part 2

Kirana terpaksa menerima pernikahan ini sebagai Pengantin pengganti, tapi niat nya tulus ia berharap semoga suatu saat iya akan menemukan kebahagiaan dalam pernikahan dadakan nya ini.

Tidak butuh waktu lama karena Kirana tadi sudah berdandan, hanya tinggal mengganti baju dengan gaun pengantin, dan saat sudah selesai bersiap iya pun di tuntut sang nenek untuk naik ke pelaminan.

setelah sampai di sana semua orang pun terpukau dengan penampilannya, mereka semua pun melupakan pengantin wanita yang tadi menghilang, karena sudah ada pengantin pengganti yang sangat luar biasa dan cocok untuk bersanding dengan Kelvin Alvaro.

Sedangkan Kelvin sendiri saat ini juga sangat kagum dan terpukau saat melihat pengantinnya menuju ke arah nya, dan baru sadar setelah penghulu berbicara padanya.

" cantik " kata Kelvin dalam hati

Setelah mengucapkan ijab Kabul dengan sekali tarikan nafas dan semua mengatakan SAH mereka semua pun langsung memanjatkan doa yang di pimpin oleh pak penghulu.

Setelah itu mereka berdua saling bertukar cincin dan Kelvin pun memberanikan diri untuk mengecup kening penggantinya, setelah itu Kirana Juga mencium punggung tangan yang kini sudah dah menjadi suami nya.

Ijab Kabul pun telah selesai di laksanakan, dan sekarang mereka langsung mengadakan resepsi, semua tamu undangan pun memberikan selamat untuk kedua pengantin, begitu juga dengan para kakek.

" selamat sayang, semoga kalian menjadi keluarga yang sakinah, mawadah warahmah, doa kakek selalu menyertai kalian. " kata Broto

" selamat ya sayang, semoga kalian selalu bahagia " kata Amina

" terimakasih banyak Kek Nek." jawab Kelvin dan Kirana bersama an.

kini giliran Anggara yang memberi selamat pada kedua pengantin.

" selamat cucuku, maafkan kakek kira, karena kakek kamu seperti ini, tapi kakek selalu berdoa semoga kalian selalu bahagia. " kata Anggara yang sangat merasa bersalah dan sangat malu akibat ulah cucunya

" tidak apa-apa kek, Kirana ikhlas menerima semuanya, terimakasih atas doanya kek. " kata Kirana

" maafkan kakek Kelvin " kata Anggara lagi

" iya ke tidak apa-apa " jawab Kelvin

setelah Anggara giliran Hadi yang menghampiri kedua pengantin itu.

" selamat cucu cucuku, semoga kalian menjadi keluarga sakinah mawadah warahmah, kakek sangat terimakasih kalian mau melakukan semuanya untuk kakek. " kata Hadi

" sama - sama kek, terimakasih doanya " kata kedua pengantin baru itu

Hadi pun langsung memeluk keduanya, begitu juga dengan Broto dan Anggara mereka berpelukan dan berpoto bersama dengan pengantin, kebahagian terpancar di muka mereka, kecuali kedua pengantin. karena tidak jadi merasakan malu karena masalah tadi.

Mereka semua sangat bahagia dan acara pernikahan pun berjalan dengan lancar sampai selesai.

Setelah acara selesai mereka semua pun menginap di hotel yang sama karena merasa sungguh lelah, dan lagi harinya pun sudah malam jadi mereka memutuskan untuk menginap di sana saja.

mereka semua pun masuk ke dalam kamar masing-masing, termasuk kedua pengantin baru ini.

Setelah masuk kamar mereka berdua langsung membersihkan diri secara bergantian, tidak ada suara di antara mereka, mereka masih sama - sama diam.

saat ini mereka berdua sedang berada duduk di atas ranjang pengantin setelah selesai membersihkan diri.

