Eps 19

Keesokan Hari Nya

Mito sudah sampai di Kota B dan akan pergi ke Pelelangan yang akan di laksanakan di Pasar Gelap besok

Mito menyewa Ruangan VIP di sebuah Hotel Mewah yang di Rekomendasi kan oleh Gina dan tinggal sementara di tempat tersebut

...****************...

Pasar Gelap Kota B, Pelelangan

Panitia Pelelangan berlari menuju Ruangan Boss nya

"Boss.... Orang yang melelang Barang Khusus mengirim 2 Barang lagi yang ingin dia lelang!"

Ucap Panitia Lelang

"Ohh.... Kali ini apa yang dia kirim?"

Ucap Boss Pelelangan

"Sama seperti sebelum nya.... Tapi Mereka adalah kakak dan adik nya....."

Ucap Panitia Lelang

"Mereka Adalah Adik Kakak?"

Ucap Boss Lelang

"Benar... Barang yang kita Terima sebelum nya ternyata adalah adik dari 2 Barang baru ini... Mereka juga masih Perawan dan Belum Pernah Di sentuh sama sekali kecuali beberapa luka akibat penyiksaan yang mereka alami...."

Ucap Lelang

"Bagus.... 1 saja bisa di lelang dengan harga tinggi.... Apalagi ada 3.... Dan lagi mereka semua masih Perawan..... Untuk urusan luka di tubuh mereka biarkan saja.... Kurung mereka di tempat yang sama...."

Ucap Boss Pelelangan

"Baik Boss...."

Ucap Panitia Lelang

Kemudian Panitia pelelangan tersebut pergi dari Ruangan Boss nya

"Hehehe..... Barang bagus terus berdatangan...."

...****************...

Hotel, Ruangan Mito

Mito sedang berada di Ruangan nya bersama dengan Gina yang terus menerus bersikap Manja dan Juga terus menerus menggoda Mito

"Bisakah kamu berhenti menggoda ku?"

Ucap Mito

"Aku sudah bilang kalau aku tidak bisa berhenti~"

Ucap Gina

Mito menghela nafas nya

Mito pasrah dengan Gina yang tidak mau berhenti bersikap manja dan terus menggoda nya

"Jadi.... Di mana tempat Pasar Gelap di kota berada?"

Ucap Mito

"Soal itu... Mungkin besok kamu akan tau sendiri"

Ucap Gina

"Apa Maksud mu?"

Ucap Mito

"Maksud nya adalah, besok aku akan menunjukkan nya pada mu...."

Ucap Gina

"Baiklah....."

...****************...

Markas Pembunuh Bayaran Di Kota B

Delta, Welster, Demion dan Leon sedang berada di Ruang Rapat

"Aku mendapat kabar dari Queen....."

Ucap Delta

Langsung saja, Leon, Demion dan Welster terkejut dengan apa yang Delta Katakan

"Benarkah?"

Ucap Demion untuk memastikan ucapan Delta

"Memang nya aku akan membawa informasi palsu? Lagipula.... Ini adalah hal yang akan mengejutkan semua orang yang akan hadir di Pasar Gelap....."

Ucap Delta

"Memang nya ada apa?"

Ucap Leon

"Queen akan membawa Grim Reaper"

Ucap Delta

Sontak saja, Ucapan Delta kali ini membuat Leon, Demion dan Welster benar benar terkejut bukan main

"Queen mengabari ku bahwa Grim Reaper ingin mengikuti pelelangan yang akan di laksanakan besok.... Jadi.... Ini adalah kesempatan yang tidak boleh di lewatkan untuk menjalin hubungan baik dengan Grim Reaper...."

Ucap Delta

Delta berpikir untuk menjalin hubungan baik dan bekerja sama dengan Grim Reaper, namun anggota lain tak berpikir demikian

"Grim Reaper adalah seorang Monster yang sangat mengerikan.... apakah kamu yakin bisa menjalin hubungan dengan nya?"

Ucap Welster

"Kita bisa mencoba nya.... Jika berhasil mungkin akan ada banyak keuntungan yang bisa kita dapatkan...."

Ucap Delta

Leon, Demion dan Welster memikirkan dengan baik apa yang Delta ucapkan

"Tidak ada salahnya mencoba...."

Ucap Demion

"Ya.... Mungkin Delta benar...."

Ucap Leon

"Aku akan ikut mencoba...."

