Mendirikan Desa

Membangun Rumah

Keesokan harinya,seperti biasa Alfred mencotohkan untuk melakukan sarapan dipagi hari walaupun hanya sarapan dengan buah bukan dengan roti atau nasi namun setidaknya ada makanan yang masuk sebelum mereka bekerja walaupun ini hal sepele namun kebanyakan orang cenderung melupakan sarapan padahal Ketika tidur tubuh tetap bekerja dengan melepaskan kalori alangkah bagusnya pada pagi hari digunakan untuk makan

Setelah memulai bekerja sekarng Alfred fokus mengambil ilalang untuk dia keringkan dan para pria lainnya bekerj menebang pohon dan para Wanita menganyam ilalang yang sudah kering dan Sebagian mengikuti Swan memetik buah-buahan sebagai bahan makanan yang akan diolah

Siang telah tiba,seperti biasa Alfred menyuruh mereka beristirahat.pada hari pertama satu rumah berdiri,sampai 10 hari berikutnya total 12 banguna terbangun satu Alfred jadikan Gudang yaitu bangunan yang didirikan pertama kali karena sangat luas maka alfed memutuskan untuk membangunnya menjadi sebuah Gudang untuk menyimpan buah-buahan yang belom masak. walaupun hanya rumah sederhana namun bisa melindungi dari angin,hujan dan binatang buas

Setalah tempat tinggal terbangun Alfred memerintahkan untuk membangun pagar sebagai upaya menjaga dari serangan binatang buas kali ini alfed menggunakan pohon bambu yang bagus untuk dijadikan pagar

Alfred menyuruh para pria untuk ikut ke tempat yang dulu Alfred temukan pohon bambu yang melimpah Bersama kuda agar dapat mengangkut lebih banyak pohon,kebetulan kuda yang semula sakit kini terlihat sangat baik sekali berkat perawatan kuda yang dilakukan Alfred untung saja dulu saat dibumi dia memiliki kuda dan belajar merawat kudanya dari pamannya yang seorang maniak kuda dan keahlian itu sekarang terpakai,tidak lupa juga Alfred menyuruh para pria membawa air dari sungai untuk dibawa ke masing-masing rumah sebagai persediaan makanan

“kakak,lihat ada tanaman merambat”ucap Swan

“kamu memang jeli”ucap Alfred melihat tanaman merambat yang berbuah dan dinamakan tanaman waluh,cara menanamnya pun sangat mudah hanya perlu menanam buahnya ditanah lalu menyiraminnya dengan teratur maka tumbuhannya akan tumbuh,melihat hal itu Alfred mengambil buah waluh secukupnya karena kantong yang dia bawa sudah penuh,Alfred jadi punya ide untuk membua tas dari anyaman bambu juga ingin membuat alat-alat dari bambu seperti cangkir,dan hal yang paling penting Alfred akan membuat perangkap ikan yang akan dia pasang di aliran sungai perangkap ikan ini Bernama bubu,cara membuatnyapun tidak sulit.

Setelah sampai di lokasi,Alfred segera membuat bubu atau perangkap ikan sedangkan yang lainnya membuat pagar seikit demi sedikit area tempat tinggal warga sudah dipagari

“baiklah semua sudah berjalan dengan baik”ucap Alfred yang sekarang sedang mengobrol Bersama para pria dan Wanita di kelompoknya

“kakak,bagaimana kalau kita dirikan sebuah desa dan menamainnya”ucap Swan yang tiba-tiba

“aduh kalau seperti ini pasti aku yang menjadi kepala desannya,padahal saat aku ditunjuk jadi ketua osis juga tidak bisa keburu pindah dunia gimana ini”ucap Alfred dalam hati