" Kirana ...terimakasih banyak atas semuanya, berkat kau kami semua tidak menanggung malu. Dan untuk selanjutnya kita akan memulai nya dari awal kamu tidak keberatan kan " tanya Kelvin

" iya ka sama - sama, iya kita akan memulainya dari awal, tapi...? kata Kirana terhenti

" tapi apa? kamu tidak usah khawatir, aku tahu kamu belum siap untuk semua, karena Kita sama - Sama baru saling mengenal. tapi kamu tidak usah khawatir karena aku tidak akan melakukan apa - apa pada mu, kita jalani saja dulu Sekarang ini, bagaimana kalau untuk sekarang ini kita berteman dulu. meskipun sekarang kita sudah sah menjadi suami istri, tapi kamu tahu kan kalau kita belum saling mengenal satu sama lain.

jadi kita jalani pelan - pelan ya, karena aku mau menjalani pernikahan sekali seumur hidup, dan aku harap kamu pun juga begitu " kata Kelvin panjang lebar mengungkapkan apa yang ada dalam pikirannya.

" iya ka, Kirana juga sudah ikhlas menerima semuanya, aku juga mau menikah sekali seumur hidup. Jadi kita jalani saja dulu, oke kita mulai dengan berteman dulu. " kata Kirana

" berteman " kata Kelvin yang mengangkat jari kelingkingnya

" berteman " kata Kirana juga yang menyatukan jarinya dengan Kelvin

" ya sudah sekarang kita istirahat, kamu tenang saja aku tidak akan mengganggumu, aku akan tidur di sofa " kata Kelvin

" eh jangan ka, Kaka tidur di sini saja, biar aku yang tidur di sofa " kata Kirana

" tidak kira, aku saja yang tidur di sofa, kamu tidur di ranjang ini saja " kata Kelvin

" tidak ka aku saja, kasihan Kaka pasti capek sekali. jadi biar aku yang tidur di sofa dan Kaka tidur di sini " kata Kirana

" kamu keras kepala juga ya, ya sudah aku tahu kamu juga capek, jadi aku putuskan kita berdua sama - sama tidur di ranjang ini. " kata Kelvin lagi

" tapi ka..." kata Kirana yang ragu mengucapkan nya

" kamu tidak usah khawatir, aku tahu kamu belum terbiasa, karena aku pun sama. jadi biar sama- sama nyaman, nih aku buat benteng pakai bantal, jadi mulai sekarang kita harus terbiasa untuk berbagi tempat tidur ." kata Kelvin sambil menyusun bantal guling sebagai pembatas

" iya ka, aku nurut saja apa kata pak suami " kata Kirana

" gitu dong, semoga ini awal yang baik buat kita berdua, ya sudah yu tidur aku sudah sangat lelah dan mengantuk sekali sekarang." ajak Kelvin sambil tersenyum pada Kirana

Kirana pun membalas dengan mengangguk sambil tersenyum juga.

mereka berdua pun sekarang merebahkan diri untuk beristirahat dan sebelum tidur mereka berdua Sama - sama berdoa semoga ini yang terbaik untuk mereka, dan kehidupan mereka kedepan nya.

**

Malam pun berlalu berganti dengan matahari yang menyinari Bumi. dan saat ini sepasang pengantin baru itu sudah terbangun dan membersihkan diri mereka masing-masing secara bergantian, setelah selesai mereka berdua pun sarapan bersama di dalam kamar.

Tidak seperti pasangan suami istri lainnya yang menghabiskan malam pertama pernikahan dengan bercinta, mereka berdua hanya beristirahat dan langsung tidur karena merasakan sangat lelah setelah serangkaian acara kemarin.

meskipun mereka berdua terpaksa menikah dan Kirana menjadi pengantin pengganti, tapi mereka berdua ikhlas menerima semuanya, dan menjalani dengan lapang dada, dan Sama - sama akan saling belajar menjadi suami istri seperti yang lainnya, dengan memulai hubungan yang baik dengan pasangan.

Dan Ternyata mereka berdua sepemikiran, jadi dengan mudah bisa menerima satu sama lain, mereka berdua pun sangat bersyukur karena mereka berdua bisa langsung cocok.

Meski baru pertama kali bertemu dan saling mengenal, dan langsung di ikat dengan tali pernikahan yang sah di mata hukum dan agama.

Terpopuler

Comments

Dyah Oktina

Dyah Oktina

enak d panggil Kiran aja..... jd aku ganti sendiri aja.. biar makin seru baca nya.. ngak Ke tuker dgn kira...kira.. 🤭

2024-04-08

0

Komang Restu

Komang Restu

lanjut Bru mampir bgus

2023-06-04

0

Ali B.U

Ali B.U

next.,!!

2022-10-03

2

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!