Anak tak berguna

"Fisya kamu harus tidur dengan bos ayah untuk mengembalikan perekonomian dan nama baik ayah" lelaki itu duduk dengan membusungkan dada

"Yah kau harus melakukannya!.diingat ingat kau adalah anak yang tidak berguna" sahut ibu fisya

Fisya memandang air mata yang jatuh kelututnya sembari mengenggam semua penyesalan ditangannya

"Hei !" Raisya duduk di hadapan fisya dan mengenggam wajah nya dengan keras " kau adalah beban bagi keluarga ini,kau tak pernah melakukan hal berguna untuk kami.setidaknya kau harus ahli dalam melayani lelaki itu di ranjang" bahaknya tertawa

Kenapa harus aku?...apakah setidak berguna itu aku dimata mereka?...hingga mereka menjadikanku alat untuk mengembalikan kejayaan mereka?...sekarang aku sangat butuh bahu untuk bersandar dan tempat berbagi duka ini...tapi sayangnya alam tidak menyediakan itu untukku

"Fisya! Bunda dan ayah sudah sepakat!. Kau akan tidur dengan lelaki itu dan dia akan menjemputmu dua minggu lagi" ibu fisya meninggalkan fisya dengan gaya berjalannya yang anggun

"Kau punya waktu dua minggu untuk belajar melayani pria di ranjang" kalimat itu disertai dengan bahak saudari fisya yang tertawa bahagia

Dengan bersamaan ketiga manusia itu meninggalkan fisya yang duduk sendiri di ruang tamu .satu tetes air matanya jatuh ke lutut,dua tetes,tiga teres, hingga air mata itu tidak bisa dihitung jatuh membasahi lutut fisya

"Nona fisya! Mari saya bantu anda ke kamar anda" pelayan yang baik hati itu mengangkat fisya dengan kedua tangannya.

Dijerjahi lorong perlorong,anak tangga per anak tangga hingga sampailah mereka berdua di pintu kamar yang tampak kusam berbeda dengan pintu lainnya,meski kamar fisya terletak di samping kamar saudarinya namun sangat banyak perbedaan yang menonjol diantara keduanya

"Saya akan tinggalkan anda di sini nona fisya"pelayan itu pergi meninggalkan fisya didepan pintu kamar yang kusam tampa warna itu

Dibuka lah pintu kamar itu fisya masuk dan menutup pintu kamarnya...

Lihat lah alam! Sejak dulu aku memang sudah ditakdirkan mandiri,salah satu buktinya adalah kamar kusam ini hanya ada meja rias bekas,lemari tua dan kasur kecil disudut sana.

Fisya duduk di depan meja rias tua itu dan memandang wajah nya di cermin,wajah yang seharusnya tersenyum lebar layaknya anggota keluarga yang lain kini dibasahi air mata.

Fisya mengambil handphone nya dan menelpon johan.setidak nya hanya kekasinya tempat nya mengadu.

Tuut..tuut..tuut.. telpon fisya tidak diangkat oleh johan

Apa yang harus aku lakukan?...johan tidak mengangkat telponku. Aku akan ke rumah johan untuk memastikannya

Fisya keluar dari kamar menuju ke luar rumah lalu ia berjalan ke arah rumah johan yang letaknya tidak terlalu jauh.

Didepan rumah johan fisya mengetuk pintu besar yang dari tadi tidak ada sahutan siapa pun dari dalam rumah. tapi dilihatnya pintunya tidak terkunci

"Johan?...ini fisya" fisya membuka pintu

Masuk perlahan dan fisya melihat berserakkan baju di lantai

"Johan?.." fisya maju beberapa langkah dari posisi awalnya lalu fisya menginjak pakaiyan dalam wanita. Dan di sofa ada baju gaun yang tergeletak

Fisya semakin penasaran jantung fisya berdebar dengan kencang sembari berjalan ke arah kamar johan dan mendengar ada yang mendesah di kamar itu

Seperti suara wanita

"Johan..ah...ah..pe-lan..pe-lan...ah" suara wanita itu berasal dari kamar johan.

Fisya sangat terkejut,fisya ingin berteriak namun ia menutup mulutnya dengan rapat dan berjalan mundur dengan perlahan

Ayolah fisya! Jadi pemberani dan buka kamar itu...mungkin saja itu suara tv. Benak fisya meyakinkan dirinya sendiri.

Bersambung-

Terpopuler

Comments

Wati_esha

Wati_esha

Bagi kedua orang tuanya ini, siapa sebenarnya Natasha Fisya Olivia? Kenapa begitu ringan memutuskan dan tanpa rasa belas kasih?

