kim Ji woon
Kim Ji woon
[melempar tangan so min]
Kim Ji woon
Kim Ji woon
Haa!.Teman baik?.
Kim Ji woon
Kim Ji woon
Teman macam apa di dunia ini yang merebut suaminya disaat temannya akan mati?.
Kim Ji woon
Kim Ji woon
Lalu, kau juga memikirkan uang asuransi?
Kang so min
Kang so min
[berlutut di hadapan Ji woon]
Kang so min
Kang so min
Ji-Ji woon, aku akan memohon seperti ini!
Kang so min
Kang so min
Jangan beri tahu keluarga ku dan juga perusahaan, tolonggg.
Kang so min
Kang so min
[menangis]
Kim Ji woon
Kim Ji woon
Kau lebih mementingan keluarga dan perusahaan?
Kim Ji woon
Kim Ji woon
Disaat seperti ini?
Kang so min
Kang so min
Lalu apa yang harus ku lakukan..?, yang hidup harus tetap hidup!
Kang so min
Kang so min
Lagi pula, kau akan mati...., hiksss....
Kim Ji woon
Kim Ji woon
[Grrrrrrr-grrrrr]
Kim Ji woon
Kim Ji woon
KANG SO MIN!. AKU AKAN MEMBUNUH MU!
Kim Ji woon
Kim Ji woon
[menarik rambut so min dengan kuat]
Kang so min
Kang so min
[ronta-ronta]
Kang so min
Kang so min
akhhh sayangg!, tolongg aku!.
Jung hyun son
Jung hyun son
Hei!, lepaskan tangan mu!.
Jung hyun son
Jung hyun son
Hei, Kim Ji Woon!.
Jung hyun son
Jung hyun son
[plakk]
[kaca Ji woon jatuh dan pecah]
Kim Ji woon
Kim Ji woon
[memegangi pipinya]
Kim Ji woon
Kim Ji woon
Kau baru saja menamparku?
Jung hyun son
Jung hyun son
Kenapa?, kau boleh menampar orang lain, tapi tidak dengan mu?
Jung hyun son
Jung hyun son
Jika kau ingin mati, cepatlah mati.
Jung hyun son
Jung hyun son
Jangan membuat hidup orang lain yang baik menjadi buruk!
Kim Ji woon
Kim Ji woon
Kau pikir karna siapa aku akan mati?
Kim Ji woon
Kim Ji woon
Ini semua karna kau dan orang tua mu.
Kim Ji woon
Kim Ji woon
Orang tua mu menyebut ku tidak punya ibu, dan mereka mengabaikan ku saat ayah ku meninggal,
Kim Ji woon
Kim Ji woon
Kau mengambil uang investasi saham ku dan menghabiskannya, lalu kau menyalahkan ku!
Kim Ji woon
Kim Ji woon
TIDAK!
Kim Ji woon
Kim Ji woon
Seandainya aku pergi ke rumah sakit lebih cepat, aku akan bisa sembuh.
Kim Ji woon
Kim Ji woon
DASAR KAU PEMBUNUH!
Kim Ji woon
Kim Ji woon
Aku akan membawa semuanya saat aku mati.
Kim Ji woon
Kim Ji woon
ORANG TUA MU DAN JUGA KALIAN BERDUA!
Kim Ji woon
Kim Ji woon
KALIAN TIDAK AKAN BISA MEMBUNUH KU!
Jung hyun son
Jung hyun son
DASAR KAUU!
Jung hyun son
Jung hyun son
[PLAKKK]
Brakkkk
brukkk
Tamparan hyun son yang kuat membuat Ji woon terpelanting lalu terbentur meja.
Darah mengalir begitu banyak dari kepala Ji Woon
Kang so min
Kang so min
Aaaaaakh!!!
Kang so min
Kang so min
[menutup mulut tidak percaya]
Jung hyun son
Jung hyun son
Ki-Kim.... Ji woon..
Jung hyun son
Jung hyun son
[terdiam]
Kim Ji woon
Kim Ji woon
{kepala ku panas}
Kim Ji woon
Kim Ji woon
{badan ku tidak bisa bergerak}
Kim Ji woon
Kim Ji woon
[melihat samar-samar]
Kang so min
Kang so min
A-apa diaa.... Mati sayang?..
Kang so min
Kang so min
[menutup mata takut]
Jung hyun son
