Di saat kemenangan sudah di depan mata semua pengawal penjaga pembawa barang telah terbunuh tinggal menyisakan pemimpin pengantar barang yang tersisa yang bertarung mati matian menghadapi pemimpin perampok .
Seorang dari perampok berbadan besar memeriksa barang di dalam kereta lalu senyum lebar terlihat di wajah nya .
"Ambil kereta kuda pembawa barang ini ,bawah ke markas kita ,malam ini kita akan pesta besar hahahah....
Tertawa Keras seorang pria berbadan besar perut buncit dengan senjata golok besar .
Seseorang perampok itu bergerak cepat melompat ke atas pengendali kereta kuda .
Tiba tiba melompat datang seseorang di udara sambil melemparkan 2 pisau terbang ke arah pria gendut dan seorang lagi ke arah orang yang duduk di pengemudi kereta dengan sangat cepat.
Crassss.....
Crasss....
Pisau terbang melesat sangat cepat menghujam leher kedua orang tanpa dapat di hindari orang berbadan besar itu dan kawan nya.
Orang yang menyerang dengan pisau terbang mendarat di tanah di dekat para perampok sambil mencabut pedang nya lalu menebas pedang itu secara mendatar membentuk lingkaran .
" Teknik Pedang Pusaran Air !"
Sinar energi pedang putih menyebar keluae membentuk lingkaran ke arah para perampok itu.
" Akhhh......
Teriakan kematian terdengar cukup keras saat pedang sinar putih mengenai tubuh mereka .
2 orang perampok itu berhasil menghindar dari serangan karena posisi mereka berdua lebih jauh dari serangan pedang berbentuk lingkaran.
Clappp
Clappp
Dua pisau terbang melesat sangat cepat mengenai dada mereka sehingga membuat mereka ambruk tewas menyusul kawan nya yang lain.
Mendengar teriakan bawahan nya pemimpin perampok sangat kaget sekali menyerang sekuat tenaga kepada pemimpin pembawa barang .
Tranggg.....
Bentrokan senjata yang sangat kuat terjadi membuat pemimpin pembawa barang terpental mundur ke belakang .
Pandangan mata pemimpin perampok itu terbuka lebar sangat marah setelah melihat Ling Chu yang berada di tingkat Nadi energi pertama yang masih berusia sangat muda berdiri dengan sangat tenang dengan pedang di tangan kanan nya setelah membunuh bawahan nya.
" Kau Bocah ! berani membunuh anak buah ku ,akan ku cincang tubuh mu....!"
Teriak Dengan suara keras pemimpin perampok itu lari ke arah Ling Chu lalu melompat ke udara dengan membelah dari atas ke bawah dengan pedang nya .
Ling Chu angkat pedang di tangan kanan nya menahan serangan pedang dari atas .
Tranggg.....
Kekuatan serangan tingkat Nadi energi tingkat ke 3 sangat kuat tetapi Ling Wu mampu bertahan walau kedua kaki nya sedikit menekuk karena tekanan yang sangat kuat dan pedang serangan hampir melukai pundak kanan nya.
Serangan pedang pemimpin perampok tertahan tetapi kekuatan nya yang lebih kuat menekan ke bawah untuk memotong pundak Kakan Ling Chu.
Tangan kiri Ling Chu yang berada dalam keadaan bebas bergerak melemparkan tepung racun ke arah wajah perampok itu .
Reaksi pemimpin perampok itu sangat cepat menutup mata nya dengan lengan kiri nya .
" Akhhh.....
Pemimpin perampok bergerak Mundur dengan cepat saat dia merasakan lengan nya seperti terbakar oleh serbuk putih yang di lemparkan Ling Chu.
Benar saja saat dia melihat pergelangan tangan yang terkena serbuk putih hangus mencair sampai tembus mengenai kulit pergelangan nya melepuh seperti terkena air panas .
" I-Ini serbuk racun ....!!!"
Seru pemimpin perampok dengan wajah sangat kaget.
Saat lawan mundur dengan rasa kaget ,Ling Chu melemparkan pisau terbang ke arah paha orang itu .
crasss.....
Dengan tepat pisau terbang mengenai paha pemimpin perampok itu hingga menancap ke dalam mengenai tulang paha nya membuat kesakitan pemimpin perampok.
" Teknik Pedang Gelombang air !"
