pagi hari datang matahari cukup cerah menyinari kamar tersebut
terbaring sosok wanita berparas cantik sedang menikmati tidur nya karen adanya perasaan yang berbeda dari tubuh nya ia tidur dengan nyaman hari ini setelah 5 bulan tersiksa oleh penyakit yang di akibatkan oleh seseorang yang sering ia ganggu dengan menjadi guru untuk membuat dirinya bisa di keluarkan dari sekolah
miya mengerjapkan matanya dan merentangkan tubuh nya
rasa sakit yang telah mengganggu dirinya sudah agak menghilang
dia melihat setiap tempat sudut itu mencari tahu keberadaan dimana ia sekarang
kamar modern yang sangat luas dsngan banyak nya furnitur di kamar tesebut
miya berusaha mengingat apa yang terkahir kali terjadi kepada dirinya
pecahan ingatan pun datang dia ingat seringai seorang remaja yang membuat dirinya terbaring 5 bulan ini
"tak mungkin kalo si lemah itu"guman miya pelan
lalu dia mencoba tuk berdiri dan berhasil membuat dirinya senang
melihat pintu balkon yang terbuka dirinya berjalan perlaha menuju balkon tersebut
terasa semilir angin yang sejuk menerpa wajah nya sudah 5 bulan dirinya terbaring di rumah sakit dan hanya bisa duduk walau pun itu di bantu seseorang
dia melihat pemandangan tempat yang indah mengarah ke tempat perumahan elit yang termasuk mansion milik keluargany
tempat mansion angga memang berada d atas bukit jadi pemandangn nya banyak
"hah bukan nya itu rumah keluarga ku ? lalu dimna aku sekarang ? "guman miya
ia mengedarkan tatapan nya dan melihat ada seseorang yang tidur pulas di kursi balkon tersebut tanpa sehelai baju pun
wajah yang berkharisma tubuh yang menggoda lengkap dengan roti sobek membuat miya terpesona ketika melihat nya
namun beberapa detik kemudian miya kembali tersadar bahwa itu adalah angga murid bodoh yang tak memiliki kekuatan apapun
"a-a angga"ucap miya tergagap ketika sadar bahwa itu adalah angga
karena membuat dirinya memiliki dendam terhadap angga miya kemudian mengambil pisau yang ada di meja balkon bekas angga mengupas apel semalam setelah menyembuhkan miya
miya langsung mengarahkan pisau tersebut kepada angga
"mati kau"ucap miya dengan kesal nya
angga yang terusik membuka matanya dan melihat miya menusukan pisau kepada dirinya
dengan snatai nya angga menarik tangan miya membuat miya duduk di pangkuan angga
"hey pagi pagi sudah mau bunuh orang"ucap angga dengan suara khas bangun tidur nya dan mengambil pisau di lengan miya
"lepas"ucap miya penuh penekanan
"hehe mau kemana ? "ucap angga menaha pergelangan tangan dan mengeratkan pinggang miya
"lepaass"ucap miya memberontak dengan seluruh tenaganya tetapi tak bisa melepasakan cengkraman tngan angga yang menhaan kedua tangan nya
angga diam dan menatap datar miya dia mengeluarkan sedikit aura membunuh nya
membuat miya terdiam seketika dengan nafas tercekit karena aura membunuh tersebut
angga kembali menarik auranya tersebut dan tersenyum
"hehe kan enak kalo nurut"ucap angga dan mengambil apel di meja menggunakan tangan kanan yang menahan tangan nya
"kau seharus nya jangan dulu mengeluarkan kekuatan mu,kau masih belum sembuh"ucap angga tenang
"ya ini karna salah kau juga "ucap miya kesal
"ya makannya gue sembuhin bodo"sambil menjitak dahi nya membuat miya menahan sakit di dahi nya
angga mengupas apel yang ia ambil tadi dengan miya yang masih di dalam pangkuan nya
"nih makan"ucap angga menyodorkan potongan apel dan miya memakan nya tanpa protes tapi masih saja dia merasakan ada yang berbeda di tubuh nya
miya sangat tennag saat di suapi apel oleh angga hingga habis
"kau tak mau turun ? "ucap angga membuat miya yang tadinya tenang membuat mukanya merah padam dan baru saja mengetahui bahwa posisi nya sangat intim
miya langsung bergegas turun dari pangkuan angga dan akan beranjak pergi
"mau kemana kau,duduk di situ"perintah angga ketika miya akan membantah angga kembali mengeluarkan aura membunuh nya membuat miya jadi patuh kembali dan duduk di tempat yang angga tunjuk
angga meletakan tangan nya di punggung miya dan mrngalirkan energi untuk memulihkan dirinya
"a -ada apa"guman miya gugup ketika angga menyentuh nya
"kau bisa diam tidak fokus dan alirkan energi di seluruh tubuh mu"ucap angga tegas
miya mdnurut dan ikut fokus dengan adanya perasaan nyaman masuk ke dalam tubuh nya dan mengalirkan nya ke seluruh tubuh miya
