Tuan Ceo, Tolong Lepaskan Aku! S²
Episode 4
Di pagi hari Aura sudah bangun daripada biasanya mengingat rencana nya, Aura ingin lari pagi hari ini. Lumayan untuk membakar lemak makanan cemilan yang semalam di makan nya.
Setelah bangun Aura langsung pencuci muka dan berganti pakaian.
Setelah semua nya siap Aura segera pergi menuju taman untuk lari pagi. Disana ramai juga orang yang sedang berolahraga.
Aura mulai berlari dari rumah nya hingga menuju taman tersebut. Jarak dari rumah Aura tidak terlalu jauh dari taman.
AURALYA CASANDRANOVA
Haaa... Lumayanlah buat bakar kalori.
( Mengelap keringat nya sambil terus berlari )
AURALYA CASANDRANOVA
Btw... Kenapa nih taman sepi banget?, Biasanya juga ramai.
( Melihat sekitar taman )
AURALYA CASANDRANOVA
Mungkin orang orang pada sibuk kali ya.
( terus berlari kedalam taman )
Setelah Aura Merasa diri nya sudah cukup berkeringat dan lelah, Ia memutuskan untuk beristirahat duduk di kursi taman tersebut.
AURALYA CASANDRANOVA
( Meminum Air nya )
AURALYA CASANDRANOVA
Kenapa sunyi banget sih?, Padahalkan masih pagi begini?
( Melihat sekitar nya yang tidak ada orang lewat )
AURALYA CASANDRANOVA
Cuaca juga nggak mendung, bagus bagus aja.
( Melihat Langit yang terang )
AURALYA CASANDRANOVA
Akhhh...haaa....
( Memegang leher nya )
Entah kenapa tiba tiba Aura pingsan karena leher bagian belakang nya merasakan sakit.
AURALYA CASANDRANOVA
( Pingsan )
KEVIN GANE EMRITISY
Hufff... Tidur sebentar sayang.
( Meniup kening Aura )
KEVIN GANE EMRITISY
( Mengendong Aura )
KEVIN GANE EMRITISY
hmm... Sangat wangi aroma tubuh yang sama.
( Mencium dalam tengkuk leher Aura )
KEVIN GANE EMRITISY
( Mendekapkan Kepala Aura di dada nya )
Tentu saja Kevin membawa Aura masuk kedalam Mansionnya. Ia bersegera pergi dengan menggunakan mobil nya dengan bantuan sang supir untuk mengendarai Mobil.
KEVIN GANE EMRITISY
( Memeluk Aura dan meletakan tangan nya di kepala Aura )
KEVIN GANE EMRITISY
Mansion ❄
SESEORANG
Supir :
Baiklah Tuan.
( Mulai menjalankan Mobil nya )
KEVIN GANE EMRITISY
Selamat datang dalam penjara Cinta sayang.
( Melihat Wajah Aura yang masih Pingsan )
Dengan Kecepatan di atas rata rata mobil Kevin melesat dengan Sangat cepat membelah jalanan.
Semua Orang seperti nya tau bahwa itu adalah mobil dari seseorang yang sangat berpengaruh sehingga mereka meminggirkan kendaraan nya waktu mobil Kevin datang.
Kevin Langsung mengendong Aura masuk kedalam Mansion dan membawa nya ke dalam kamar.
Terlihat kondisi Aura saat ini masih pingsan jadi ia belum bisa memberontak sedikit pun.
KEVIN GANE EMRITISY
( Meletakan Aura di atas ranjang )
KEVIN GANE EMRITISY
Melihat Wajah mu ini aku benar benar sangat ingin menganiaya diri mu.
( Menatap Aura )
KEVIN GANE EMRITISY
Haaa... Kita tunggu saja nanti, Cepat bangunlah hewan pengerat.
( Pergi meninggalkan Kamar nya )
Cukup Lama Aura bangun dari pingsan nya mungkin karena Aura benar benar sangat merasakan dampak dari pukulan seseorang di leher nya.
AURALYA CASANDRANOVA
( Membuka mata nya perlahan lahan )
AURALYA CASANDRANOVA
Shttt... Auhhh...
( Memegang leher nya yang masih terasa denyut )
AURALYA CASANDRANOVA
( Melihat sekitar nya )
AURALYA CASANDRANOVA
euhhh... Ini dimana?
