"ya mungkin jodoh"ucap alex dan david
adel yang mendengar pembicaraan mereka kaget hingga tersedak
"uhuk uhuk"
"minum dulu del"rean sigap memberikan air minum ke adel
"makannya pelan pelan del... "ucap rian sambil mengelus punggung adel
"kalian ngomongin apaan sih. gak jelas " adel membersihkan sisaan makanan yang masih ada di bibirnya
"kalo berjodoh gimana del?" tanya alex
"hadapin dulu tuh 5 pandawa aku"ucap adel santai
"berani enggak lu lex?"tantang rian
"siapa berani"jawab alex dengan tegas
"siapa takut bodoh bukan siapa berani" sambung david membenarkan ucapan sang bos
semua orang tertawa mendengar ocehan alex dan david. alex merasa malu dengan ucapan bodohnya tadi
"ya maaf mulut gua typo tadi" jawab alex
"hahaha 🤣🤣🤣 duh duh sakit perut adel bang" ucap adel sambil memegang perutnya akibat tertawa
"di tunggu"tantang rean
setelah acara makan siang tadi berakhir sedikit berantakan tapi alex mendapat lampu hijau langsung dari adel. kini rintangannya adalah ayah dan ke 4 kakak adel
"aman bos.. udah dapet lampu hijau tadi"
"enggak nyangka ternyata si adel ade si upin ipin itu"sambung david sambil tertawa
"lu jangan ngasih mommy ama daddy gua yah. awas aja kalo bocor gua potong gaji lu 99% +bonus lu melayang" ancam alex
"jahat amat sih lu ama temen sendiri juga" keluh david
"makanya jangan bocorin ama orang tua gua" ketus alex
"amannnn pokonya mah"
kini alex dan david sudah tiba di kantornya kembali dan kembali keruangan nya masing masing
sedang kan adel setelah makan siang tadi ia langsung pergi ke kantor angga. beda dengan rian dan rean mereka masih di restaurant. kini mereka merasa aman karna orang yang mendekati adel adalah temannya sendiri. mereka sudah tau sendiri bagaimana kepribadian alex
"selamat siang nona ada yang bisa saya bantu?" tanya security
"saya mau ketemu bang angga pak" ucap adel dengan sopan
"maaf..pak angga bos di sini maksudnya nona? " tanya security
"iya pak.. "jawab adel sambil tersenyum
"nona nya sudah membuat janji dengan pak angga?" tanya kembali security
"udah ko pak. tadi pagi udah bikin janji dan katanya sehabis makan siang "ujar adel
"baiklah mari saya antar ke meja resepsionisnya" tawar security
adel pun mengikutinya
"mba.. ini ada yang nyari pak angga. katanya udah bikin janji sama beliau"jelas security tersebut
"baik pak." ucap mba tersebut
"sebentar ya nona. saya telpon dulu asisten nya" sambungnya
ketika resepsionis itu hendak menelpon asisten presdir dan di saat itu juga sang asisten lewat dan menghampiri adel yang tengah duduk di bangku tunggu. kemudian resepsionis tersebut mengurungkan niatnya
"kenapa nona tidak langsung masuk aja ?"tanya sang asisten
refleks adel langsung melihat ke arah suara
"eh kak frans..enggak papa ko. kayaknya mba resepsionis sama securitynya baru ya kak makanya enggak tau sama adel. jadi adel nunggu konfirmasi dulu"ucap adel
"dian ingat wajah nona ini. nona ini adalah adik dari pak angga. jika nanti datang ke sini lagi langsung antar saja ke ruangan presdir"ucap frans
"baik pak.. mohon .maaf nona"ucap dian
resepsionis itu tertunduk malu dan takut di pecat oleh sang bos
"enggak papa mba. mba udah bekerja sesuai prosedur ko jadi jangan minta maaf" ucap adel sambil memegang tangan Dian. dan dian pun yang mendapat perlakuan tersebut senang dan tersenyum
"mari nona saya antar ke ruangan pak angga"ucap frans sambil berjalan menuju lift
Di dalam lift
"kak jangan panggil adel nona. adel gak suka panggil nama aja sama kayak abang abang aku yang lain"pinta adel
"tapi itu tidak sopan"jawab frans
"kalo kak frans gak mau panggil nama adel. siap siap aja adel aduin sama bang angga.. kalo gak kak frans anggap adel kayak adek abang aja. "ancam adel
"baik lah adel" frans mengguk setuju dengan adel. frans merasa sangat beruntung bisa bekerja sama dengan keluarga prapanca yang notabennya keluarga kaya tapi tetap sangat rendah hati dan tidak sombong tidak memandang orang lain dari kasta
pintu lift terbuka adel dan frans keluar dan menuju ruangan angga. setibanya di depan pintu ruangan angga mereka langsung masuk.