2020-12-15

0

Ara-Chan ヾ(@^▽^@)ノ

Ara-Chan ヾ(@^▽^@)ノ

Duh kasian bngt

2020-09-08

1

Siti Asmaulhusna

Siti Asmaulhusna

lqnjuuuutt

2020-07-28

2

lihat semua
Episodes
1 PROLOG
2 Anak tak berguna
3 Perselingkuhan
4 Mabuk
5 Sweet (18+)
6 Terkejut
7 Mencari dia
8 Penyelamatan diri
9 Mencari,pekerjaan
10 Hari pertama bekerja
11 Akhirnya bertemu
12 Bercerita
13 BAR!
14 Hari ini
15 Tugas
16 Tuan hans
17 Tuan hans (part 2)
18 Kontrak (tuan hans 3)
19 Nona elena!
20 Terlambat
21 Kemurkaan
22 Ungkapan
23 Makan siang
24 Kencan jorgi
25 Malam istimewa
26 Luka
27 Luka (part 2)
28 Luka ( part 3)
29 Luka (part 4)
30 Persiappan
31 Pulang
32 Rumah tuan hans
33 Perintah tuan hans 1
34 Perintah tuan hans 2
35 Pergi
36 Akhirnya sendiri
37 Tuan hans pulang
38 Pagi kusam
39 Pagi kusam 2
40 Ke kampus
41 Undangan
42 Sebuah rasa
43 Pergi makan malam
44 makan malam
45 sunyi
46 Angin malam
47 Meminta izin
48 Bekerja
49 Pulang
50 Ego tuan hans
51 Permohonan terakhir
52 Pernikahan johan (part 1)
53 Pernikahan johan (part 2)
54 Pernikahan johan (part 3)
55 Pernikahan johan (part 4)
56 Pernikahan johan (part 5)
57 Kekacauwan
58 Kekacauwan 1.1
59 Kaku
60 Kau adalah milikku
61 Reza & lisa
62 Tujuan
63 Pengumuman
64 Kampus
65 Pulang kampus
66 Hanya teh
67 Marah!
68 Kedatangan aron
69 Siapa?
70 Elena 1
71 Elena 2
72 Malang
73 Murka hans
74 Jangan!
75 Simpati
76 Sekilas
77 Kampus
78 Buku harian
79 Kenyataan
80 Mungkin
81 Ciuman pertama
82 Makan malam
83 Tidur
84 Pagi suram
85 Izin
86 Tuan hans pulang
87 Hujan
88 Nyonya besar
89 Apa? Siapa!?
90 Meluruskan
91 Kamis pagi
92 Hati!
93 Mahasiswi
94 Mahasiswi II
95 Sarapan
96 Makalah
97 Pertimbangan
98 Pulang!
99 Malam impian
100 Sebuah jawaban
101 Jemputtan
102 Diandra
103 Prilaku hans I
104 Prilaku hans II
105 apa?MENIKAH!
106 Kampus
107 Pacar
108 Dimana?
109 Curiga -1
110 Nayla
111 curiga-2
112 Siapa!?
113 Makan malam
114 Sendirian
115 Pergi
116 23:45
117 00:00
118 Handphone
119 Kantor
120 Suasana-
121 Kacau part 1
122 Kacau part 2
123 Kacau part 3
124 Benar benar kacau
125 Jalanan kota
126 Tolong!
127 Muak!
128 Licik
129 Tidak curang!
130 Bodoh
131 Makan siang
132 Handphone baru
133 Mencintai ku?
134 Pulang-
135 Hans pulang!
136 Kenapa?
137 Sarapan
138 Kampus
139 Waktunya
140 Sesak di dada
141 Ada apa!?
142 Pistol
143 Cukup!
144 Hancur
145 Memori
146 Rumah sakit I
147 Rumah sakit II
148 Rumah sakit III
149 Hans terbangun!
150 Sadar!?
151 Berbekas
152 Berkumpul
153 Kapsul
154 Kampus
155 Kompetisi
156 Cemburu?
157 Tentu saja!
158 Panggil aku sayang!
159 Kunjungan
160 Ingin keluar
161 Cukup
162 Bangun tidur
163 Pulang
164 Tidak suka
165 Kekacauwan
166 Antara bodoh
167 Ayo menikah!
168 Persiapan
169 party
170 Sarapan
171 Ada apa
172 Mengejutkan
173 Bertengkar
174 Maafkan!
175 Saling memaafkan
176 Ada apa ini
177 Nenek dan kakek?
178 Marah
179 Seharian
180 Pahit
181 Persiappan
182 Malam pertama part 1
183 Malam partama part 2
184 Malam pertama part 3
185 Sarapan
186 Undangan
187 Malam
188 Kenapa
189 Selesai
Episodes

