“Pesta lagi- pesta lagi! Kenapa orang kaya senang sekali berpesta sih??” tanya Anna pada Anne yang sedang merias diri nya di depan cermin besar.
“Bisa tidak kau tidak mengajak ku untuk bicara disaat aku sedang merias wajah ku!” Ketus Anne pada karakter lain diri nya ini. Anne dan Anna memang adalah dua karakter yang sangat berbeda dalam diri Anna.
Anne benar- benar adalah perwujudan seorang nona muda dari keluarga kaya. Dia suka berpesta. Sedangkan Anna adalah perwujudan upik abu yang sangat money oriented ( fokus nya uang uang dan uang).
“Aku hanya heran saja, untuk apa para orang kaya sampai harus menghambur-hamburkan uang mereka dalam jumlah yang sangat banyak hanya untuk nongki- nongki tidak jelas seperti ini. Apa tidak bisa nongki ini sambil minum bandrek aja di tepi jalan, biaya yang di habiskan akan jauh dari apa yang mereka habis kan saat ini. Coba kau bayangkan satu gelas minuman saja harga nya puluhan juga! Nah satu gelas minuman itu kalau di belikan bandrek kan bisa satu gerobak! Aaaaaaaah... jiwa misqueen ku meronta – ronta kalau begini Anne!” Teriak Anna dalam pikiran Anne.
“Maka nya aku katakan pada mu, saat aku pulang ke rumah ini kau, Bembi dan Gisel sebaiknya tidur saja di dalam sana, persis seperti yang aku lakukan saat kita berada di luar rumah, dimana kalian menguasai seluruh tubuh ini! Aku sama sekali tidak tahu apa yang kalian lakukan pada tubuh ku ini.” tukas Anne.
“Ck... aku sebenarnya juga ingin seperti itu! Tapi terkadang jiwa kepo untuk butuh dipuaskan, aku kan juga ingin tahu seperti apa gaya hidung bangsa wong sugih itu.” Cicit Anna.
“Kalau begitu jangan terlalu banyak protes! Lihat dan nikmati. Tapi ingat satu hal Anne, saat aku sedang bersama circle ku sesuai dengan perjanjian kita kau atau pun yang lain tidak boleh muncul. Karena kemunculan kalian hanya akan membuat ku terlihat aneh di mata para nona muda itu. Kau paham kan??” Tegas Anne. Anne tidak ingin nama baik serta image yang selama ini dia jaga di depan para anak orang kaya seumuran nya hancur karena tingkah aneh tiga karakter lain di dalam tubuh nya.
“Ah! Tidak seru! Kalau begitu, aku akan tidur atau akan membicara kan misi baru ku dengan Gisel dan Bembi.” Anna pun kemudian menghilang. Anne tidak lagi mendengar suara Anne dalam pikiran nya.
“Apa dia benar-benar sudah pergi? Tapi rencana apa yang dia bicarakan? Kenapa aku bisa tidak tahu ya?”
Anne mencoba mengingat-ingat kembali misi yang disebutkan oleh Anna tadi. Tapi sekeras apapun Anne mencoba mengingat nya, dia sama sekali tidak bisa seberkas ingatan apapun tentang hal itu. “Apa aku sedang molor saat mereka sedang mendiskusikan tentang sebuah misi? Ah! Masa bodoh! Misi apapun itu, itu tidak ada kaitan nya dengan ku. Sebab kan tidak ada yang tahu rupa ku di luaran sana, secara aku selalu keluar dengan topi seperti ini." Anne menatap diri nya yang terlihata sangat cantik dengan kesan misterius di dalam cermin besar itu.
Yuck kita intip apa seperti apa penampilan Anne saat dia menjadi Anna, Gisel dan Bembi.
Saat Anne dalam wujud Anna, seorang gadis yang sedikit bodoh, suka bicara asal, belagu namun dia sangat ramah jika sudah lama mengenal nya. Dan ya satu lagi, dia selalu merasa diri nya sangat miskin sehingga kerja nya cari uang uang dan uang.
Saat Anne dalam sosok Gisel, gadis muda berumur 18 tahun yang memiliki pemikiran yang bebas. Suka berpakaian sexy dengan segala pikiran liar nya.
Anne saat dalam sosok Bembi, bocah 5 tahun perwujudan anak kecil yang sangat manja dan sangat menyusahkan
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Comments
☠ᵏᵋᶜᶟ𒈒⃟ʟʙᴄ๛Qυҽêɳྃᴿᵋᵑ•🕊️⃝ᥴͨᏼᷛ
prasaan masihh kliatann mukanyaa🤔🤔
2023-05-05
1
사람
lucky imut bgt
2022-12-22
2
THE END.MD
karekter nya luar biassaaaaaaaa aku pengen lihat karakter lucy jika ketemu ama bpa nya lunna arberto auto ngakak gak
2022-11-16
3