suasana yang ramai dan teriakan anak kecil saat berada di panti asuhan ini membuat rose merasa bahagia,dia mengajar mereka dengan sepenuh hati,rose tidak bisa berlama-lama berada di sana karena sudah berjanji pada bibi hanum akan pulang lebih awal.
Suara seseorang jatuh dari balik semak pun mengangetkan rose yang baru keluar dari pintu gerbang dia pun memberanikan diri untuk memeriksa.
"kamu....ngapain kamu tiduran di situ" kata rose yang melihat felix di sana,dari tadi juga felix menunggu rose keluar.
Felix membersihkan bajunya yang di tempeli oleh dedaunan lalu menghampiri rose.
"kamu mengikutiku ke sini ya?"rose mengeluarkan hpnya dan melaporkan felix pada polisi karena sudah membuntuti dirinya,polisi pun datang menggunakan mobil dan membawq felix ke kantor polisi.
"rasain itu...." kata rose yang melihat felix masuk ke mobil polisi,felix tidak tahu apa-apa untuk sekarang dia akan pasrah saja nanti dia bisa kabur.
Bau harum masakan yang di bikin oleh bibi hanum memenuhi ruangan sampai menembus ke lubang hidung rose yang baru membuka pintu luar,dia pun segera berlarian menuju dapur bibi masak makanan laut kesukaannya.
Rose pun setia menunggu di meja makan dia sudah lapar dari tadi,bibi menyuruh rose untuk mandi dulu tapi dia tidak mau dan tetap akan setia menunggu masakan selesai menurut rose makanan panas itu lebih enak.rose suka makan sebanyak tiga piring dia sangat kekenyang sampai tidak mampu untuk bergerak lagi bibi membantunya masuk ke dalam kamar,rose pun langsung merebahkan badan dan tertidur.
Felix muncul setelah melihat rose tertidur dia menyentuh mata,hidung dan bibirnya.warna merah apel sehingga membuat felix menelan air liurnya lalu telfon rose pun berdering felix segera menghilang dari sana.
"aduh siapa lagi ...."devi menelfon rose untuk memamerkan dirinya yang pergi menonton bioskop bersama pacarnya,rose langsung mematikan telefon karena merasa masih ngantuk dan kembali tertidur.
felix kamu harus sadar ,mending sekarang aku mencari ciuman kedua supaya tugas ini bisa cepat berakhir!
Ucap felix di dalam hatinya supaya tidak banyak membuang waktu,dia pun pergi mencari gadis pilihan.
"kenapa susah sekali mencari gadis suci..."ucap felix yang putus asa karena sudah mencari selama 3 jam dari tadi.
di tengah keputusasaannya dia mendapatkan seorang gadis yang sedang mabuk dia mengatakan pada felix ingin memberikan ciuman pertamanya karena pacar yang baru ia kencani selama satu jam berselingkuh darinya,felix tidak mau memanfaatkan gadis yang sedang mabuk itu dia akan mencari cara yang halal.tapi gadis itu malah menarik kerah dan mencium felix terpaksa felix mengambil ciumannya dan melepaskan tautan bibir mereka dengan cepat lalu kabur dari sana.
dia ragu kalau gadis itu tidak pernah berciuman dan mengecek krystalnya menjadi 5 ternyata ucapan gadis itu benar,kali ini felix merasakan ngantuk dia pun ingin pulang untuk tidur dan baru ingat kalau selama ini tidak punya rumah.lalu melihat para pengemis yang tidur di tepi jalan dengan beralaskan kardus dia pun tersenyum lalu mengikuti mereka tidur seperti itu.
Pagi pun menyinari wajah felix dia terbangun dan merasakan nikmat dari tidur karena selama ini dia tidak pernah tidur,felix mengganti baju di toko dengan cara mencuri dan kabur menggunakan kekuatannya dia takut kejadian seperti kemarin terulang lagi.
