Sevda dan Denis, sudah berpacaran cukup lama. Semula, hubungan mereka baik-baik saja, namun semua menjadi berbeda, ketika Denis pergi, untuk melanjutkan pendidikan nya, di Turki. Sejak itulah, sikap Denis mulai berubah, ia tak seperti dulu, bahkan terkesan acuh pada kekasihnya.
Perubahan sikap tersebut, membuat Sevda, kekasih nya mulai terusik. Pada mula nya, ia tak ingin mengambil pusing akan hal ini, karena ia, berusaha berfikir positif tentang kekasih nya itu. Namun, lambat laun, perubahan itu semakin nyata dan Sevda sudah tak bisa menahan itu semua.
Malam itu, sekitar pukul delapan malam waktu Indonesia, Sevda berusaha menghubungi Denis, namun tak ada tanggapan sama sekali. Sevda terus bersabar.
Sevda
Denis?
Namun, hampir dua jam pesan singkat itu, tak kunjung di balasnya.
Setelah menunggu lama, akhirnya pesan itu mendapat balasan dari Denis.
Mungkin ... Tapi, aku merasa gitu, kamu cuek, kamu berubah.
Denis
Sevda!! aku sedang tidak ingin berdebat, kamu tau kan, aku disini sibuk. Kamu pikir, aku disini hanya sekedar bersenang-senang, liburan, begitu?
Sevda
Iya .. iya, maaf.
Denis
Sudah lah, aku lelah, mau istirahat.
Sevda
Baik. Jaga dirimu disana baik-baik, aku mencintaimu.
Setelah pesan terakhir yang dikirim oleh Sevda, Denis tak lagi membalasnya. Sevda hanya bisa bersabar, dia berusaha meyakinkan diri, bahwa Denis tak akan pernah menyakitinya.
Comments
Marhaini😉
semangat💪
like+rate udah mendarat👌
feedback ke legenda pendekar kegelapan jan lupa tingalkan jejak 😁👌
2020-05-18
1
Elang Putih
hai...
like and rate sudah mendarat ..
aku tunggu kedatanganmu di "mantan,i'm still loving you"
tinggalkan jejak disana ya, aku menunggumu 🤗
2020-05-18
1