Ucap Welster

Akhirnya semua sepakat untuk mencoba menjalin hubungan dengan Grim Reaper

...****************...

Sebuah Villa Megah Di Kawasan Villa Elite Kota B

Putri Erina baru saja sampai di Villa nya yang berada di Kawasan Villa Elite yang ada di Kota B

Villa milik nya adalah Villa terbesar dari semua Villa yang ada

Ruangan Putri Erina

Sumi berjalan menghampiri Ruangan Putri Erina dan mengetuk pintu Ruangan

"Sumi.... Masuklah...."

Ucap Putri Erina dari dalam Ruangan

Kemudian Sumi masuk ke dalam Ruangan Putri Erina

"Tuan Putri.... Apakah anda sudah tau semua peraturan yang ada di Pasar Gelap?"

Ucap Sumi

"Emm.... Ya.... Aku tidak boleh sembarangan mengumbar Identitas asli ku..."

Ucap Putri Erina

"Itu Benar Tuan Putri.... Namun.... Di Pasar Gelap juga kerap kali terjadi sebuah pembunuhan...."

Ucap Sumi

Putri Erina sedikit takut dengan apa yang Sumi katakan, Namun Keinginan nya untuk menyembuhkan kakek nya mengalahkan Rasa Takut nya dan membuat nya membulatkan tekad nya dan menghapus rasa takut dari dalam diri nya

"Jangan Khawatir Sumi.... Selama Kamu berada di samping ku.... Aku tidak perlu khawatir dengan apapun...."

Ucap Putri Erina

"Tuan Putri...."

Ucap Sumi

Sumi terharu dengan apa yang Putri Erina katakan

Sumi memang mempunyai Umur yang sama dengan Putri Erina, Bahkan, Putri Erina dan Sumi telah bersama dan berteman juga Bersahabat dan telah mengikat janji bahwa mereka akan bersama selamanya, Meskipun Janji tersebut di buat sewaktu mereka masih kecil, Namun Perasaan dan Janji tersebut tak pernah hilang dari hati mereka

Kemudian Putri Erina menghampiri Sumi dan memeluk nya

"Sumi.... Kamu adalah sahabat terbaik ku.... Terima kasih karena telah menemani ku sampai saat ini...."

Ucap Putri Erina

Sumi mulai menitihkan air mata saat mendengar ucapan Putri Erina mulai dan membalas pelukan Putri Erina

"Erina......"

Ucap Sumi

Tanpa Sadar Sumi memanggil Putri Erina dengan nama nya

Kemudian Sumi melepaskan pelukan nya dari Putri Erina

"Maafkan Saya Tuan Putri...."

Ucap Sumi

Erina tersenyum

"Sumi.... Terima Kasih.... sudah sekian lama... Dan akhirnya kamu memanggil nama ku lagi..."

Ucap Putri Erina

Kemudian Putri Erina memeluk Sumi dengan Erat

Tak luput dari kesedihan, Sumi membalas pelukan Putri Erina dan melepas semua kesedihan nya bersama Putri Erina

Mereka berdua larut dalam Tangis Kebahagiaan dalam ikatan Sahabat Sejati

...****************...

Keesokan Hari Nya

Pasar Gelap

Mito mengenakan Setelan Jas berwarna Hitam dan memakai sebuah Topeng Besi yang juga berwarna Hitam dan menempatkan 2 buah D-Eagle di bagian belakang nya

Sedangkan Gina memakai sebuah Topeng Mata yang terlihat seperti barang Antik dan mengenakan sebuah Gaun Merah yang membuat kecantikan nya semakin bertambah

Mata Mito tak sengaja memandang kedua Gunung milik Gina

"Ara Ara.... Apa kamu ingin menyentuh nya?"

Ucap Gina

Gina menyadari Mito yang memandangi kedua Gunung Milik mya

"Apa yang kamu bicarakan.... Cepat tunjukkan jalan nya...."

Ucap Mito

Gina tersenyum dan membawa Mito ke sebuah Pintu yang di jaga oleh 2 Orang

Kemudian Gina menunjukkan sebuah kartu kepada penjaga pintu, setelah itu, kedua penjaga tersebut memperbolehkan Gina masuk ke dalam namun tidak dengan Mito

"Berhenti.... Tunjuk kan Kartu Identitas mu...."

