Episode 15

Malam harinya
setelah selesai menidurkan Deran, sekarang Kiara sedang berada di ruang tamu, menunggu Gibran
laki-laki itu begitu ngotot untuk mengantar Kiara pulang
Jeon Gibran jeansen
Jeon Gibran jeansen
ayok*turun tangga*
Liliyana Laurena kiara
Liliyana Laurena kiara
*mengangguk*
Liliyana Laurena kiara
Liliyana Laurena kiara
Deran nya gak papa ditinggal sendiri*mengekorin Gibran*
Jeon Gibran jeansen
Jeon Gibran jeansen
kan masih ada Bu Kim
Liliyana Laurena kiara
Liliyana Laurena kiara
*menganguk*
di halaman rumah sudah terparkir sebuah mobil sport hitam
NovelToon
Jeon Gibran jeansen
Jeon Gibran jeansen
*seatbelt*
Liliyana Laurena kiara
Liliyana Laurena kiara
ck susah banget sih *kesalnya kesusahan memakai seatbelt*
Liliyana Laurena kiara
Liliyana Laurena kiara
om ini gimana sih, susah banget masangnya
Jeon Gibran jeansen
Jeon Gibran jeansen
dasar bocah, pakek itu aja gak bisa*melepaskan seatbelt nya kembali*
Liliyana Laurena kiara
Liliyana Laurena kiara
ck orang udah gede dibilang bocah*kesalnya*
Jeon Gibran jeansen
Jeon Gibran jeansen
shittt*menempel jari telunjuknya dibibir Kiara*
Liliyana Laurena kiara
Liliyana Laurena kiara
*bungkam seketika*
Jeon Gibran jeansen
Jeon Gibran jeansen
jangan berisik*bisiknya di telinga Kiara*
posisi mereka sangatlah dekat, hanya berjarak beberapa cm
Liliyana Laurena kiara
Liliyana Laurena kiara
*melihat wajah Gibran dari jarak yang sangat dekat*
Liliyana Laurena kiara
Liliyana Laurena kiara
/deg/
jantung Kiara tiba-tiba saja berderak dua kali lebih cepat dari biasanya, daun telinganya bersemu merah
Jeon Gibran jeansen
Jeon Gibran jeansen
*melihat bola mata Kiara dari jarak yang sangat dekat*
Jeon Gibran jeansen
Jeon Gibran jeansen
(mata nya sama seperti dia) *menjauh dari kiara*
Jeon Gibran jeansen
Jeon Gibran jeansen
sudah selesai
Gibran memakai seatbelt kembali, sementara Kiara sedang mencoba untuk menormalkan tekanan pada jantung nya
mobil hitam itu sudah berjalan meninggalkan area perumahan elit tersebut
Liliyana Laurena kiara
Liliyana Laurena kiara
*memegang pipi nya*
Liliyana Laurena kiara
Liliyana Laurena kiara
(tenang Ara tenang, gak boleh gugup) *menarik nafasnya dalam-dalam*
Liliyana Laurena kiara
Liliyana Laurena kiara
huftt
Jeon Gibran jeansen
Jeon Gibran jeansen
*melirik Kiara* kamu kenapa? sesek napas?
Liliyana Laurena kiara
Liliyana Laurena kiara
aaa-engak kok, gak sesek nafas, cu-cuma rada panas aja hehehe *nyengir*
Jeon Gibran jeansen
Jeon Gibran jeansen
ouh*mengangguk*
Liliyana Laurena kiara
Liliyana Laurena kiara
(Kiara goblok, kenapa sih gue goblok banget) *menggerutukin dirinya sendiri*
kiara memukul pelan kepalanya, menyumpah serapahin kegoblokan nya, bisa-bisanya dia bernghembus nafas seperti orang yang terkena serangan sesak nafas tiba-tiba
Liliyana Laurena kiara
Liliyana Laurena kiara
(Kiara goblok) *memukul kepalanya pelan*
Jeon Gibran jeansen
Jeon Gibran jeansen
*terkekeh dalam hati*
Jeon Gibran jeansen
Jeon Gibran jeansen
(gemes banget)
like
komen
vote
favorit
see you next episode
Terpopuler

Comments

er

er

ya kan emng dia

2022-05-18

5

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!