......................
...- 1 Minggu Kemudian...
Tak terasa sudah 1 Minggu Clara dan ibunya bekerja di kediaman Aditama, selama bekerja Clara dan ibunya tidak sama sekali merasa sangat lelah, kalau lelah iya namanya juga bekerja cuman kalau sangat sangat lelah itu tidak juga karena banyak yang membantu dan juga pembantu di rumah itu baik baik sekali.
seperti pagi hari ini Clara mulai membersihkan lantai 4 Bersama ibunya dan pembantu lainnya tentunya karena tidak cuma berdua saja yang membersihkan lantai 4 karena lantai 4 cukup luas, dan jika di kerjakan hanya berdua bisa sangat melelahkan.
Clara bagian menyapu Ibunya juga bagian menyapu setiap ruangan namun tidak dengan salah satu ruangan di lantai 4 itu karena katanya di ruangan itu tidak boleh ada yang masuk kecuali orang terdekat.
Saat sedang menyapu di dekat pintu yang dilarang di masuki itu Clara merasa ada yang menghalangi langkahnya.
"Aduh Ini kaki siapa ya kok tiba tiba ada di sini" Gumam Clara yang masih sangat bisa terdengar dengan manusia yang di depan pintu itu
"Ekhem" Deheman manusia itu mengagetkan Clara.
Clara mendongakkan kepalanya untuk melihat siapa yang berdehem di depannya itu.
Betapa kagetnya Clara saat melihat pria bertubuh tinggi bahkan dia hanya sampai dadanya saja dengan badan yang terawat wajah yang rupawan namun seram, berdiri di depan Clara
"Ekhem, siapa anda?" Tanya pria itu
'Yaallah ganteng sekali dia' Batin Clara dan tidak mendengarkan ucapan pria di depannya itu
"Sudah puas memandangi saya nona" Ucap pria itu dingin
Clara tersadar dari lamunannya dan langsung menundukkan kepala dia dan berjalan mundur sedikit jauh dari pria itu
"Ma-maaf tuan" Ucap Clara sambil lalu menundukkan kepalanya
"Hemm" Setelah mengucapkan kata 'Hemm' pria itu pergi dari hadapan Clara.
'Yaallah dia ganteng tapi kok nyeremin ya' Batin Clara
"Nak, kok bengong di sini ayo lanjut nyapunya itu di bagian sana belum bersih" Ucap Bu ayu
"Eh, iya Bu" Clara langsung lanjut menyapu dan melupakan kejadian yang baru saja terjadi
°°°
Sedangkan di ruang keluarga, keluarga Aditama sedang berkumpul ada Pak Alex, Bu Rani, Dareen, Zesya, dan Jevin
"Kak, kakak kok jarang sih kesininya emang kakak sesibuk itu ya?" tanya zesya pada Dareen
"Iya, kakak lagi bener bener sibuk jadi gasempet ke sini, tapi kan sekarang kakak sudah di sini" Ucap Dareen
"makanya Nyari istri dong" Timpal Bu Rani
Dareen yang mendengar itu menatap sang mama malas
"apasih ma, kenapa malah bahas istri" Ucap Darren tak suka
"Kamu itu sudah cukup buat nikah nak, sampai kapan kamu mau sendiri terus?" Tanya Bu Rani
"Ya gatau ma, Dareen lagi males nyari cewek semua sama aja pasti maunya harta kita aja"
"Ga semua nak, cuma karena kamu itu didekati oleh perempuan yang buta harta jadi kamu menganggap semua perempuan itu sama padahal tidak semua" Jelas Bu Rani
"Terserah mama lah"
"Oh ya tadi aku liat ada gadis lagi nyapu di depan kamar aku, dia siapa?" Tanya Dareen cuek tapi penasaran
"Ohh dia pembantu baru kita namanya Clara, gimana cantik kan dia" Bu Rani menggoda Dareen dengan menaik turunkan alisnya
"Ngak biasa aja"
"Inget jangan Sampek itu cewek masuk ke kamar aku" Jelas Dareen
"Iya dia juga sudah tau tenang aja" Ucap sang mama
°°°
Sedangkan Clara dan ibunya baru saja menyelesaikan pekerjaan utama mereka dan untuk ibu ayu saat ini sedang ada di kamar untuk istirahat.
Berbeda dengan Clara yang membantu Bi Mira untuk menyusun bahan bahan dapur ataupun cemilan ke dalam kulkas di dapur kotor dan di dapur bersih.
Saat sedang menata makanan dan minuman ringan di kulkas dapur kotor bi Mira ada yang memanggil
"Bi Mira"
Bi Mira meninggalkan pekerjaan dia terlebih dahulu lalu berbalik arah melihat siapa yang memanggil dia dan ternyata yang memanggil dia adalah Dareen
"Iya den ada apa manggil bibi?" Tanya Bu Mira
"Tolong buatkan Dareen teh seperti biasa gulanya sedikit" Ucap Dareen dingin
"Baik den bibi akan buatkan" Ucap Bi Mira
Setelah itu Dareen berlalu dan bi Mira juga melangkah ke arah Clara
"Neng sebentar ya bibi tinggal dulu, mau bikin teh buat den Dareen takut nanti kalau lama takut marah" Ucap Bi Mira
"Ooo iya Bi, ini biar Clara aja yang membereskan" Ucap Clara
"Iya bibi tinggal ya neng"
Clara hanya mengangguk tanda dia mempersilakan.