selama 1 jam ia melakukan hal tersebut dan luka dalam miya sekarang bisa sembuh total
sedangkan di rumah sakit pihak dari keluarga miya di gemparkan oleh miya yang menghilang di kamar nya ketika perawat akan memeriksa kondisi miya
dan ayah miya yang mendengar itu hanya bisa berspekulasi kalau itu ulah angga karena berita angga sudah kembali ke kota A sudah menyebar sangat cepat dan berfikir bahwa miya pasti akan di bunuh oleh angga
ayah miya hanya bisa merelakan kematian miya karena itu merupakan ulah nya sendiri
dia hanya fokus ke pada putri nya yang mempunyai rank B sekarang dan bkdo amat kepada miya yang hanya memilih menjadi guru dan bukan fokus menjadi seorang hunter
dimata ayah nya miya merupakan anak yang gagal.karena dimata ayah nya kekuatan adalah segalanya yang dapat membuat keluarga nya lebih tinggi
dalam 1 jam keluarga miya mengumumkan bahwa miya mati karena kondisinya yang setiap hari semakin parah
miya yang baru selesai dari penyembuhan yang di berikan angga dan beranjak untuk mandi karena di suruh angga dan ia tak bisa membantah atau bisa bisa ia remuk lagi
dan kembali keluar menggunakan handuk kimono yang sudah di sediakan
"a-angga baju buat gue mna ? "ucap miya yang masih gugup dan takut ke angga apalagi setelah merasakan aura membunuh yang kuat membuat dirinya tercekik
angga duduk di sofa dan menyalakan tv mendengar miya menanyakan baju ottomatis membuat nya melihat ke arah miya
dia menahan slavina kasar ketika melihat body montok miya dan paha putih mulus dan ke belahan dada yang menggoda
"kau kesini"ucap angga menyuruh miya dia tergior oleh 2 gunung kembar yang tertutup oleh kimono
miya hanya menurut dan patuh karena bisa bisa ia di bunuh oleh angga karena sekarang ia tahanan rumah.ia duduk di sebelah angga dengan perasaan takut dan gugup
tiba tiba tv menayangkan chanel berita tentang kematian dirinya membuat air matanya mengalir
"a ayah kau sudah tak menganggap diriku lagi"ucap miya menangis tersedu sedu
bukan nya mencari anak nya ayah miya malah membuat berita jika anak nya sudah mati membuat hati miya sakit
angga memeluka tubuh miya yang menangis dengan lembut
"sudah bukan nya kau tak di anggap disana,kau sudah jadi milik ku jadi jangan menangis ok"ucap angga yang mengelus rambut miya
angga mengambil telepon yang ada di meja di depan nya dan menghubungi tomi untuk membelikan pakaian buat miya
setelah memberikan ukuran nya dia menutup telepon dan melihat ke arah miya yang sudah tenang di pelukan nya
dia mengusap air mata yang di pipi miya,bgaia mana tak sakit dia sudah tak di anggap oleh keluarga nya trus di sebut mati oleh keluarga nya karena tiba tiba menghilang dari rumah sakit.adu eneg bangt
angga terus saja mengusap pucuk kepala miya yang sambil memeluk nya hingga tak lama ada suara ketukan pintu
angga beranjak untuk membuka pintu dan melihat tom
"tuan ini baju yang anda butuh kan"menyerahkan paper bag yang lumayan besar ke angga
"owh ok terima kasih ,owh iya siapkan makanan untuk kami ber 2"ucap angga
"baik tuan"tomi pun beranjak pergi untuk menyuruh maid mempersiapkn makanan untuk porsi 2 orang
angga kembali duduk di samping miya yang masih sesegukan
"sudah sudah mana guru killer yang suka membuli ku dulu,sekarang cuman ada guru manja yang menangis karena di buang keluarga nya"ucap angga mengejek
bukan nya tenang miya kembali menangis membuat angga jadi merasa bersalah dan ia kembali memeluk miya dan miya menangis di dada bidang milik angga
tak berapa lama kembali pintu di ketuk
"kau lapar ? "dan di angguki miya
angga beranjak ke pintu dan mengambil 2 piring nasi goreng yang di bawa oleh maid dan kembali masuk dan duduk di sofa
"nih "ucap angga menyodorkan nasi goreng dan mengambil remote untuk mencari siaran film yang lain
"su-suapin"gugup miya
angga memakan nasi goreng dan mencium miya dan memasukan nasi goreng itu ke dalam mulut nya
"angggaaaaaa"teriak miya kesal mau nya ia di suapin ketika sedih begini malah di buat kesal sedangkan angga hanya tertawa dan baru melihat tingkah imut guru yang membuat dirinya keluar dari sekolah
bersambung
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 49 Episodes
Comments
Nafal Syauqi
MC yandere oi
2022-02-03
0
Origin〰️〰️
gue dukung Thor, yok lanjut
2022-01-07
0
ベルゼブブ
....
2022-01-01
0