Ucap Salah satu penjaga

"Dia adalah Teman ku.... Biarkan dia Masuk"

Ucap Gina

Kemudian baru lah kedua penjaga tersebut memperbolehkan Mito masuk karena Gina sudah sangat terkenal di Pasar Gelap dengan julukan Queen

Mito masuk mengikuti Gina

Mito beranggapan bahwa Pasar Gelap adalah tempat yang gelap namun itu semua berbanding terbalik dengan apa yang Mito pikirkan

Semua terlihat Normal layaknya sebuah Tempat yang sangat Mewah

Kemudian Mito dan Gina sampai di sebuah Ruangan yang super besar, Mito mengikuti Gina menuruni sebuah tangga dan menuju Lobby utama, walaupun hanya sebuah Lobby, itu adalah tempat yang sangat besar jika hanya di bilang Lobby, Mito tak bisa membayangkan bagaimana luas nya Tempat Lain Selain Lobby tersebut

Di sana terdapat banyak sekali orang orang yang berasal dari berbagai kalangan, Mito tau bahwa orang orang tersebut bukanlah orang biasa dan Mito memutuskan untuk tak membuat masalah dan terus mengikuti Gina

Kemudian Gina menyapa beberapa orang yang ada di sana

Terdapat 4 orang yang di sapa Gina, 1 Perempuan dan 3 laki laki yang sama sama memakai Sebuah Topeng Mata, meskipun hanya menutupi Mata, tapi itu bisa membuat mereka sulit di kenali apalagi menentukan wajah asli mereka

Itulah sebab nya Identitas sangat di rahasiakan di Pasar Gelap

"Queen....."

Perempuan tersebut menyapa Gina

"Ohh.... Delta.... Lama tidak bertemu...."

Pria lain nya juga ikut menyapa Queen

"Demion, Leon dan Welster juga ada di sini...."

Ucap Queen

"Queen... Sudah lama tidak bertemu... Kau semakin cantik saja..... Apa kamu Rindu dengan ku?"

Ucap Demion

"Aku tidak akan pernah merindukan Seorang pemabuk...."

Ucap Queen

Hati Demion langsung Retak

"Bagaimana kabar mu Queen? aku sudah lama tidak mendengar kabar mu"

Ucap Leon

"Aku baik baik saja...."

Ucap Gina

"Yoo.... Baby.... Bagaimana kabar wanita tercinta ku ini...? aku sangat merindukanmu... apa kamu juga merindukan aku?"

Ucap Welster sembari mendekati Queen dan berusaha untuk memeluk Queen

"Aku baik baik saja Welster.... dan berhenti lah bersikap seperti itu..."

Ucap Queen

Mito bersiap untuk menarik Pistol yang ada di belakang nya dan meledakkan Kepala Welster

Mereka menjadi perhatian semua orang yang ada di tempat itu, bagaimana tidak, Mereka adalah sekumpulan orang yang terkenal, namun mereka tidak mengenali 1 orang yang ada di sana

"Queen.... Siapa pria yang ada di sebelah mu?"

Ucap Delta

"Ohh.... Aku lupa memperkenalkannya kepada kalian..."

Kemudian Queen menghampiri Mito dan menggandeng tangan Mito

"Seperti yang kau tau.... Dia adalah Grim Reaper... dan aku adalah wanita nya...."

Ucap Queen

Sontak saja, Semua orang yang ada di sana terkejut dengan apa yang Queen katakan

"Oyoyoy..... Apa kalian dengar? Pria itu adalah Grim Reaper!!!"

"Apa aku salah dengar?"

"Itu Grim Reaper.... Grim Reaper ada di sini....."

"Queen yang mengatakan hal itu.... Berarti dia benar benar adalah Grim Reaper...."

Desas Desus di sana sini dan keributan pun terjadi di tempat tersebut dan melonjak hingga menghampiri telinga lain di ruangan yang berbeda dan membuat suasana semakin Ricuh dan tak terkendali hingga orang orang yang ada di Ruangan lain langsung datang memenuhi tempat tersebut dan berdorongan karena ingin melihat Grim Reaper secara langsung

Di sisi Lain

Putri Erina, Sumi dan beberapa pengawal nya berada di belakang kerumunan dan berusaha mencari tau apa yang terjadi

Mereka berhasil menerobos kerumunan dan melihat ke lantai bawah

"Siapa dia?"