Bi Mira berlalu menuju dapur kotor untuk membuat teh untuk Dareen.
Sedangkan Clara sedang serius menata minuman di freezer, saat sedang serius menata Clara di kagetkan dengan suara teriakan.
"HELLOO CLARAAA!" Clara kaget dan langsung berbalik arah dan ternyata yang berteriak adalah zesya
"Eh, non zesya ad_" Ucapan Clara terpotong karena keburu di timpal oleh zesya
"ehh Wait wait, kan aku udah bilang jangan panggil aku non tapi panggil zesya aja" Jelas zesya
"Iya maaf no- eh maksudnya zesya belum terbiasa akunya" ucap Clara sambil lalu tersenyum
"Iya gapapa santai aja"
"Oh ya kamu ada apa ke sini mau ngambil makanan?" Tanya Clara
"Nga cuma bosen aja di kamar jadi aku keliling rumah dan ternyata di sini ada kamu yasudah aku samperin aja kamu"
"Oo gitu" Clara menganggukkan kepalanya
"Yaudah aku keliling rumah lagi ya, bye bye" Zesya berlalu menuju lantai 2
sedangkan Clara melanjutkan pekerjaan dia yaitu menata makanan dan minuman ke dalam kulkas
°°°
...-Malam Hari...
malam hari pada saat Clara mau mengambil piring kotor di meja makan dia tidak sengaja bertemu dan bertatapan dengan Dareen
namun Clara cepat sadar dan kembali fokus kepada piring kotor yang harus dia bereskan
sedangkan Dareen menatap Clara dengan tatapan yang sangat tajam, dan Clara menyadari itu namun Clara juga bingung apakah dia mempunyai salah kepada majikannya itu kenapa dia di tatap setajam itu.
Setelah semua piring kotor terkumpul Clara membawanya ke dapur kotor untuk di cuci sekaligus agar cepat cepat terhindar dari tatapan tajam Dareen.
'Huft, kenapa aku takut ya sama majikan aku yang itu, tatapannya tajem banget sereem. apa aku ada salah ya?' Batin Clara
"Eh neng Clara kenapa bengong di sini ntar kesambet Lo" Ucap Bi Mira, Clara langsung tersadar dan tersenyum ke arah Bi Mira
"Eh ngak kok bi"
"ada yang kamu pikirkan emangnya neng sampe bengong di sini?" Tanya bi mira
"Eh ngak kok bi"
"Yasudah mending neng balik deh ke dalem kamar, kok kayaknya neng Clara capek banget" Ucap Bi Mira
"Tapi bi ini piring kotornya gimana?" Tanya clara
"Sudah nanti juga di beresin sama pembantu lainnya" Ucap Bi Mira
"Yasudah Bi Clara ke kamar dulu ya bi, oh ya bi ibu Clara kemana ya bi kok Clara gak keliatan ibu sama sekali di sini"
"Itu Bi ayu ada di kamarnya"
"Ooo yasudah Bi clara ke kamar dulu ya bi" Pamit Clara
"Iya neng silahkan"
Clara berjalan menuju kamarnya karena memang benar hari ini itu Clara sangat lelah beda dengan hari hari biasanya entah apa yang terjadi cuma rasanya hari ini itu sang melelahkan padahal kemarin kemarin tidak selelah ini.
Sesampainya di kamar Clara langsung membuka pintu dan ternyata ada sang ibu yang sudah tidur di atas ranjang.
sedangkan Clara tidak langsung naik ke atas ranjang melainkan ganti baju terlebih dahulu, mengecek Hp dia takutnya ada pesan masuk dari teman teman dia di kampung.
Saat sudah mulai bosan Clara menaruh hp dia dan merebahkan diri di atas ranjang dia, Ranjangnya ada 2 ya jadi Bu ayu sama Clara tidur pisah ranjang.
Namun Clara tidak bisa tidur karena kepikiran dengan pertemuan dan tatapan maut dari majikan laki laki dia yang seperti mempunyai dendam dengan Clara sedangkan Clara tidak tahu salah dia di mana.
'Apa aku ada salah ya kok majikan aku yang satu itu natap aku tajem dan nyeremin banget' Batin Clara
Setelah kurang lebih 20 menit Clara memikirkan apakah dia ada salah atau tidak pada anak majikannya itu, akhirnya Clara mulai mengantuk dan memejamkan mata untuk terjun ke alam mimpi.
Tanpa menunggu lama akhirnya Clara tertidur dengan sangat sangat nyenyak.
°°°
......................
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 87 Episodes
Comments