"assalmaulaikum bang angga" salam adel
"waalaikumsalam del.." jawab angga
"tumben abang nyuruh adel kesini ada apa bang?" jiwa kepo adel meronta ronta sambil duduk di sofa panjang dan di ikuti oleh angga
"adel mau ketemu idol adel gak?"tanya angga yang kinj duduk di dekat adel
"mau bangetblah bang.. emang kita mau liburan ke korsel bang?"tanya adel dengan penuh antusiasnya
"iya.abang ada kerjaan di sana. adel mau ikutkan?"tanya angga
"mau banget bang. kapan kita otw-nya?"tanya adel
"lusa kita berangkat del" jawab angga
"lusa... tapi adel belum prepare apa apa bang"kaget adel
"enggak perlu ngprepare apa apa del nanti kita beli di sana aja"titah angga
"enggak ah bang. adel mau bawa barang adel aja cuma sedikit doang ko yang di butuhin doang selebihnya baru beli"tolak adel
"yaudah terserah kamu aja del "akhirnya angga menuruti kemauan sang adik
"bentar yah abang nelpon orang sana dulu" sambung angga
"iya bang. " jawab adel
saat ini adel tengah duduk dan memakan snack yang sudah di siapkan oleh sang kakak..
(ceritanya ini ngomong pake bahasa korea ya guys)
"hallo mr. lee sooman"angga
"hallo mr angga. ada yang bisa saya bantu mr?" tanya mr lee sooman
"lusa saya akan ke sana. tolong siapkan semua laporan saya ingin semua laporan nya sudah selesai ketika saya datang"ucap angga
"baik mr angga. semua nya akan sesuai keinginan anda"mr lee sooman
"baik.terima kasih mr"ucap angga
"sama sama mr angga" ucap lee sooman
setelah melakukan panggilan tersebut angga kembali memanjakan sang adik
"bang keknya enak kalo nonton film horor"ujar adel
"mau abang temenin ?" tawar angga
"mau bang tapi sama ja frans juga biar tambah seru"ujar adel
"yaudah.bentar abang telpon dulu"ucap angga sambil berjalan ke mejanya dan menelpon sang asisten
"frans kamu sibuk gak?"tanya angga
"tidak bos. ada yang bisa saya bantu?" jawab frans
"jangan terlalu formal frans kalo kita sedang bersama.. ini si adel minta kamu kesini buat ikut nonton film horor"jelas angga
"ok ok... gak bisa nolak kalo urusannya udah ama adel mah"kekeh frans
"nah itu tau.. makanya sini buruan"perintah angga
tak lama kemudian frans datang mengetuk pintu. mendengar itu adel langsung bangun untuk membuka pintu bersamaan dengan angga yang hendak menjawab frans
"ayo masuk kak.. kita healing nonton horor dulu"adel mempersilahkan frans masuk
"iya del.. "ucap frans
keduanya kini sudah kembali duduk bersama angga dan bersiap menonto film tersebut.. mereka bertiga sangat menikmati film nya dan saking menikmatinya adel tertidur dengan ke adaan sedang ngemil
"del adel" panggil angga namun tidak ada jawaban dari adel
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 59 Episodes
Comments