Menikah Dengannya Untuk Di Bunuh
Pingsan
Vania Lorentia
argh... *tersungkur*
Gabriel Nolanda
lo uda gue peringatin ya
Vania Lorentia
*tiba-tiba keluar darah dari hidungnya*
Gabriel Nolanda
(apa sekeras itu gue namparnya?)
Vania Lorentia
*langsung membersihkan darah di hidungnya*
Vania Lorentia
*berusaha berdiri*
Gabriel Nolanda
sana masuk ke kamar lo
Gabriel Nolanda
rusak pemandangan aja lo
Vania Lorentia
*mau pergi ke kamarnya*
Gabriel Nolanda
lo mau kemana?
Gabriel Nolanda
kamar lo tu ruangan yang tadi
Gabriel Nolanda
tunggu apa lagi
Gabriel Nolanda
sana pergi
Vania Lorentia
*pergi ke ruangan gelap tadi*
Vania Lorentia
hampir aja ketahuan
Vania Lorentia
kira-kira hidup aku berapa lama lagi ya?
Vania Lorentia
emm mungkin beberapa hari?
Vania Lorentia
atau beberapa jam?
Vania Lorentia
mending istirahat *tiduran*
Gabriel Nolanda
*masuk ke ruangan dimana Vania berada*
Gabriel Nolanda
woy bangun *nendang Vania*
Vania Lorentia
engg... *bangun*
Gabriel Nolanda
lo pijitin badan gue cepat
Gabriel Nolanda
ga ada tapi-tapi
Gabriel Nolanda
*pergi ke kamarnya*
Gabriel Nolanda
*tengkurap di kasur*
Gabriel Nolanda
pijitin gue
Vania Lorentia
iya tuan *mulai memijit Gabriel*
Gabriel Nolanda
*memejamkan matanya*
Gabriel Nolanda
(sebenarnya gue ga mau berbuat jahat sama lo)
Gabriel Nolanda
(tapi orang tua lo yang bikin adik gue hampir mati)
Gabriel Nolanda
(gue harus membalaskan dendam gue ke orang tua lo walau sebenarnya lo juga korban dari orang tua lo)
Gabriel Nolanda
(maafin gue, gue tau lo orangnya baik)
Gabriel Nolanda
(tapi gue harus balaskan dendam adik gue ke orang tua lo)
Gabriel Nolanda
(pertama-tama dengan membunuh lo)
Gabriel Nolanda
uda berhenti
Vania Lorentia
*langsung berhenti memijit*
Vania Lorentia
kalau begitu saya permisi tuan *mau pergi*
Gabriel Nolanda
*menarik tangan Vania*
Vania Lorentia
eh *terjatuh di atas Gabriel*
Gabriel Nolanda
*menatap lekat Vania*
Gabriel Nolanda
*deg deg deg*
Gabriel Nolanda
(ada apa dengan jantung gue?)
Gabriel Nolanda
(ga mungkin lan gue suka sama dia?)
Gabriel Nolanda
(ga ga, itu ga boleh terjadi)
Vania Lorentia
*deg deg deg*
Melissa Pricilla
*membuka pintu kamar Gabriel*
Melissa Pricilla
apa yang lo lakuin?! *marah*
Gabriel Nolanda
*langsung mendorong Vania*
Vania Lorentia
argh... *kepala terbentur meja dan mengeluarkan darah*
Melissa Pricilla
lo *menarik rambut Vania*
Vania Lorentia
arghhh sakit
Melissa Pricilla
ikut gue *menarik rambut Vania agar mengikutinya*
Vania Lorentia
*ngikut Melissa sambil menangis*
Gabriel Nolanda
*hanya menonton*
Gabriel Nolanda
*mengikuti Melissa*
Melissa Pricilla
*mendorong Vania kuat*
Vania Lorentia
arghh... *terjatuh*
Melissa Pricilla
*menampar Vania kuat*
Melissa Pricilla
maaf kata lo?
Melissa Pricilla
lo berani-beraninya menggoda pacar gue
Vania Lorentia
*menggeleng*
Gabriel Nolanda
*hanya menatap datar*
Melissa Pricilla
*menghantam kepala Vania ke kursi*
Vania Lorentia
*hidung mengeluarkan darah*
Gabriel Nolanda
apa yang kamu lakuin?!
Melissa Pricilla
memberi dia pelajaran
Gabriel Nolanda
aku masih mau nyiksa dia
Gabriel Nolanda
kalau dia mati gimana?
Gabriel Nolanda
*membawa Vania ke rumah sakit*
Melissa Pricilla
malas kali gue ngikut mereka
Melissa Pricilla
mending gue dirumah
Melissa Pricilla
*pergi ke kamarnya*
Vania sedang di tangani oleh dokter
Gabriel Nolanda
*menunggu di luar ruangan dengan cemas*
ya, itu yang di rasakan Gabriel
Dia merasa takut terjadi sesuatu kepada Vania
Author
segini aja dulu ya ceritanya
Author
semoga sukaa sama cerita ini
Comments
Sholatiah 512
thor up dong masak nggak up sih gue penasaran nih🙏🙏🙏😭😭
2022-01-18
0
Y
up tor udh gw vote lho
2022-01-18
0
Lalisa Lisa
up Thor klo bisa crazy up
2022-01-18
0