Dia melihat rose yang akan menyebrangi jalan sambil menggunakan earphone di telinganya,rose tidak mendengar dan melihat mobil yang laju menerobos jalan itu.
"aaaaaaa......" setelah menyadari rose bukannya lari tapi malah diam terpaku menunggu untuk di tabrak,felix tidak tinggal diam sana dia menyelamatkan rose dengan cara menghentikan mobil itu dengan kekuatan di tangannya.rose melindungi kepala dengan kedua tangannya dia berada di peluka felix sekarang.
Felix membawa rose ke tepian karena melihatnya masih dalam keadaan panik,rose tidak lupa untuk berterima kasih pada felix karena telah menyelamatkan nyawanya lalu mendengar suara perut keroncongan milik felix.
"sebagai ucapan terimakasih aku traktirin kamu makan di sana..." kata rose dengan kaku.
Felix langsung menerima tawaran rose karena sudah sangat kelaparan,makanan pun tiba felix langsung melahap makanan yang ada di meja termasuk punya rose juga,rose jijik melihat cara makan felix.
"ganteng-ganteng tapi cara makannya seperti itu...iyuwwwhh" ucap rose di dalam hatinya.
Felix berubah menjadi mode kalem karena mendengar celaan rose dalam hati,bahkan dari wajahnya saja tidak bisa berbohong rose menatap jijik pada felix.
Ternyata dia juga sangat pemilih....
Ucap felix dalam hatinya.
Rose tidak ingin pergi ke kampus barengan mereka pun akhirnya berpisah di depan restoran,felix merasa makanan yang tadi sangat enak beda dengan yang kemarin dia makan.
...----------------...
Dosen memberikan tugas kelompok kebetulan rose,devi,felix,dan arya satu kelompok untuk cepat dan mudah menyelesaikannya mereka membagi menjadi dua kelompok lagi.rose dan felix mengerjakan tugas bersama,tidak di sangka ternyata felix jenius juga jadi mudah untuk rose lalu mereka pun melakukan penelitian tentang bulan.
Karena melihat bulan harus pada malam hari rose pun membuat janji akan bertemu di tempat yang telah di tentukan,felix langung mencari tempat itu menunggu rose datang.
Lalu melihat langit dia merasa iri pada manusia.
Bulan dan bintang di dunianya hanya muncul satu kali dalam setahun,rose pun datang menghancurkan lamunan felix.
"cantik...."ucap felix yang terpesona melihat rambut hitam panjang milik rose yang tergerai oleh angin.
"hah?" ucap rose yang tidak mendengar.
"tidak kok..."felix jadi salting dan berpura-pura menyetel teleskop yang sudah dia setel sebelumnya.
"rose,ayo lihat ini.."
Rose segera melihat ke teleskop tidak sadar kalau jarak mereka sekarang sangat dekat,felix merasakan sesuatu yang aneh terjadi dalam tubuhnya dia merasa jantungnya berdetak kencang felix pun memukul dadanya supaya jantungnya kembali normal.
"kamu kenapa?" tanya rose yang melihat felix sedang memukul dadanya.
"aku mau minum dulu..."kata felix menjauhi rose.
Rose melanjutkan penelitian dan menulis hasilnya di sebuah kertas,dia melihat felix yang kelihatan gelisah.
"kamu sakit felix?" rose merasakan jidat felix dan kaget karena sangat panas sekali.
Rose pun mengakhiri tugas mereka dan mengantarkan felix pulang karena takut dia pingsan di jalan.
"tolong hentikan di depan sana..."kata felix pada supir taxi,mobil pun memberhentikan felix di depan rumah besar dan mewah.
"sampai jumpa..." kata rose.
Rose berpikir felix adalah anak orang kaya tapi dia hanya berpenampilan biasa saja,mungkin sama sepertinya.
Felix melihat kardus banyak di depan rumah yanh mewah itu makanya tadi berhenti di sana.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 21 Episodes
Comments