matahari pagi bersinar membawa kehangatan melalui tirai yg terpapar di ranjang mewah, diatas seprei putih, rambut halus yg seperti sutra milik kenzie itu sudah berantakan, terdapat banyak memar ditubuh kenzie.
bulu mata yg panjang menutupi matanya kenzie yg jernih, hidung kecil yg putih, bibir ceri merah muda dengan noda darah...
"hmm..." sebuah desahan lembut, membuat kenzie terbangun, merasa kepalanya sakit dan seluruh tubuhnya pegal yg tak tertahankan.
mengangkat pandangan matanya yg jernih, kenzie sangat terkejut hingga menutup mulutnya! seperti ada yg tercekat didalam mulutnya.
di sebelahnya terdapat pria kuat yg terbaring diatas kasur! membuat mata indah kenzie melotot lebar.
adegan semalam diputar kembali dalam benak kenzie. membuat kenzie ingin menangis lagi dan juga rasa sakit, penyiksaan terhadap dirinya membuat ia tambah gemetaran.
air mata menetes diluar kendali, kenzie turun dari ranjang, mengambil rok dilantai itu untuk menutupi dirinya, menyadari rok itu robek menjadi pecahan kain.
sulit membayangkan betapa besar kekuatan laki2 itu.
" apa yg harus aku lakukan? apa yg harus aku lakukan! pria diranjang itu bisa bangun kapan saja,
" aku harus cepat melarikan diri" kenzie berpikir cemas dalam hati. kenzie melihat ada kemeja putih
" pasti milik laki2 itu " kemudian perlahan2 kenzie mengendap2 dengan gerakan lembut, mengambil kemeja itu untuk dijadikan sebagai gantinya baju.
pria dibelakang kenzie itu tidur lelap sekali, tidak ada suara sama sekali membuat hati kenzie sedikit tenang. kenzie keluar dari kamar tersebut, dan merapikan rambutnya yg berantakan, kemudian dia lari dan meninggalkan laki2 tersebut.
di komplek lodan yg kumuh dan hancur
kenzie sudah sampai dirumah lalu bergegas menuju kamarnya, masih ada aroma laki2 itu dibaju tersebut, dingin, gelap, jahat dan seenaknya, pikir kenzie. adegan tadi malam seperti gelombang yg menerjang didepan matanya, memikirkan hal tersebut membuat kenzie kembali bergetar.
dia sudah kehilangan ke perawanan nya, bahkan dia tidak tau pria itu siapa
" brakk..." suara pintu terbuka dengan kencang, rena berjalan dengan menggunakan parfum yg baunya sangat menyengat sekali dihidung.
" kenzie! tadi malam kamu kemana saja! kenapa tidak pulang semalaman? jawab" rena bertanya pada kenzie sambil berpura2 marah, rena melihat kenzie dengan pakaian yg setengah terbuka, kulit putih yg terlihat dengan banyak sekali bekas memar berwarna biru dan ungu,ternyata banyak sekali bekas ciuman dan membuat rena senang dan cemburu.
"dosis obat perangsang yg kemarin di berikan sangat besar, tubuh perawan kenzie harus menanggung keganasan laki2 tersebut, pasti membuat tubuh kenzie sangat kesakitan, karna laki2 yg terpengaruh obat perangsang tersebut " ucap rena dalam pikirannya, tapi! kenzie tak tau kalau pria yg tidur dengannya tersebut adalah reyhan. sangat banyak wanita yg ingin naik ke atas ranjang bersama reyhan tetapi banyak yg tak berhasil.
mata reba memicing untuk menghilangkan kecurigaan kenzie bahwa ia sangat senang sekali.
".........." mendengar perkataan rena yg tadi, membuat hati kenzie serasa mau lompat kejurang yg sangat dalam.
" sepertinya kakak tidak tau sama sekali yg telah terjadi semalam! siapa sebenarnya! yg telah menipu dengan menggunakan nama kakak ku?" kenzie berpikir dalam hati
" tidak boleh, kakak tidak boleh tau, apa yg terjadi padaku semalam! biarkan aku mengobati luka ku sendiri aku tidak ingin merepotkan orang lain ataupun kakak ku yg sedang khawatir!".
kenzie menundukkan kepalanya, bulu mata yg panjang membuat bayangan tebal dipipi putih milik kenzie. dia tampak rapuh seperti boneka kain, tapi membuat sangat cantik, kenzie memutar otak agar medapatkan alasan yg masuk akal.
" kak, kemarin ulang tahun temanku, kami merayakan ulang tahunnya semalaman " ucap kenzie sambil menyakinkan kakaknya, sambil menutup tubuhnya dengan kemeja tersebut. dengan nada bicara yg sedikit terburu2 dan membuat suaranya bergetar karna takut.
bibir rena menunjukkan senyum liriknya, " gadis ini benar2 memiliki niat yg terselubung di dalam hatinya, ternyata dia menolak mengatakan hal yg terjadi sebenernya padaku! tapi bagus juga, aku jadi tidak harus berbicara panjang lebar dengannya"
sudut mata rena menyapu pada kemeja yg dipakai kenzie, rena menarik lengan kemeja tersebut, teksturnya halus dan memiliki kemewahan yg tersendiri dibandingkan kemeja2 lainnya yg pernah dilihat rena, diujung kemeja tersebut terdapat dua huruf
R.H yg di sulam dengan benang emas.
" R.H! singkatan dari reyhan? apa kemeja ini diberikan reyhan untuk kenzie?" tiba2 hati rena menjadi tegang
" kenzie dari mana kamu mendapatkan pakaian ini " nada suara rena agak menekan kenzie.
BERSAMBUNG...
mohon maaf aku bnyk typo ya, maklum keyboard nya bermasalah, maap ya😁
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 61 Episodes
Comments
Mien Mey
gadis yg malang
2021-05-24
0
CR⃟7Naikenz *🎯Hs
pengen nampol tu kakak tiri
2021-02-17
0
🟢🔵🍃⃝⃟𝟰ˢˢ⍣⃟ₛ 🤎🦚ᵃʸʸᵃⁿᵃ
semngat thorr
2021-02-15
1