( Celingak Celinguk )
AURALYA CASANDRANOVA
Kenapa benar benar gelap?
AURALYA CASANDRANOVA
Apa nggak ada orang?
AURALYA CASANDRANOVA
ehmm?, Itu siapa yang menghidupkan lilin?, Kenapa lilin nya bisa berdiri gitu?
( Mulai merasa takut )
Aura saat ini sedang melihat Lilin yang sedang hidup di bagian pojok kamar, Tapi Lilin itu seperti nya di pegang oleh seseorang.
AURALYA CASANDRANOVA
// Kenapa Lilin nya makin dekat? //
( Mengringkukkan badan nya )
KEVIN GANE EMRITISY
Hai sayang...
( Wajah disinari lilin dari bawah )
AURALYA CASANDRANOVA
Wahhh... ahhhh...
( Teriak ketakutan )
KEVIN GANE EMRITISY
Shutt... Shuttt... Jangan takut sayang.
( Meniup lilin nya )
AURALYA CASANDRANOVA
Siapa?
( Nafas tersegal segal )
KEVIN GANE EMRITISY
ehmm?, Tidak perlu tau.
( Mendekati Aura )
KEVIN GANE EMRITISY
Aku adalah orang yang memberikan mu bekas cinta di leher mu ini.
( Mencium pelan leher Aura )
AURALYA CASANDRANOVA
Ishhh... Pergi nggak!
( Menjahui Kevin )
KEVIN GANE EMRITISY
Apakah Kau ingat kalimat ini " Hai, Makasih atas pelayanan mu, Aku sedikit merasa tidak puas. Ini adalah bayaran mu. SEMOGA KITA TIDAK BERJUMPA LAGI!"
KEVIN GANE EMRITISY
Sangat tidak asing bukan?, Lebih parah nya aku tidak melayani pelangganku dengan baik.
( Smrik )
KEVIN GANE EMRITISY
Sehingga pelangganku kurang puas. Bagaimana apakah kamu ingin lagi?
KEVIN GANE EMRITISY
Aku akan menyiksa mu agar lebih puas.
( berbisik di telinga Aura )
AURALYA CASANDRANOVA
Ng_Nggak perlu!, Aku tidak mau!
KEVIN GANE EMRITISY
Tapi aku mau, Gimana dong?
( tersenyum )
KEVIN GANE EMRITISY
Kamu pikir bayaran ku cukup segitu?
AURALYA CASANDRANOVA
Ba_baiklah akan ku bayar lagi.
KEVIN GANE EMRITISY
Terlambat.
( Menarik kaki Aura )
AURALYA CASANDRANOVA
Akhhh...
( Memegang kepala nya )
KEVIN GANE EMRITISY
Kali ini bayaran nya berbeda.
( Mencium brutàl leher Aura )
AURALYA CASANDRANOVA
Ahhh....haa...
( Menahan geli )
KEVIN GANE EMRITISY
Bagaimana kita bermain sampai kau tidak bisa berjalan?
( berbisik di telinga Aura )
AURALYA CASANDRANOVA
Ti_tidak... Hikss...
( Mulai Menangis )
KEVIN GANE EMRITISY
Cupp... Jangan menangis sayang.
( Mencium kedua kelopak mata Aura )
KEVIN GANE EMRITISY
Bukankah ini permainan yang menyenangkan?, Kenapa malah menangis?
KEVIN GANE EMRITISY
Jangan takut, Kita akan bermain sampai kau puas.
( Merobek pakaian Aura )
AURALYA CASANDRANOVA
akkhh... Lepasin!
( Memberontak )
KEVIN GANE EMRITISY
Wahh... Buah ini sangat besar, Apakah ini enak?
KEVIN GANE EMRITISY
Baiklah mari kita cicipi.
( Mengenyot dengan brutal )
AURALYA CASANDRANOVA
( Mengeliat dengan Manja )
Sepertinya Kevin benar benar sangat berkerja keras untuk membuat Aura merasa puas.
Tapi yang dirasakan Aura saat ini bukan hanya puas tapi menyakitkan. Benar kata Kevin aku akan menyiksa mu hingga kau puas.
Tubuh Aura kali ini benar benar seakan akan rembuk akibat tumbukan Kevin yang dibawah.