Ling Chu menusukan pedang nya ke arah depan membentuk gelombang energi yang berputar menabrak tubuh pemimpin itu hingga terpental jauh terhempas ke permukaan tanah.
Saat dia baru bangun berdiri bersiap bertarung kembali.
Kilat sinar pedang bergerak sangat cepat melewati leher nya .
Crasss...
Kepala Pemimpin perampok jatuh ke tanah di susul tubuh nya ambruk ke tanah dengan darah mengalir deras membasahi tanah .
Pemimpin pembawa barang melihat pertarungan itu menjadi gemetar ketakutan karena kecepatan dan gerakan membunuh dari Ling Chu sangat cepat dan juga sangat kejam tanpa belas kasihan sedikit pun di usia nya yang masih sangat muda.
Ling Chu melihat sejenak kematian pemimpin perampok .
Selama hidup di jalan neraka di siksa Su Beng Wang, sikap Ling Wu menjadi sangat dingin dan bertindak sangat kejam kepada siapa saja yang di anggap layak mati .
Itu adalah bentuk kebencian nya kepada siapa saja yang di anggap layak mati .
Pemimpin pembawa barang menjura hormat kepada Ling Chu .
" Aku Ji Cou komandan pengantar barang biro keluarga Ji mengucapkan terima kasih kepada tuan muda yang telah menyelamatkan nyawa ku dan juga barang bawaan biro keluarga Ji kami ."
Kata Ji Cou dengan sangat hormat kepada Ling Chu .
Ling Chu berjalan ke arah mayat Pemimpin perampok mengambil kembali pisau terbang nya .
" Aku hanya membunuh orang yang yang memang layak untuk di bunuh ,Apakah kau tahu jalan menuju ke kota Luo Han ."
Tanya Ling Chu sambil mengambil kembali semua pisau terbang nya yang menancap di tubuh para perampok.
" Kota Luo Han sangat jauh dari sini,butuh beberapa hari perjalanan ,bolehkah aku tahu siapa nama tuan muda penolong ini,aku memiliki kesempatan membalas budi baik tuan muda di masa depan?"
Tanya Ji Cou dengan sangat hormat walau usia Ling Chu masih sangat muda .
" Ling Chu ."
Jawab Ling Chu singkat .
" Apaa...! kau bernama Ling Chu,apakah kau berasal dari marga Ling ?"
Tanya Ji Cou dengan wajah sangat serius .
" Iya ."
Semakin kaget Ji Cou Sampai gemetar badan nya karena ketakutan.
" Apa yang kau takutkan ,aku tidak akan membunuh."
Kata Ling Chu lagi dengan wajah dingin tanpa senyuman sedikit pun.
" Bukan seperti itu ! Setiap marga Ling akan di anggap sangat dekat dengan legenda Ling Fung ,dan setiap marga Ling akan menjadi target pembunuhan dari Sekte dupa langit ,lebih baik kau berhati hati jangan sembarangan menyebutkan nama mu di depan orang lain ,jika di dengar anggota sekte dupa langit akan sangat berbahaya ."
Kata Ji Cou dengan sangat serius kepada Ling Chu.
" Sekte Dupa Langit, aku pasti akan membunuh mereka semua ."
Tidak ada rasa takut sedikit pun saat Ling Chu berkata seperti itu .
" Sekte Dupa Langit melakukan sangat banyak kejahatan, mereka memang layak di musnahkan demi kedamaian semua umat manusia ,aku harus melanjutkan perjalanan dengan cepat sampai ke tujuan,terima kasih untuk penyelamatan nya ,jika kau ingin pergi ke kota Luo Han pergilah ke arah utara di sana terdapat kota Cu In,di sana kau bisa menyewa kereta kuda untuk langsung pergi ke kota Luo Han ,sebagai bentuk terima kasih ku ,terimalah ini ."
Kata Ji Cou menunjukkan jalan untuk Ling Chu yang mau pergi ke kota Luo Han sambil melemparkan kain hitam berisikan koin emas ke arah Ling Chu sebagai bentuk terimakasihnya karena Ling Chu telah menolongnya dari para perampok yang kejam.
%%%%%%%
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 427 Episodes
Comments
Karya Sujana
bom
bom
2023-07-21
1
Karya Sujana
bom
bom
2023-07-21
0
Dzikir Ari
Mantul
2023-06-30
0