keesokan harinya setelah pulang dari kampus Alen pergi ke perusahaan Kenzo untuk memulai pekerjaan pertama nya sebagai office girl di perusahaan tersebut
Alen pun memulai pekerjaan nya dengan semangat bahkan dia juga di minta para karyawan untuk membuat kan minuman tapi Alen tetap semangat melakukan itu semua
lalu disaat dia mau pergi ke pantry untuk membuat kan minum untuk para karyawan dia bertemu dengan Andra
"pak Andra" sapa Alen
"wah nona alen ya, oh ya bagaimana pekerjaan pertama anda di kantor ini" tanya Andra
"hehe lumayan capek sih pak ,tapi tetap harus semangat dong hehe" ucap Alen
"wah baguslah kalau gitu" ucap Andra
"oh ya nona bisakah saya minta tolong sesuatu" tanya Andra
"apa itu pak"tanya Alen
"bisakah anda tidak memanggil saya pak,saya bukan bapak-bapak nona bahkan usia saya masih muda" ucap Andra
"hehe maaf ,lalu saya harus memanggil anda siapa"tanya Alen dengan polosnya
"aduh nona lebih baik anda panggil saya Andra saja bagaimana" tanya Andra
"tapi kelihatannya itu tidak sopan pak,eh maaf pak lagi hehe" ucap Alen salting
"emm gini aja ,kalau kakak gimana? kak Andra itu lebih sopan kan nona?" tanya Andra pada Alen
"ah iya kak Andra baiklah kalau gitu saya panggil kak Andra saja hehe" ucap Alen
"nah itu lebih baik nona" ucap Andra
"tapi saya juga minta kak Andra jangan panggil saya nona dong itu terlalu formal menurut saya ,panggil Alen saja okey"ucap Alen
"wah asyiap kalau gitu deh ,oh ya kalau sama saya mulai sekarang jangan pakai bahasa formal anggap aja kita kakak adik di sini jadi kalau mau ngomong biasa aja ya gimana kamu mau Len?" tanya Andra
"wah kalau begitu makasih ya kak Andra,tapi memang nya kakak mau jadi kakak nya Alen ?" tanya Alen
"tentu Alen siapa yang tidak mau jadi kakak dari seorang wanita pemberani seperti kamu, yang kemarin berani mengajak debat bos Kenzo " ucap Andra
"hehe kak Andra bisa aja,tapi Alen juga ngak tau kemaren kenapa Alen gitu kak" ucap Alen Canggung
"hehe ya sudah Len , mulai sekarang kalau butuh apa-apa cari aja kakak ya okey" ucap Andra entah kenapa sepertinya dia memiliki hubungan yang kuat dengan Alen , tapi entah hubungan apa dia juga tak tahu .
"okey kak,oh ya kak Andra mau minum apa biar sekalian Alen bikinin "ucap Alen
"capuccino aja Len tapi jangan terlalu manis ya,nanti bawa aja ke ruangan saya di sebelah ruangan boss Kenzo,tau kan" ucap Andra
"hehe iya tau kok kak ,ya udah di tunggu ya kak" ucap Alen yang kemudian menuju pantry
setelah selesai membuat kan minuman untuk Andra lalu Alen mengantarkan ke ruangan Andra , setelah selesai Alen keluar dari ruangan Andra di saat bersamaan Kenzo juga baru keluar dari ruangannya
Kenzo pun melihat Alen , sementara Alen dia sebenarnya takut jika harus bertemu lagi dengan CEO arogan itu maka dari itu Alen pura-pura tidak melihatnya dan perbuatannya pun disadari Kenzo
"ga usah pura-pura ga lihat gitu" sindir Kenzo
"emmm maaf tuan"ucap Alen salting
"buatkan saya kopi bawa ke ruangan saya"ucap Kenzo yang lagsung masuk kembali ke ruangan nya padahal Alen belum sempat menjawabnya
"hadehhh belom juga jawab udah masuk aja, dasar nyebelin banget sih,sabar Alen sabar, untung dia CEO disini" gumam Alen menggerutu
kemudian Alen pun pergi untuk membuat kan kopi untuk Kenzo...
Tak lama Alen pun pergi ke ruangan Kenzo ...
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 113 Episodes
Comments