Bab 3

waktu pulang pun telah tiba,Naisya sudah menunggu Elena di parkiran,sesuai janji mereka tadi

tidak lama kemudian Elena sudah sampai di parkiran dan langsung masuk ke mobil Naisya.

"sorry nai,gua tadi abis nanganin pasien dulu,

"its oke El yaudah lah langsung berangkat kita biar nnti ga sore kali,"okaii nai"

mereka pun langsung berangkat ke tempat tujuan mereka,sambil sesekali bercerita mengenai pasien dan hal hal lainnya dan tanpa terasa pun mobil yg dikendarai nai sudah sampai di Caffe yang mereka tuju.

"El,gue ke toilet bentar ya lu tolong pesankan minuman buat gue ya yg kek biasa gue minum aja".ujar Nai dan dianggukan oleh Elena sebagai tanda persetujuan nya.

Nai langsung ke arah toilet,tanpa disadari Nai tidak sengaja menabrak orang yg baru saja keluar dari toilet laki laki,karena kebetulan lorongnya bersebelahan.

bruk..

"aww,maaf Tuan saya tidak sengaja".ujar Nai tanpa memperhatikan orang yg di tabrak nya.

dan pada saat nai menaikkan pandangannya

deg..

pandangan mereka pun bertemu

seorang laki laki berperawakan tinggi dan sangat tampan yang ada di hadapan nai saat ini

setelah beberapa saat kontak mata itu pun terputus.

"Lain kali jalannya pakai mata dong".ujar seorang laki laki yg di tabrak.

"iya maaf tuan,saya bener bener tidak sengaja"

tanpa menjawab sepatah kata pun laki laki itu langsung pergi.

"huh dasar orang sombong,padahal aku dh minta maaf,lagian dia juga sih kenapa main handphone pas lagi jalan dasar manusia arogan,percuma tampan tapi arogan"gerutu Nai sambil berjalan menuju ke Toilet.

sementara laki laki yg di tabrak oleh nai tadi merasakan ada hal aneh yang ia rasakan setelah ketemu gadis itu.

"ada apa denganku kenapa aku sangat berdebar melihat gadis tadi,biasanya aku tidak pernah seperti ini"gerutu pemuda itu dalam hati yang tak lain adalah Xavier.

Xavier sedang ada rapat bersama kolega nya dari luar negri,dan tadi dia sempet pamit ke toilet,setelah itu dia pun langsung kembali ke mejanya.

"El,udah pesen belum".

"udah"

"lama banget nai

"ehm tadi ada sedikit masalah tapi gpp kok".

dan El pun hanya ber oh ria.

Mereka pun berbicara kembali,dan sekali kali tertawa ntah apa yg dua gadis itu bicarakan sampai lupa kalau mereka sedang ada di caffe.

dan tidak menyadari ada sepasang mata yg melihat salah satu dari mereka,dan terpana melihat kecantikan dari salah satu dari mereka tersebut..

"Bagaimana menurut tuan?ujar ken saat melihat tuan nya itu tidak terlalu fokus.

"Tuan"

"Tuan"kali ini sambil menggoyangkan sedikit lengan Xavier yang dari tadi sibuk dengan pandangannya yang melihat dua gadis yang sedang tertawa itu.

Xavier tersentak saat Ken memanggilnya dan dia pun kembali bertanya

"ya Ken?

"apa tuan sakit?

"ehmm..tidak lanjutkan saja Ken,aku menyetujui Kerja sama kita,dan Terimakasi untuk tuan Albert dan saya akan menutup pertemuan kali ini

dan selamat untuk kerja sama kita kali ini".

"iya tuan axle saya Juga sangat ber Terimakasih kepada Tuan axle karena sudah bersedia bekerja sama,bersama perusahaan saya".

ujar Albert klien bisnis yang ingin kerja sama bareng perusahaan axle grup.

ada apa dengan tuan,biasanya dia tidak pernah seperti ini dan sangat sulit biasanya perusahaan lain untuk bekerja sama dengannya.tapi kali ini sepertinya tuan sedang senang

apakah karena dua gadis itu ya..

aku memperhatikan dari tadi tuan melihat ke arah situ sambil tersenyum.ujar Ken dalam hati.

setelah kepergian Tuan Albert Ken pun segera menghampiri Tuannya itu yg sedari tadi sibuk dengan dunianya.

"Tuan,kita mau pulang sekarang atau gimana tuan?

"Sebentar lagi Ken,aku ingin disini dulu pesan saja makanan atau minuman yang kau mau".

Ken pun hanya bisa menuruti tuannya yg sedari tadi sedang memperhatikan kedua gadis yg sangat asik bercerita itu.