Updated 189 Episodes

1
PROLOG
2
Anak tak berguna
3
Perselingkuhan
4
Mabuk
5
Sweet (18+)
6
Terkejut
7
Mencari dia
8
Penyelamatan diri
9
Mencari,pekerjaan
10
Hari pertama bekerja
11
Akhirnya bertemu
12
Bercerita
13
BAR!
14
Hari ini
15
Tugas
16
Tuan hans
17
Tuan hans (part 2)
18
Kontrak (tuan hans 3)
19
Nona elena!
20
Terlambat
21
Kemurkaan
22
Ungkapan
23
Makan siang
24
Kencan jorgi
25
Malam istimewa
26
Luka
27
Luka (part 2)
28
Luka ( part 3)
29
Luka (part 4)
30
Persiappan
31
Pulang
32
Rumah tuan hans
33
Perintah tuan hans 1
34
Perintah tuan hans 2
35
Pergi
36
Akhirnya sendiri
37
Tuan hans pulang
38
Pagi kusam
39
Pagi kusam 2
40
Ke kampus
41
Undangan
42
Sebuah rasa
43
Pergi makan malam
44
makan malam
45
sunyi
46
Angin malam
47
Meminta izin
48
Bekerja
49
Pulang
50
Ego tuan hans
51
Permohonan terakhir
52
Pernikahan johan (part 1)
53
Pernikahan johan (part 2)
54
Pernikahan johan (part 3)
55
Pernikahan johan (part 4)
56
Pernikahan johan (part 5)
57
Kekacauwan
58
Kekacauwan 1.1
59
Kaku
60
Kau adalah milikku
61
Reza & lisa
62
Tujuan
63
Pengumuman
64
Kampus
65
Pulang kampus
66
Hanya teh
67
Marah!
68
Kedatangan aron
69
Siapa?
70
Elena 1
71
Elena 2
72
Malang
73
Murka hans
74
Jangan!
75
Simpati
76
Sekilas
77
Kampus
78
Buku harian
79
Kenyataan
80
Mungkin
81
Ciuman pertama
82
Makan malam
83
Tidur
84
Pagi suram
85
Izin
86
Tuan hans pulang
87
Hujan
88
Nyonya besar
89
Apa? Siapa!?
90
Meluruskan
91
Kamis pagi
92
Hati!
93
Mahasiswi
94
Mahasiswi II
95
Sarapan
96
Makalah
97
Pertimbangan
98
Pulang!
99
Malam impian
100
Sebuah jawaban
101
Jemputtan
102
Diandra
103
Prilaku hans I
104
Prilaku hans II
105
apa?MENIKAH!
106
Kampus
107
Pacar
108
Dimana?
109
Curiga -1
110
Nayla
111
curiga-2
112
Siapa!?
113
Makan malam
114
Sendirian
115
Pergi
116
23:45
117
00:00
118
Handphone
119
Kantor
120
Suasana-
121
Kacau part 1
122
Kacau part 2
123
Kacau part 3
124
Benar benar kacau
125
Jalanan kota
126
Tolong!
127
Muak!
128
Licik
129
Tidak curang!
130
Bodoh
131
Makan siang
132
Handphone baru
133
Mencintai ku?
134
Pulang-
135
Hans pulang!
136
Kenapa?
137
Sarapan
138
Kampus
139
Waktunya
140
Sesak di dada
141
Ada apa!?
142
Pistol
143
Cukup!
144
Hancur
145
Memori
146
Rumah sakit I
147
Rumah sakit II
148
Rumah sakit III
149
Hans terbangun!
150
Sadar!?
151
Berbekas
152
Berkumpul
153
Kapsul
154
Kampus
155
Kompetisi
156
Cemburu?
157
Tentu saja!
158
Panggil aku sayang!
159
Kunjungan
160
Ingin keluar
161
Cukup
162
Bangun tidur
163
Pulang
164
Tidak suka
165
Kekacauwan
166
Antara bodoh
167
Ayo menikah!
168
Persiapan
169
party
170
Sarapan
171
Ada apa
172
Mengejutkan
173
Bertengkar
174
Maafkan!
175
Saling memaafkan
176
Ada apa ini
177
Nenek dan kakek?
178
Marah
179
Seharian
180
Pahit
181
Persiappan
182
Malam pertama part 1
183
Malam partama part 2
184
Malam pertama part 3
185
Sarapan
186
Undangan
187
Malam
188
Kenapa
189
Selesai

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!