AURALYA CASANDRANOVA
Sudah Cukup!, Ini sakit!
( Mencakar punggung Kevin )
AURALYA CASANDRANOVA
Hikss... Mama...hiks...
KEVIN GANE EMRITISY
Shutt...Shut...Shutt...
( Mengelus kepala Aura )
KEVIN GANE EMRITISY
Baiklah aku akan menyelesaikan ini sekarang.
( Berusaha mengeluarkan sesuatu )
Pada Akhirnya permainan panas pun berakhir, Seperti yang pertama kali dia lakukan Kevin membuang limbah nya kedalam rahim Aura.
AURALYA CASANDRANOVA
hah...hah...hah..
( Nafas tersegal segal )
KEVIN GANE EMRITISY
Bagaimana kerja keras ku Nona?, Apakah sudah membuat mu puas?
( tidur di atas dada Aura )
AURALYA CASANDRANOVA
( Hanya diam )
KEVIN GANE EMRITISY
( Menarik Aura dalam pelukan nya )
KEVIN GANE EMRITISY
Tidurlah hewan pengerat.
( Meniup kening Aura )
Tanpa disadari aura saat ini sudah tetidur nyenyak dalam pelukan Kevin. Tampak sang empuh sangat merasa nyaman di dalam sana.
Tapi yang sangat diherankan meskipun Aura sudah tertidur tapi tangan nya masih mengengam erat punggung Kevin hingga memerah.
KEVIN GANE EMRITISY
Lepaskan gegaman mu sayang.
( berusaha melepaskan gegaman Aura )
AURALYA CASANDRANOVA
ehmm...hemmm...
( Mengengam lebih erat )
KEVIN GANE EMRITISY
Kau sedang melampiskan amarah mu kepada ku?
KEVIN GANE EMRITISY
Baiklah lakukan apa yang kau mau.
( Memeluk Aura )
KEVIN GANE EMRITISY
Lakukan apa yang kau mau karena tubuhku hanya milik mu.
( Mencium hidung Aura )
KEVIN GANE EMRITISY
Aku sudah meletakan benih disini, Kalaupun kau ingin pergi kemana pun benih ini akan tetap disini.
( Mengelus perut Aura )
KEVIN GANE EMRITISY
Mau dia tumbuh atau tidak yang pasti dia sudah ada dirahim mu.
KEVIN GANE EMRITISY
( Menatap Aura tanpa berkedip )
Perlahan lahan Kevin sudah merasakan diri nya sangat lelah dengan hitungan menit akhirnya Kevin kembali tertidur bersama dengan Aura.
akhirnya kedua Insan itu pun tertidur tanpa busana di malam hari yang begitu sejuk.
AURALYA CASANDRANOVA
ehmm...
( Bangun )
AURALYA CASANDRANOVA
akhhh... pinggangku.
( Memegang pinggangnya )
AURALYA CASANDRANOVA
Ternyata itu bukan mimpi, sebenarnya siapa dia?
( Wajah Kesal )
AURALYA CASANDRANOVA
Aku harus pergi dari sini.
( Mencoba untuk bangun )
AURALYA CASANDRANOVA
emm... Perih banget.
( Menahan sakit )
AURALYA CASANDRANOVA
Dasar ya tuh laki laki.
( Kesal )
KEVIN GANE EMRITISY
Sudah bangun?
( berdiri di depan pintu )
AURALYA CASANDRANOVA
// Dih siapa lagi nih cowok? //
KEVIN GANE EMRITISY
( Membuka dasi dan jas nya )
KEVIN GANE EMRITISY
Tidak bisa jalan?
( berdiri tepat di depan Aura )
AURALYA CASANDRANOVA
Owhh... Jadi elo yang bikin gue kayak gini!
AURALYA CASANDRANOVA
Lo pikir dong sekarang gue nggak bisa jalan!
( Marah )
AURALYA CASANDRANOVA
Kan udah gue bilang kasih tau aja berapa lagi yang harus gue bayar.
KEVIN GANE EMRITISY
Uangmu tidak cukup, Yang bisa membayar semuanya adalah kepuasan mu.
( Mengendong Aura )
AURALYA CASANDRANOVA
ehhh...ehhh... turunin nggak.
KEVIN GANE EMRITISY
Yakin?
