hari menunjukkan pukul 05.00 WIB berarti hari sudah pagi, Lea terbangun dari tidurnya tapi dia tak melihat keberadaan Raka suami nya. Dari semalam Lea menangis memikirkan apa salahnya kepada suaminya sehingga suaminya tak pernah peduli sama dia lagi, dari semalam dia menangis membuat matanya bengkak.
"sudah pagi saja, tapi mas Raka mana?, mungkin sudah bangun duluan?, aah sudah lah mending aku mandi terus sholat subuh! dengan suara serek khas orang baru bangun tidur.
setelah selesai sholat Lea bersiap-siap untuk pergi kekantor, tapi dia tak menemukan keberadaan Raka.
"apa mungkin mas Raka tidak pulang semalam?Lea bertanya-tanya pada dirinya sendiri.
sewaktu Lea memakai jilbabnya tiba-tiba ada orang yang membuka pintu kamar, Lea kaget dan melihat ke arah pintu ternyata Raka yang membuka pintu dan berdiri tegap di ambang pintu.
"mas dari mana? tanya Lea.
Raka hanya diam melirik Lea sekilas, lalu Raka pergi mengambil handuk dan pergi ke kamar mandi, Lea hanya sabar dengan kelakuan Raka yang semakin hari semakin menjadi-jadi, lalu Lea menyiapkan baju Raka, setelah selesai Raka memakai bajunya lalu Lea menghampiri raka.
"mas..."
Raka memutar tubuhnya dan melihat ke arah lea.
"hmm! jawab Raka singkat.
"mas dari mana?, apa malam tadi mas nggak pulang?
"dari hotel, iya malam tadi saya nggak pulang, peduli apa kamu sama saya?
deg
jantung Lea seakan berdetak kencang mendengarkan perkataan suaminya yang begitu menusuk hatinya.
"di hotel, ngapain mas Raka di hotel semalaman, apa dia selingkuh dariku, nggak itu nggak mungkin batin Lea.
Lea melamun pikirkan nya sudah kemana-mana, pikiran negatif sudah menguasainya.
"oh jelas aku peduli sama kamu mas, kamu itu suami aku! kata Lea dengan meninggikan volume suara nya
Raka hanya diam melihat Lea yang dari tadi bicara sama dia.
"kenapa nggak pulang, kenapa kamu tidur di hotel mas?.
"terserah saya Lea! tak mau kalah Raka pun meninggikan volume suara nya
"apa kamu mau menghindar dari ku mas?
"saya malas pulang ke rumah! jawab Raka enteng.
"atau kamu lupa jalan pulang mas?
Raka hanya tersenyum sinis ke Lea, Lea menatap Raka dengan mata yang sudah berkaca-kaca.
"kamu jahat mas!, lalu Lea pergi meninggalkan Raka, Lea berlari menuruni anak tangga, mami Yulie yang melihat menantu kesayangan nya itu berlari ke luar langsung mengejarnya.
"Lea kamu kenapa nak?
Lea melihat mami Yulie yang menghampiri nya langsung memeluk erat-erat mami Yulie, Lea seakan-akan tidak mau melepaskan pelukan dari mami Yulie.
"hiks...hiks...hiks...mami Isak tangis Lea dalam pelukan mami Yulie, mami Yulie mengelus-elus punggung Lea dengan telapak tangannya, mami Yulie tau kalau Lea sekarang ini lagi bertengkar dengan Raka.
"sabar ya nak, mami tau gimana perasaan kamu sekarang!".
"mi lea nggak kuat sama sikap mas Raka"
"udah, udah kamu jangan nangis lagi ya, nanti biar mami yang bicara sama Raka.
mami Yulie membawa Lea ke dalam rumah, sekarang ini Lea masih menangis, lalu mami Yulie dan papi Mahendra pergi ke kamar Raka, mami Yulie langsung saja membuka pintu kamar Raka tanpa mengetuk pintu terlebih dahulu, lalu mami Yulie sama papi Mahendra menghampiri Raka yang lagi duduk di sofa di dalam kamarnya itu, Raka yang melihat mami Yulie menghampiri nya langsung berdiri.
"mami papi ada apa? tanya Raka.
plakkk
mami Yulie langsung menampar pipi sebelah kanan Raka, Raka tidak memberontak sama sekali dia hanya memegang pipinya yang sakit akibat di tampar mami Yulie.
