Singa Betina | 08
Oh Sehun
Memperhatikan wajah Lica*
Min Lalica Alexander Manoban
Masih pingsan*
Oh Sehun
Kenapa dia belum sadar juga?
Oh Sehun
Apa aku memukulnya terlalu keras?
< Gumam >
Oh Sehun
Mengusap tengkuk leher Lica*
Oh Sehun
Maaf, aku terlalu emosi
Oh Sehun
Salah siapa kamu menangisi pria lain
Oh Sehun
Aku cemburu
< Pelan >
Oh Sehun
Mencium kening Lica lembut*
Min Lalica Alexander Manoban
eungh~
Min Lalica Alexander Manoban
Membuka matanya perlahan*
Min Lalica Alexander Manoban
Shtt~
Min Lalica Alexander Manoban
Duduk*
Min Lalica Alexander Manoban
Ugh!
Min Lalica Alexander Manoban
Mengusap tengkuk lehernya*
Min Lalica Alexander Manoban
Sakit
Min Lalica Alexander Manoban
Melihat sekeliling*
Min Lalica Alexander Manoban
Ini dimana?
Min Lalica Alexander Manoban
Turun dari ranjang*
Min Lalica Alexander Manoban
[ Kenapa tidak asing ]
Min Lalica Alexander Manoban
[ Apa aku pernah kesini? ]
Min Lalica Alexander Manoban
Keluar kamar*
• Lalica terus berjalan sambil melihat sekeliling. Dia merasa tidak asing dengan setiap bangunan di tempat ini. Tapi dia tidak ingat pernah datang kesini. •
• Namun, dia sempat terpukau dengan kemewahan tempat ini. Sepanjang lorong yang dia lewati, semua berlapis emas. •
• Tangganya bahkan berlapis berlian, dan saat dia melihat keluar jendela dia sempat tertegun, ini lantai berapa? Kenapa tinggi sekali?. •
Min Lalica Alexander Manoban
Ini dimana sebenarnya?
Min Lalica Alexander Manoban
Kaki ku sudah pegal karena berjalan ditempat luas ini
Min Lalica Alexander Manoban
Apa ini surga ya?
Min Lalica Alexander Manoban
Lica sudah mati? 🙀
Min Lalica Alexander Manoban
Oppa lica tidak mau mati
Min Lalica Alexander Manoban
Lica belum menikah, belum merasakan nikmatnya malam pertama 🥺
Min Lalica Alexander Manoban
Menoleh*
Ronald Sean Anderson
Datang*
Ronald Sean Anderson
Nona sedang apa disini?
Ronald Sean Anderson
Jika ingin turun, kenapa tidak pakai lift?
Min Lalica Alexander Manoban
Menatap bingung*
Min Lalica Alexander Manoban
Kamu yang pingsan waktu itu kan?
Min Lalica Alexander Manoban
Kok kamu disini?
Min Lalica Alexander Manoban
Jangan-jangan kamu juga sudah mati ya? 🙀
Min Lalica Alexander Manoban
Huhu kasihan sekali padahal masih muda 😿
Ronald Sean Anderson
Bingung*
Ronald Sean Anderson
[ Apa maksudnya? ]
Min Lalica Alexander Manoban
Ini surga kan?
Min Lalica Alexander Manoban
Tuhan dimana?
Min Lalica Alexander Manoban
Lica mau bertemu Tuhan
Min Lalica Alexander Manoban
Lica tidak mau mati dulu, lica mau nikah dulu baru mati 😿
Ronald Sean Anderson
Mulai paham*
Ronald Sean Anderson
Puffttt 🤭
Ronald Sean Anderson
[ Nona sangat menggemaskan ]
Min Lalica Alexander Manoban
Heng? 😕
Ronald Sean Anderson
Nona, anda salah paham
Ronald Sean Anderson
Anda belum mati
Ronald Sean Anderson
Ini bukan surga, tidak ada Tuhan
Ronald Sean Anderson
[ Yang ada hanyalah iblis ]
Min Lalica Alexander Manoban
Benarkah?
Min Lalica Alexander Manoban
Lica belum mati 🙀
Min Lalica Alexander Manoban
Lalu lica dimana?
Ronald Sean Anderson
Anda ada di mansion tuan saya
Ronald Sean Anderson
[ Lebih tepatnya istana ]
Min Lalica Alexander Manoban
Siapa tuan mu?
Ronald Sean Anderson
Tuan Oh Sehun
Ronald Sean Anderson
Pria yang menculik anda saat itu
Min Lalica Alexander Manoban
Oh om penculik ya?
Ronald Sean Anderson
[ Om nggak tuh 🤭 ]
Min Lalica Alexander Manoban
Tunggu
Min Lalica Alexander Manoban
Mengingat kejadian semalam*
Min Lalica Alexander Manoban
Kalian orang jahat tadi malam kan 💢
Min Lalica Alexander Manoban
Orang yang berani menyakiti Joo-Chan
Ronald Sean Anderson
[ Waduh gawat nih ]
Ronald Sean Anderson
Panik*
Min Lalica Alexander Manoban
Bajingan 💢
Min Lalica Alexander Manoban
Menarik kerah baju Roy*
Min Lalica Alexander Manoban
Dimana Joo-Chan hah?