AURALYA CASANDRANOVA
( Diam )
// Kan aku nggak bisa jalan //
KEVIN GANE EMRITISY
Sekarang Sarapan!
AURALYA CASANDRANOVA
Tapi aku belum pakai pakaian.
KEVIN GANE EMRITISY
Tidak perlu masih ada selimut.
( Mengarahkan mata nya ke selimut putih yang membaluti tubuh Aura )
AURALYA CASANDRANOVA
Mesum!
KEVIN GANE EMRITISY
( Tidak mendengarkan Aura dan lanjut berjalan ke arah meja makan yang sudah berisikan sarapan )
AURALYA CASANDRANOVA
Aku bisa duduk sendiri!
( pemberontak karena tidak mau dipangku oleh Kevin )
KEVIN GANE EMRITISY
Jangan berisik!, Makan sarapan mu!
( Menatap tajam Aura )
AURALYA CASANDRANOVA
// Jahat banget sih nih Cowok //
( mengendumel di dalam hati )
KEVIN GANE EMRITISY
Habis makan sarapan, Minum obat mu.
AURALYA CASANDRANOVA
Haa?, Minum Obat?, Akh!, Nggak mau.
( memalingkan wajahnya )
KEVIN GANE EMRITISY
Kenapa kau sangat tidak penurut?
AURALYA CASANDRANOVA
Aishhh.... Sudahlah katakan bayaran untuk yang berapa semalam? dan lepaskan aku sekarang!
( Mulai kesal )
KEVIN GANE EMRITISY
Minum sekarang. ❄
( menyodorkan gelas yang berisi obat ke mulut Aura )
AURALYA CASANDRANOVA
Nggak!
KEVIN GANE EMRITISY
Ckk... Kenapa kau nakal sekali?
( meminum obat tersebut )
KEVIN GANE EMRITISY
( Mencium bibir Aura menyalurkan obat tersebut melalui mulutnya )
AURALYA CASANDRANOVA
ehmm!!.
( Memukul dada Kevin )
KEVIN GANE EMRITISY
( melepaskan ciuman )
AURALYA CASANDRANOVA
Huwekkk....ewkkk...
( memuntahkan seluruh obatnya di dada Kevin )
AURALYA CASANDRANOVA
Hikss...kan_ A_Aku sudah bilang nggak mau.
( Menangis )
AURALYA CASANDRANOVA
Huaaa....ahhhh....
( Mengelap mulut nya yang belepotan )
KEVIN GANE EMRITISY
// Gadis ini! //
( melepaskan kemeja putihnya yang terkena muntahan Aura )
KEVIN GANE EMRITISY
( Mendekapkan Wajah Aura kedalam dada nya )
KEVIN GANE EMRITISY
Kenapa kau jorok sekali?
( Mengambil tissu dan mengelap mulut Aura )
AURALYA CASANDRANOVA
Kau yang bòdòh!
( Sesegukan )
KEVIN GANE EMRITISY
( Mengambil Air putih dan mencoba meminumkan air putih kepada Aura )
KEVIN GANE EMRITISY
Minum air nya.
( mengedarkan air putih kepada Aura )
AURALYA CASANDRANOVA
( Meminum air putih itu dengan keadaan yang masih sesegukan )
KEVIN GANE EMRITISY
Awas kesedak.
AURALYA CASANDRANOVA
( Menyelesaikan minum nya )
KEVIN GANE EMRITISY
ahhh... Kenapa kau susah sekali diatur hewan pengerat?
( mengelus-ngelus punggung Aura )
Jangan Lupa Like, Komen, Vote, favorite dan hadiah juga ya!
Thank you for your support
Comments
LL`M_0327🐣
woahh Thor puas bett bacany dh 😆😗
yok lagi di tunggu 🤸🤧
2021-12-06
3
Ayu Kusumaningtyas
nextttttttttttttttttttttttttttttttttttttttttttttttttttttttttsemangatttttttttttttttttttttttttttttttttttttttttttttt nexttttttt nextttttttttttttttttttttttttttttttttttttttttttttttttttttttttsemangatttttttttttttttttttttttttttttttttttttttttttttt nextttttttttttttttttttttttttttttttttttttttttttttttttttttttttsemangatttttttttttttttttttttttttttttttttttttttttttttt nexttttttt
2021-12-06
0