Ucap Putri Erina

"Seperti nya dia adalah orang yang selalu di bicarakan oleh semua orang yang ada di Pasar Gelap... Seseorang yang Berhasil Menghancurkan Organisasi Besar Seorang Diri... Sosok Pembawa Kematian telah hadir di depan mata semua orang yang ada di sini.... Pandangan mereka hanya tertuju pada 1 Orang Yakni Grim Reaper...."

Ucap Sumi menjawab pertanyaan yang di tanyakan oleh Putri Erina

"Dia adalah Grim Reaper?"

Ucap Putri Erina

Putri Erina terkejut dengan apa yang dia lihat dan dengar

Keributan terus menerus terjadi namun tak ada yang berani mendekati Grim Reaper karena merasakan aura yang mengerikan dan aura itu tak lain adalah Aura Kematian

Queen tersenyum bahagia karena Suami nya adalah seseorang yang bisa membuat Kekacauan seperti itu di kunjungan pertama nya di Pasar Gelap

"MINGGIR MINGGIR.... JANGAN MENGHALANGI JALAN..."

Beberapa orang mendorong kerumunan yang ada dan mempersilahkan seseorang lewat

"Huh.... Ramai sekali hari ini...."

Muncul seseorang Memakai Setelan Jas mewah datang dan menuruni tangga, Dia adalah pendatang baru di Pasar Gelap dengan menggunakan nama samaran Antony

Sesaat setelah Antony menuruni tangga, Antony melihat ke arah Queen, Begitu dia melihat Queen, pandangan nya benar benar tak dapat teralihkan

Kemudian Antony mendatangi Queen yang sedang menggandeng tangan Mito

"Halo Gadis Cantik.... Maukah kau menemani ku untuk beberapa malam? tenang saja.... akan Kujamin kau akan mendapatkan semua yang kau mau...."

Ucap Antony

Antony tidak tau bahwa Queen adalah salah satu orang yang terkenal di Pasar Gelap

"Maaf.... Aku sudah memiliki suami...."

Ucap Queen

Queen menolak tawaran Antony dan mempererat gandengan tangan nya kepada Mito

Antony tak menyadari bahwa dia di lihat oleh semua orang yang ada di sana

Kemudian dia mengepalkan tangan nya karena marah tawaran nya di tolak oleh seorang wanita

"DASAR ******.... BERANI NYA KAU MENOLAK KU.... BELUM PERNAH ADA SEORANG WANITA YANG MENOLAK KU.... BERANI NYA KA--"

Ucapan Antony terputus karena Orang yang di Gandeng Queen menodongkan Pistol tepat ke kepala nya tanpa bisa di sadari oleh siapapun

"TUAN MUDA....."

Teriak Pengawal Antony dan kelima pengawal nya berusaha meraih senjata yang mereka simpan

Namun, belum sempat mereka meraih senjata mereka masing masing, Suara Tembakan terdengar dan membuat kepala mereka semua berlubang akibat tembakan yang bahkan tidak bisa di prediksi oleh siapa pun

Mito menembak jatuh mereka semua dengan D-Eagle yang dia pegang di tangan kiri nya karena tangan kanan nya sibuk menodongkan senjata ke arah Antony

Putri Erina dan Sumi sedikit ketakutan kepada Grim Reaper yang bisa membunuh orang tanpa Ragu

Semua orang di sana terkejut karena melihat langsung Aksi dari Grim Reaper yang mampu menumbangkan 5 orang dalam waktu yang sangat singkat

[ Selamat Kepada Master Karena Telah Membuka Pencapaian Baru, Savage: Membunuh 5 Orang Dalam Waktu Kurang Dari 10 Detik, Hadiah: Reflect Dan Sense Anda Meningkat Hingga Tahap Tertinggi, Bonus: +20 Star Point ]

5 Orang pengawal Antony terkapar di lantai dan darah mengalir dari kepala mereka

"KAU....."

Ucap Antony

"Aku? Aku kenapa?"

Ucap Mito

"BERANI NYA KAU.... APA KAU TAU SIAPA AKU?"

Ucap Antony

"Apakah aku terlihat peduli?"

Ucap Mito

Mito ingin segera menarik pelatuk Pistol nya dan membunuh Antony

"JIKA KAU MEMBUNUH KU.... MAKA KAU TIDAK AKAN KELUAR HIDUP HIDUP DARI SINI...."

Ucap Antony

"Apa aku peduli dengan hal itu?"

Ucap Mi'

Pelatuk Pistol Mito hampir mencapai batas nya

"Bayar 50 juta jika ingin tetap hidup"

Ucap Mito

Mito memberikan penawaran kepada Antony

"Apa? apa kamu mengancam ku?"