"anak nggak tau diri! umpat mami Yulie
"maaf mi!
papi Mahendra angkat bicara juga kepada Raka.
"papi tidak pernah mengajarkan kamu untuk berbuat kasar sama wanita!"
"maaf Pi, Raka salah!"
"mami mau tanya sama kamu, kenapa dari kemarin-kemarin mami liat kamu cuekin Lea mulu, salah apa Lea sama kamu ka?
Raka tak mau menjawab pertanyaan dari mami Yulie.
"jawab ka! kata papi Mahendra
lagi-lagi Raka hanya diam membisu dia tidak mau menjawab pertanyaan dari mami Yulie, lalu Raka pergi meninggalkan mami sama papi yang lagi bicara sama dia.
"kamu pergi kemana lagi ka? tanya mami Yulie
"anak nggak tau sopan santun!"
"kantor! jawab Raka singkat.
Raka yang melewati Lea tak menoleh sedikitpun ke arah lea, lagi-lagi membuat hati Lea tambah sakit melihat kelakuan Raka itu, mami Yulie hanya diam pasrah melihat kelakuan anak nya itu.
"sabar ya nak!"
"iya mi, Lea bakalan terus sabar menghadapi kelakuan mas Raka!
mami Yulie memeluk lea, Lea pun membalas pelukan dari mami Yulie itu.
"mi pi Lea ke kantor dulu!"
"apa sebaiknya kamu nggak kekantor dulu Lea, mami takut terjadi apa-apa sama kamu!
"nggak papa mi, lebih baik Lea banyak menyibukkan diri dari pada Lea harus kepikiran sama mas Raka lagi!
"Lea pergi dulu mi pi!, sambil mencium punggung tangan papi mami.
"kamu perginya papi antar ya!
"nggak usah pi, Lea bisa pergi bawa motor sendiri!
"apa nggak papa kamu bawa motor sendiri, mami takut terjadi apa-apa sama kamu sedang kan sekarang suasana hati kamu lagi nggak membaik.
"insyaallah Lea bisa mi pi!
Lea pergi ke kantor sendirian naik motor, sedangkan Raka sudah berada di dalam ruangan nya, Raka lagi sibuk dengan dokumen yang harus di siapkan untuk meating hari ini.
"ck! decak Raka, dimana Lea tarok dokumen kemarin?
sekarang ini Raka lagi mengacak-acak berkas sama dokumen di atas mejanya, lalu Lea masuk ke dalam ruangan Raka.
"cari apa mas?
"dokumen sama berkas kemarin mana Lea?
"kan kemarin mas yang tarok di dalam laci meja mas!
Raka langsung terdiam menatap Lea, Raka lupa kalau kemarin Raka yang simpan berkas penting di dalam laci nya.
"mas lupa ya?
lalu Raka membuka laci meja nya ternyata benar berkas sama dokumen penting di letakkan dalam laci mejanya, setelah itu Raka mengambil berkas yang di cari tadi.
"Lea kamu nanti bawa berkas ini ke ruang meating!"
"iya mas!
Lea tidak mau marah sama Raka sekarang karena dia tidak mau semua karyawan di kantor ini tau masalah pribadinya.
setelah meating selesai Lea langsung pergi meninggalkan Raka di ruang meating, Lea sengaja meninggalkan Raka, Raka yang melihat Lea langsung pergi malah diam saja, setelah itu mereka berdua ada di dalam ruangan kerja raka, Lea hanya diam dan fokus melihat layar laptopnya, Raka memperhatikan Lea dengan penuh penyesalan.
"maaf kan mas Lea, mas tidak bermaksud untuk menyakiti hati kamu, seandainya kamu tau mas sangat mencintai kamu, mas bimbang harus mempertahankan kamu atau sebaiknya kita berpisah sementara, kenapa harus keluarga kamu Lea.
bersambung...
...----------------...
tinggalkan jejak dengan cara like dan komentar, kalau sudah ada komentar baru author up lagi!!!.
selamat membaca!!!
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 101 Episodes
Comments
Xyylva Xyylva
ada apa dengan raka kenapa dgn keluarga lea...apa yg terjadi
2022-08-13
1