Selamat membaca
Kini Ilmy sudah ada di rumahnya, lebih tepatnya rumah kontrakan yang sangat kecil, cuma ada kamar, dapur dan ruang tengah saja, ilmy memang hanya tinggal seorang diri, ibunya juga belum lama meninggal dan meninggalkan Ilmy seorang diri di dunia ini, sedangkan ayahnya sudah lama meninggal sejak Ilmy masih berusia 4 tahun.
Rasa capek kini melanda gadis mungil itu, ia memutuskan untuk sesegera mungkin untuk megistirahatkan dirinya sendiri, dan dalam waktu sekejab, akhirnya mata gadis mungil itu tertutup, tiba-tiba di saat pendengaran Ilmy sudah mulai menghilang, samar-samar ia mendengar suara tangisan anak.
"Huuu huuuu huu" suara tangisan yang di dengar Ilmy, karena merasa terganggu, akhirnya ia kembali membuka matanya.
"Apaan lagi sih......???, gue baru aja mau istirahat, eh udah di ganggu lagi." Ilmy mulai menggerutu sendiri.
Ilmy mulai keluar kamarnya dan melihat sosok hantu kecil yang sedang bersembunyi di balik pintu sembari sesekali mengintip di luar jendela, ia seperti sedang bermain petak umpet, tetapi jika di lihat dari raut wajah dan suara isakan tangisnya, hantu kecil itu bukan sedang bermain, melainkan sedang melarikan diri dari sesuatu yang membahayakannya.
"Hei....!!!, apa yang loe lakuin di rumah gue....???." tanya Ilmy pada sosok hantu kecil di depannya.
"Shuttttttt....!!!." hantu kecil itu meletakkan jari telunjuknya di bibirnya, sebagai isyarat agar ilmy tak boleh bersuara.
"Loe kenapa sih......???, kalau mau sembunyi tuh jangan di rumah gue..!!!, sembunyi aja di tempat lain, sono loh.....!!!." Ilmy mulai mengusir hantu kecil itu agar jangan mengganggunya karena ini jam tidur Ilmy dan besok ia harus ke sekolah lagi.
Sosok hantu kecil itu hanya memasang wajah sedihnya dan berbalik mengintip di jendela untuk memastikan jika sosok yang ia hindari sudah tak ada, di saat itulah ia juga keluar dari rumah Ilmy.
"Hmmmmm.......!!!, adaaaa aja yang bikin gue kesel." Ilmy kini kembali untuk melanjutkan tidurnya yang tertunda, tetapi di saat ia sedang ingin berbalik memasuki kamarnya, ia merasakan hawa yang sangat suram berasal dari luar, dan benar saja, sesosok hantu yang sudah tidak berbentuk lagi, matanya saja sudah hampir keluar dari tempatnya, belum lagi seluruh tubuhnya seperti daging yang habis terkoyak dan bergelantung dimana-mana, serta di lapisi dengan aura hitam yang mengelilingi seluruh tubuhnya. Ilmy yang sedang mengintip di balik jendela cepat-cepat menyembunyikan dirinya.
"Astagfirullah....!!!, gile tuh hantu serem banget deh, jangan-jangan hantu kecil tadi sembunyi karena makhluk mengerikan yang ada di luar sana" Ilmy langsung berlari memasuki kamarnya.
Kini matahari pagi sudah menyapa hari, sosok gadis mungil akhirnya bangun untuk melakukan rutinitasnya hari ini, apalagi kalau bukan bersekolah dan melakukan kerja part tame di sebuah caffe anak muda, kebetulan caffe ini milik kaka temannya di sekolah.
Ilmy sudah siap dengan seragam sekolahnya, dia mengambil tas dan kunci motor kesayangannya untuk berangkat ke sekolah harapan bangsa, di saat ia ingin menjalankan motornya, sosok hantu kecil yang semalam kini kembali di hadapannya dengan raut wajah yang sedikit gelisah bercampur rasa takut.
"Loe kenapa balik lagi sih ke sini...???." tanya Ilmy ke hantu kecil.
"Kaka.....!!!, tolongin ka....!!!, monster jahat itu ingin menangkap ku ka....!!!." hantu kecil itu memohon pertolongan Ilmy, berharap bisa lepas dari sosok menyeramkan yang selalu mengejar-ngejarnya selama ini.
"Loe tunggu aja di rumah....!!!, kaka akan pulang sore hari, loe adik kecil, jangan pernah keluar dari rumah ini, apa loe paham....???". Ilmy memperingati dan di balas anggukan oleh si hantu kecil.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 65 Episodes
Comments
Mr.VANO
Hi,,,,,,thor kenal kan nama ku ERNA asal dr sumsel,,,,,,,,,,,,,,,ak mau tny apa ini pengalamanmu thor?
ak mau lanjut baca,,seru
2023-02-15
0
eMakPetiR
aneh aja
masak hantu sembunyi didalam rumah agar g ketahuan hantu yg lain
🤭
2022-07-17
0
Heni Purwanti
saya suka bgt cerita yg seperti ini Thor...🥰🥰🥰
2022-01-22
0