“kami setuju dan ketua yang akan menjadi kepala desannya”celetuk para warga

“sudah kuduga”ucap Alfred dalam hatinnya sambil memengangi jidatnya

Jadi ketua osisi pun belom jadi tapi ini langsung menjadi kepala desa bukan maen

Setelah berfikir lama maka ditetapkan nama desa ini Bernama desa Pluto usulan dari Alfred yang bahkan disetujui oleh semuannya tanpa bertanya dibalik nama Pluto hanya sebuah persetujuan.alfred menamainya dengan Pluto karena teringat bahwa pluto sangat jauh dari matahari dan sifat ini mirip dengan wilayah ini sekarang yang sangat jauh dari pusat pemerintahan,bahkan Alfred masih belom mengetahui dengan pasti dimana letaknya wilayah ini hanya hutan yang ada disekeliling namun Alfred jadi teringat saat pertama kali dia berpindah dari dunia ini saat itu yang Alfred lihat dari sebuah surat bahwa awalnya ayahnya dan Alfred dulu sudah dari kota untuk menemui temannya yaitu Frans yang berada di kota

Dan Alfred sedikit teringat dengan sebuah jalan yang dia duga itu adalah jalan menuju kota,Alfred juga teringat dengan 3 kantung kecil yang dia rampas dari 3 perampok itu isinya masing-masing berisikan 25 perak dan jumlah semuannya ada 75 perak namun Alfred masih belum tau nilai mata uang dari dunia ini namun Alfred menduga mata uang disini sama seperti di bumi pada saat abad pertengahan mungkin

Setelah menetapkan Alfred menjadi kepala desa kini tanggung jawabnya semakin banyak,hal yang pertama yang Alfred lakukan adalah mencari sumber makanan secukupnya dan mengolah setiap tanah yang tersedia ini untuk dijadikan alat pencarian warganya untuk meningkatkan ekonomi desanya juga

Keesokan harinya Alfred pagi-pagi sekali memasang bubu atau alat menangkap ikan disungai lalu setelah itu menebang pohon bambu dan Kembali kedesa untuk membuat peralatan makan lalu membuat wadah air yang banyak untuk para warganya dibantu oleh swan yang masih belajar sedangkan para pria sedang mencangkul tanah atas perintah Alfred dan para Wanita mengolah makanan dan mencari kayu bakar secukupnya karena yang Alfred rasakan sekarang suhunya semakin dingin,takutnya ini sebuah pertanda akan menghadapi musim dingin untuk itu Alfred menyuruh warganya untuk mencari kayu bakar setiap harinya dan juga memperluas Gudang penyimpanan makanan untuk lebih banyak menyimpan makanan sebanyak mungkin termasuk buah yang belom masak

“sebaiknya besok aku akan pergi kekota itu untuk menemukan tumbuhan yang bisa ditanam,syukur syukur dapat benih padi atau gandum”ucap Alfred yang berencana untuk melakukan perjalanan menuju barat yang dia duga terdapat sebuah kota

Besok telah tiba Alfred bersiap melakukan perjalanan menuju daerah utara hal ini sudah di katakana pada warganya semua merasa sedih namun setelah dijelaskan Alfred bisa pergi dengan tenang lagipula dia menunggangi kuda dan membawa sebilah pedang untuk berjaga-jaga

“swan aku titpkan desa ini kepadamu yah ingat untuk mengingatkan para warga”ucap Alfred pada swan

“baik kak,swan laksanakan”jawab swan dengan tegas walaupun swan ingin mengikuti Alfred namun Alfred dengan tegas menolak swan karena perjalanan ini akan berbahaya Alfred sendiri belum mengenal baik tentang dunia baru ini,sekalian juga dia ingin mendapatkan informasi

Akhirnya Alfred berangkat menuju arah utara yang ia Yakini sebagai arah yang tepat menuju Kota terdekat berbekal uang yang dia rampas dari para perampok berangkatlah Alfred menggunakan kuda yang dulu sangat kurus namun sekarng kudanya sangat sehat bahkan dapat berlari dengan kencang

Sambil menikmati perjalanan Alfred terus memikirkan nasibnya didunia ini dan juga nasibnya di Bumi dia masih terus bingung,semua ini berawal dari ketidaktahuan dirinya menjadi OSIS lalu pingsan dan berakhir menjadi orang pindahan menuju dunia yang entah berantah ini namun Alfred tetap menikmati perjalan yang penuh dengan pohon sangat enak dipandang berbeda dengan bumi yang dia tinggali semua ada Gedung yang sangat tinggi

Bersambung…

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!