Tuan bener bener aneh.kata ken dalam hati

"Tuan boleh kah saya nanya sesuatu"tanya Ken

"hmm tanyakanlah

"maaf kalau saya lancang apakah Tuan sedang melihat kedua gadis yg sedang bercerita di sana"?tanya Ken.

dan tanpa di sangka Xavier langsung mengangguk kan kepalanya,"iya ken aku sedang memperhatikan gadis yg memakai Tas warna hitam itu"ucapnya dan yg di maksud nya adalah Nai.

"entah kenapa aku melihatnya seperti menarik perhatianku,padahal biasanya aku paling tidak suka yg namanya wanita karena semenjak Monica menghianatiku"jawab Xavier.

Ken pun sangat terkejut dengan penuturan tuannya,tapi dia menyembunyikan keterkejutan nya dengan baik.

apa!!! tuan memperhatikan seorang gadis,ini luar biasa tidak seperti biasanya dia bukannya membenci wanita tapi kenapa tiba tiba dia sangat tertarik dengan wanita ber tas hitam itu,wah tapi aku juga bersyukur sepertinya tuan menyukai gadis ini dan sepertinya gadis ini gadis baik baik.ujar ken dalam hati

"Ken aku mau kau cari tau tentang gadis itu"ucao Xavier dan menyadarkan Ken dalam lamunan nya.

"Baik Tuan".

dan setelah beberapa saat kedua gadis itu pun keluar dari caffe san bergegas untuk pulang,karena hari yg sudah mulai senja.

"sepertinya gadis itu sudah pergi,ayo kita ikutin dia Ken.

"Baik Tuan"

dan mereka pun mengikuti kemana arah mobil gadis itu pergi,tetapi pada saat di pertengahan jalan mereka terjebak macet dan kehilangan jejak".

"Ahh Shiittt..."

"Ken kau bodoh sekali,apa kau tidak bisa menyertir dengan benar"umpat Xavier.

"Maafkan saya Tuan,soalnya macet tuan".

"Shh..yaudah langsung aja ke apartemen dan kau harus bisa mendapatkan data tentang gadis itu secepatnya..

"Baik tuan,maaf kan saya".

di perjalanan hanya ada keheningan, karena sedang ada di fikirannya masing masing.

sesampainya di apartemen,Xavier langsung masuk ke kamarnya kemudian membersihkan diri

dibawah guyuran shower

Xavier terus mengingat gadis itu yang telah mencuri perhatiannya dan membuatnya berdebar

siapa gadis itu,kenapa aku sangat berdebar saat melihatnya dan ahh senyumnya sungguh manis ada apa denganku,apa aku menyukainya ahh ini benar benar gila,ia terus berperang dengan pikirannya.

Sesudah menyelesaikan mandinya Xavier langsung ke ruang tamu,disana sudah ada Ken yg sedang mencari tahu tentang gadis itu.

"Bagaimana Ken apa kau sudah mendapatkan nya"

"sudah Tuan,

"Baiklah kita langsung ke ruang kerja aja Ken".

Di ruang kerja..

"Jadi dia adalah seorang dokter di rumah sakit milik ku"tanya Xavier saat Ken menjelaskan tentang Naisya.

"iya tuan nona naisya adalah seorang Dokter di rumah sakit milik Tuan.

Naisya Agatha nama yg cantik!!ujar Xavier dalam hati tentunya.

"maaf tuan sebelumnya apa tuan menyukai gadis ini"ucap Ken to the point.

"sepertinya begitu Ken,aku tidak tau ada magnet apa dalam gadis itu yg membuat aku tertarik padanya bahkan ingin memilikinya.

"Ken aku ingin dia jadi milikku,kau awasi pergerakannya dan laporkan kepada ku mengerti?

"Baik Tuan,apa tuan ingin mendekati Nona?tanya Ken.

"Kau tau bagaimana aku kan Ken,mendekati perempuan bukanlah tipe ku,tapi aku takut dia jadi milik orang lain,aku akan membuat suatu rencana yg akan menjadikan dia milikku.ujar Xavier sambil tersenyum smrik.

Ken yg melihatnya hanya bergidik ngeri.

semoga kau selamat nona.batin ken

HAI HAI!!

**ini novel pertama aku guyss,maaf kalau kurang suka tolong jangan dihujat yaa,makasii juga buat yg uda mau mampir

jangan lupa vote+like+komen yaaa

Terimakasih!!!!

salam authorr miuu**

Terpopuler

Comments

Kartika Septawiyati

Kartika Septawiyati

semangat ya thor, ditunggu karya selanjutnya sehat terus love you💙💙💙

2022-10-13

0

Haruno SYakura

Haruno SYakura

nyimat .kayaknya si seruhhhh

2022-07-11

1

Sandrie

Sandrie

sampai di part ini cerita nya semakin seru Thor,,suka suka🥰❤️❤️

2022-07-09

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!