Min Lalica Alexander Manoban
Kalian apakan dia 💢
Ronald Sean Anderson
N-nona tenang dulu
Ronald Sean Anderson
Menahan tangan Lica*
Min Lalica Alexander Manoban
Dimana bgsd 💢
Ronald Sean Anderson
S-saya tidak tau
Ronald Sean Anderson
Mungkin dia sudah mati 😕
Min Lalica Alexander Manoban
💢
Min Lalica Alexander Manoban
Memukul wajah Roy*
Ronald Sean Anderson
Mundur beberapa langkah*
Ronald Sean Anderson
Shtt~
Ronald Sean Anderson
[ Anjing wajah tampan gue ]
Min Lalica Alexander Manoban
Bawa aku bertemu Joo-Chan 💢
Ronald Sean Anderson
Maaf nona, tidak bisa
Ronald Sean Anderson
Kita ada di London
Min Lalica Alexander Manoban
Kaget*
Min Lalica Alexander Manoban
London?
Min Lalica Alexander Manoban
Sialan, kalian menculik ku 💢
Ronald Sean Anderson
Menjauh dari lica*
Ronald Sean Anderson
[ Jangan sampai aku menjadi korban lagi ]
Ronald Sean Anderson
Tuan yang menculik anda
Ronald Sean Anderson
Bukan saya, anda jangan memukul saya lagi
Ronald Sean Anderson
Memelas*
Min Lalica Alexander Manoban
Dimana tuan mu 💢
Ronald Sean Anderson
Mari saya antar
Ronald Sean Anderson
Jalan duluan*
Min Lalica Alexander Manoban
Mengikuti*
• Selain membunuh, cara tuan besar Oh menenangkan dirinya adalah dengan membaca. •
• Sehun sibuk memilih buku yang belum dia baca tanpa menghiraukan suara langkah kaki yang mendekat kearahnya. •
Ronald Sean Anderson
Datang bersama Lica*
Ronald Sean Anderson
Permisi tuan
Ronald Sean Anderson
Nona ingin bicara dengan anda
Oh Sehun
Langsung menoleh*
Min Lalica Alexander Manoban
Menatap Sehun tajam*
Ronald Sean Anderson
Benar tuan
Ronald Sean Anderson
Mundur perlahan*
Min Lalica Alexander Manoban
Berjalan mendekat*
• Dia sepertinya lupa jika lice nya kehilangan ingatan. •
• Dan dengan kepercayaan diri yang begitu tinggi, Sehun berpikir Lice akan memeluknya dengan erat dan mengucapkan maaf dengan nada yang begitu manja. •
• Namun sayang, realita tidak semanis ekspetasi. •
• Satu pukulan keras mendarat di wajah tampannya. •
Ronald Sean Anderson
[ Kita seri tuan 🤭 ]
Min Lalica Alexander Manoban
Namaku Lalica, LA-LI-CA
Min Lalica Alexander Manoban
Apa kau tuli hah? 💢
Oh Sehun
[ Dia sudah berani memukul wajah seorang tuan besar Oh ]
Oh Sehun
[ Dan sekarang dia berani mengatai ku tuli? 💢 ]
Oh Sehun
Kau benar-benar kurang ajar 💢
Min Lalica Alexander Manoban
Kamu yang kurang ajar 💢
Min Lalica Alexander Manoban
Beraninya menculik ku dan menyakiti tunangan ku 💢
Oh Sehun
Sepertinya aku terlalu lembut pada mu
< ❄️ >
Ronald Sean Anderson
[ Gawat! Tuan marah ]
Ronald Sean Anderson
Tuan, jangan marah
Ronald Sean Anderson
Nona tidak mengingat anda
Ronald Sean Anderson
Jadi wajar jika dia mengatakan hal itu
Ronald Sean Anderson
Glek*
Ronald Sean Anderson
Menunduk*
Oh Sehun
Mencoba menahan amarahnya*
Oh Sehun
Kembali ke kamar mu
< ❄️ >
Min Lalica Alexander Manoban
Aku tidak mau
Min Lalica Alexander Manoban
Aku ingin kembali ke mansion Hong
Min Lalica Alexander Manoban
Cepat bawa aku kesana 💢
Oh Sehun
Memejamkan matanya menahan amarah*
Oh Sehun
Bawa dia ke kamarnya
< ❄️ >
Ronald Sean Anderson
Baik tuan
Ronald Sean Anderson
Mari nona
Ronald Sean Anderson
Menarik tangan Lica pergi*
" OM JAHAT, AKU TIDAK MAU DISINI "
Oh Sehun
Jangan sampai menyakitinya
Oh Sehun
Membuka matanya menatap langit*
Oh Sehun
Ya Tuhan, aku sudah menjinakkan nya dulu dan itu begitu sulit
Oh Sehun
Dan sekarang Kau juga membuatku harus menjinakkan singa betina ini sekali lagi?
Oh Sehun
Sungguh menderita sekali hidup mu Sehun
Oh Sehun
Bisa-bisanya mencintai singa betina sepertinya
Oh Sehun
Meratapi nasibnya*
Comments
ell_liaa°'''''°✓
bawahan lucnutt😭😭
2024-06-02
2
°vii><°
bisa bisanya😭😭
2024-05-14
0
Kim Nia
GUE ADUIN LU 😭
2024-04-05
0