•• BDN 19 ••
•• Happy Reading Semoga Suka ••
Max memang sudah sangat tegang, tapi dia tidak mau dengan mudah membuat Anne melakukan hal yang paling inti di dalam perjanjian itu, dia masih ingin membuat Anne menderita, sampai dia benar-benar merasa gelisah karna tidak tau apa yang di inginkan tubuhnya sendiri.
Darendra Maximillan
[ Smirk saat membayangkan hal itu terjadi ]
Darendra Maximillan
Sudah turun lah dan duduk di sofa!
[ perintahnya ]
Anne hanya mengikuti perintah Max !
Darendra Maximillan
Mulai hari ini kamu harus tinggal di sini!
[ perintahnya ]
Annely Prillyana
Tapi pak! Anne harus memastikan dulu jika nenek ku sudah aman!
Darendra Maximillan
Huh Pintar juga kamu!
[ mendengus ]
Darendra Maximillan
Hari ini nenek mu sudah saya pastikan jika dia sudah ada di rumah sakit, dan dia akan di urus oleh Suster pribadi jadi kamu tidak perlu menemaninya!
Iya karna tujuan Anne menyerahkan dirinya demi Sang Nenek, apapun akan Anne lakukan.
Annely Prillyana
Benarkah? syukurlah!
[ terlihat senang ]
Max tersenyum melihat Anne yang terlihat lega dan senang, dia llu mengangkat ponsel nya yang bergetar.
Darendra Maximillan
📱Ada apa?
[ mengangkat telpon ]
Darwin
📱Kenapa kamu membolehkan orang lain bersamamu saat berada di tempat tinggal mu!!!
Darwin
📱Aku yang sahabatmu saja tidak pernah berbincang dengan mu di sana!!!
Darwin
📱 Tega sekali kau oada sahabatmu ini huaaa😭😭
Darendra Maximillan
📱Berhenti merengak!! Bagaimana hasil nya???
[ berbicara dengan tegas ]
Seketika Darwin langsung berubah serius.
Darwin
📱Iya semua hutang nya sudah Saya bereskan, dan Beliau sudah saya bawa ke rumah sakit XX , di ruang VVIP dengan 2 Suster pribadi.
Darwin
📱Apa masih ada perintah?
Darendra Maximillan
📱Buat bibi nya agar tidak berhutang dan melimpahkan nya lagi pada Anne!
Darwin
📱Bagaimana caranya?
[ bingung ]
Darendra Maximillan
📱 Bodoh!!!
[ pekiknya ]
Darendra Maximillan
📱Fikir sendiri.
Darendra Maximillan
📱sogok saja dia.
[ mematikan sambungan telpon ]
Anne yang sedari tadi mendengarkan percakapan mereka terlihat semakin tenang, karna Max menepati janji nya.
Darendra Maximillan
Sudah!
[ ucapnya seraya mengangkat ponsel ]
Darendra Maximillan
Semua sudah beres jadi kamu tidak perlu khawatir lagi! sekarang tinggal bersenang-senang denganku!
[ seraya membelai telinga Anne ]
Annely Prillyana
Tu-tunggu, tolong beri Anne waktu pak! Sehari saja biarkan Anne menemani Nenek di rumah sakit.
[ wajah sedih ]
Max benar-benar sudah tidak sabar ingin membuat Anne menderita, tapi waktu bersama nya akan lebih sering, jadi dia membiarkan Anne menemui nenek nya dulu.
Darendra Maximillan
Baiklah! Kau boleh pergi! biarkan supir mengantar mu pergi.
Annely Prillyana
Baik pak, terimakasih banyak atas bantuan nya!
[ menunduk sopan ]
Darendra Maximillan
Dan satu lagi! lusa kau harus ke sini dan tinggal di sini!!! Tidak usah membawa barang atau baju satupun!
Comments
Ratu Ling Zhi _ 9187
Tadi huruf "F" jadi "P" sekarang huruf "P" jadi "F"... Yang betul lah thorr
2023-12-14
1
Yoni Hartati
keenakan bibi nya dikasih uang.bisa2 bibi nya minta uang terus dan ngancam terus
2022-09-01
3
Pepy Aponno
dosen Anne jahat bangat sih
2022-08-26
3