Ucap Antony

"100 Juta...."

Ucap Mito

"Apa kamu benar benar tidak tau siapa aku?"

Ucap Antony

"150 Juta....."

Ucap Mito

"BERANI NYA SAMPAH SEPERTI MU MEMERAS DIRI KU...."

Ucap Antony dengan penuh Amarah

"200 Juta...."

Ucap Mito

"KAU.... APA KAU SERIUS DENGAN INI?"

Ucap Antony

Mito semakin menarik pelatuk Pistol nya

"250 Juta....."

Ucap Mito

Antony melihat Mito yang semakin menarik pelatuk nya dan akhirnya dia ketakutan setengah mati

"BAIK BAIK BAIK.... AKAN KUBAYAR....JADI TOLONG SINGKIRKAN PISTOL MU ITU...."

Teriak Antony

"Serahkan uang nya...."

Ucap Mito

Kemudian Antony mengeluarkan sebuah cek yang bernilai 250 Juta dan memberikan nya kepada Mito dengan tangan yang gemetaran

"Aku ingin uang tunai...."

Ucap Mito

"Apa?"

Ucap Antony

"Apa kau tidak dengar? aku ingin uang tunai... bukan cek...."

Ucap Mito

"Apa kau bercanda....?"

Ucap Antony

"Kuberi waktu 5 menit.... jika waktu habis maka jangan salahkan aku jika peluru ku bersarang di otak mu.... waktu di mulai dari sekarang...."

Ucap Mito

Antony ketakutan dengan ancaman Mito dan segera menelfon seseorang

"BAWA UANG 250 JUTA KEMARI.... JANGAN SAMPAI LEWAT 5 MENIT.... DAN JANGAN BANYAK TANYA... CEPAT....."

Ucap Antony

4 Menit kemudian, Beberapa orang menerobos kerumunan dan menuruni tangga dengan membawa 5 Buah Koper

Antony segera mendatangi orang orang nya dan mengambil salah satu koper dan memperlihatkan isi nya kepada Mito

"Ini.... satu koper ada 50 Juta Yuan.... Jadi... kumohon lepas kan aku...."

Ucap Antony

Koper lain nya di tempatkan di samping Antony

Mito menutup koper yang di buka oleh Antony dan mengambil nya

"Baik.... Kau bisa pergi...."

Ucap Mito

Tanpa banyak basa basi, Antony dan para bawahan nya langsung pergi dari Pasar Gelap

"Sial Sial Sial..... Aku kehilangan 250 Juta.... Uang itu seharus nya di gunakan untuk membeli senjata di pelelangan.... dan sekarang malah hilang begitu saja.... Ayah pasti akan menghajar ku...."

Ucap Antony dalam Benak nya

Kemudian Mito menaruh koper nya

"Pertunjukan sudah berakhir.... Jadi... Aku Minta agar kalian semua bubar...."

Ucap Mito ke seluruh orang yang ada

Tanpa banyak bicara, semua orang yang ada di tempat itu pergi dan melanjutkan kegiatan mereka yang sebelum nya tertunda

"Tuan Putri.... Sepertinya kita harus berhati hati terhadap Grim Reaper"

Ucap Sumi

"Kamu benar Sumi..... tidak baik jika berurusan dengan nya...."

Ucap Putri Erina

Di sisi lain

Delta, Leon, Demion dan Welster juga ikut meninggalkan Queen dan Mito

[ Selamat Kepada Master Karena Telah Membuka Pencapaian Baru, Uangmu Adalah Milikku: Memeras Orang Dengan Gaya, Hadiah: Tidak Ada :3, Bonus: +20 Star Point ]

Kemudian Gina memeluk Mito dengan gembira

"Ternyata Suamiku benar benar orang yang hebat~..... Bisa mendapatkan uang tanpa usaha keras~....."

Ucap Gina

"Pelelangan akan segera di mulai.... sebaiknya kita cepat ke sana"

Ucap Mito

"FuFuFu.... Baiklah Suamiku~"

Terpopuler

Comments

PASYA VOLDIGOD

PASYA VOLDIGOD

apakah gina itu lacur yg sering dipake ama org²?

2022-10-22

2

Lari Ada Wibu

Lari Ada Wibu

kekekekkeke oh ok

2022-09-27

1

mo

mo

umu..

2022-03-05

1

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!