Jung hyun son
Sial. Toh juga dia akan mati.
Kim Ji woon
Kim Ji woon
{Pa-panas}
Kim Ji woon
Kim Ji woon
{to-tolong aku}
Kim Ji woon
Kim Ji woon
[menutup mata]
.
.
???
???
Ji-ji woon
Terdengar teriakan yang begitu dekat
Kim Ji woon
Kim Ji woon
[berbalik badan]
Kim Ji woon
Kim Ji woon
AYAH!
???
???
Ji woon, apa kau bisa berjanji satu hal?
Kim Ji woon
Kim Ji woon
Janji.
Mengaitkan kedua jari kelingking mereka
???
???
Ya... Nanti ayah akan memberikan mu hadiah.
???
???
Kau harus hidup dengan bahagia, ya.
Kim Ji woon
Kim Ji woon
Aku berjanji.
Kim Ji woon
Kim Ji woon
[senyum]
???
???
[senyum]
Plukk
Kim Ji woon
Kim Ji woon
Ayah...
Kim Ji woon
Kim Ji woon
[sedang tidur]
???
???
Kau sedang apa?, waktu makan siang sudah habis.
???
???
[memegang bahu Ji woon]
Kim Ji woon
Kim Ji woon
{hangat sekali}
Kim Ji woon
Kim Ji woon
Emm..
Kim Ji woon
Kim Ji woon
[bangun]
Kim Ji woon
Kim Ji woon
{apa aku bermimpi?}
???
???
Kemarin kau lembur jam berapa?,sampai tidak fokus begini?.
Kim Ji woon
Kim Ji woon
{aku mendengar suara tak asing dari suatu tempat}
Oh dae sung
Oh dae sung
Kau tidak apa-apa ji woon?
Kim Ji woon
Kim Ji woon
[melihat ke cermin]
Kim Ji woon
Kim Ji woon
[membesarkan mata]
Kim Ji woon
Kim Ji woon
{Orang itu..}
Oh dae sung
Oh dae sung
Aku sudah bilang, jangan bekerja terlalu keras, kan?..
Oh dae sung
Oh dae sung
[tersenyum]
Kim Ji woon
Kim Ji woon
{dia berhenti kerja 10 tahun lalu}
Oh dae sung
Oh dae sung
Minum segelas air dan masuklah.
Oh dae sung
Oh dae sung
[pergi]
Kim Ji woon
Kim Ji woon
TI-TIDAK MUNGKIN!
Brakkk
Kim Ji woon
Kim Ji woon
Kenapa aku masih hidup?
Kim Ji woon
Kim Ji woon
Bahkan, aku menjadi lebih muda?...
Kim Ji woon
Kim Ji woon
[memegang wajahnya sendiri]
Kim Ji woon
Kim Ji woon
Aku yakin... saat itu di pukul oleh hyun son...
Kim Ji woon
Kim Ji woon
Lalu mati.
Tringgg
(suara handphone)
Kim Ji woon
Kim Ji woon
[melihat ponsel]
Kim Ji woon
Kim Ji woon
Posel ini... Yang aku gunakan dulu.
Kim Ji woon
Kim Ji woon
A-apa ini..?
Tanggal: 1 april 2009
Hidup yang berakhir karena di bunuh oleh suami dan teman baik ku di penghujung kehidupan pernikahan ku yang menyedikan-
TAPI KEMUDIAN AKU KEMBALI KE 10 TAHUN SEBELUMNYA.
???
???
Ji woon
Suara yang tak asing itu membuat ji woon berhenti berfikir ada apa dengan dirinya sekarang.
Kim Ji woon
Kim Ji woon
[Berbalik]
Kim Ji woon
Kim Ji woon
{Jung Hyun son!}
Kim Ji woon
Kim Ji woon
[membulatkan mata]
Kim Ji woon
Kim Ji woon
{apa-apaan ini?, kenapa dia ada disini?.}
Jung hyun son
Jung hyun son
Aku kesini karena kau tidak ada di kursi mu.
Jung hyun son
Jung hyun son
[senyum]
Jung hyun son
Jung hyun son
Kau sedang apa disitu?.
Bersambung ~
Terpopuler

Comments

Murni Ae Ra

Murni Ae Ra

ok

2024-02-08

1

ᵔ◡ᵔ ꀿªᵖᵖᵞ☺ꔛ ♡

ᵔ◡ᵔ ꀿªᵖᵖᵞ☺ꔛ ♡

Paragrafnya beda ya

2024-01-23

0

Yani Yani

Yani Yani

up lagi dongg

2024-01-14

0

lihat semua
Episodes

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!