3. Flashback 1

"Dan di peringkat pertama adalah.... Nico Robin" ucapan dari seorang mc itu pun membuat ruangan itu pun sekarang dipenuhi oleh lautan tepuk tangan para manusia

Seorang gadis berparas cantik dengan rambut sepinggang berwarna hitam itu pun tersenyum yang bahkan mampu membuat orang-orang menjadi mimisan seketika. Gadis itu pun pergi keatas panggung dengan anggun dengan baju putih abu-abu membaluti tubuhnya yang sangat indah bak seperti gelas pasir *gak tau namanya guys_-*. Dia pun menerima penghargaan menjadi peringkat satu selama 3 tahun berturut-turut disekolah elit ternama tersebut.

"Saya ucapkan terimakasih untuk para guru-guru yang telah membimbing saya dari pertama kali saya menginjak kan kaki disekolah ini juga kepada teman-teman saya yang selalu mensupport saya tidak lupa pula saya panjatkan rasa syukur kepada sang maha pencipta, segitu saja sekian" kata sambutan dari gadis tersebut pun selesai dan ruangan itu pun kembali penuh dengan lautan tepuk tangan manusia.

...🍙📚🍙...

"Selamat Robin san kau menjadi peringkat satu lagi"

"Iya selamat yaaa"

"Nee Robin san beritahu rahasianya dong"

"Iya dong iya dong"

"Robin Chan yang cantik mau gak kamu jadi pacarku"

"Dih muka lu yang kayak ikan asin yang masih terlalu asin jangan ngimpi, mana mau sang ratu Robin jadi pacar lu"

"Tauk tuh lagi pula Robin sama kan udah punya kekasih"

Itu adalah ucapan ucapan dari para teman temannya yang sekarang sedang mengerumuni Robin, Robin terus menerus di beri kado oleh teman-teman tidak lupa juga dengan bunga bunga. Sampai akhirnya dia bisa bebas dari para teman dan fansnya berkat seorang gadis cantik dengan rambut sepinggang berwarna orange yang juga memkai baju yang sama seperti Robin dia ini merupakan most wanted bersama Robin dia ini menduduki peringkat kedua.

'Yah gua tidak masalah menjadi peringkat kedua asalkan gue masih jauh lebih tinggi dari pada sang manusia bermulut ular itu' itulah ucapannya ketika ada para teman teman yang ingin mengadudombakan dia dengan Robin

"Robin chuaannn omedetto nee" ucap seorang lelaki berambut pirang yang menutupi sebelah matanya sedangkan matanya satunnya membentuk love dan dia pun menari nari di dekat Robin

"Arigato nee Sanji" balas Robin sambil memperlihatkan senyumannya

"Aahhhkk Robin chuann kau manis sekali"

"Oi oi sanji kau mimisan" ucap seorang lelaki dengan ciri khas yaitu hidungnya yang panjang seperti pinokio memperingatkan Sanji

"Sudah lah biarkan saja ussop" elak Nami

"Hari ini kau suupeeerrr sekali nee Robin" ucap seorang lelaki berambut biru sambil berpose dengan tangan yang diangkat ke udara

"Yohoho bapak bangga padamu Robin san dan bolehkah untuk hari ini saya melihat ****** ***** mu?" tanya seorang guru berambut kribo

"Oh tentu supeerrr aku akan memperlihatkannya" jawab lelaki berambut biru

Pletak pletak pletak

"Franky, sensei brook bisakah kalian berdua diam sebentar" ucap Nami memukul kepala lelaki berambut biru dan juga gurunya yang memang terkenal mesum kepada semua siswi yang berada disekolah

"Sumimasen" ucap Franky dan brook serentak

"Fufufu kau sama sekali tidak berubah ya Nami" sahut Robin sambil tertawa

"Ya begitulah, demo nee Robin kau benar-benar akan mengambil beasiswa itu ?" tanya ussop memastikan kepada Robin apakah dia akan tetap mengambil atau tidak beasiswa tersebut

"Pertanyaan macam apa itu ussop tentu saja Robin chuan akan mengambilnya" elak Sanji dan temtu saja sudah naik pitam

"Benar kau ini sepertinya harus diajar terlebih dahulu" Sahut Nami dengan antusias

Pletak

"Ini namanya kdhp" ucap ussop setelah dipukul dengan Nami dan Sanji

"Kdhp ?" beo mereka semua mengenai pernyataan Ussop

"Kekerasan dalam hubungan pertemanan" jawab ussop sambil terus memegang kepalanya yang mungkin ada sedikit benjolan

"Apaan lagi itu ussop hahaha" ucap Nami

"Benar-benar" kemudian mereka pun tertawa lagi tetapi tertawa mereka terhenti ketika Robin tidak sengaja menabrak seorang lelaki dan membuat buku yang di pegang oleh lelaki itu pun terjatuh

"Ahh maaf aku tidak melihat tadi" ucap robin ingin menbantu lelaki yang mungkin kondisinya atau gayanya seperti seorang berandalan tetapi tangannya di tahan oleh seseorang dan ditarik paksa untuk pergi

"Nee Nami tunggu lagi pula aku harus membantunya" perintah Robin kepada Nami yang menarik tangannya paksa dan meninggalkan lelaki itu sendirian

"Gak usah dibantu" ucap Franky dingin

"Benar orang seperti itu tidak pantas untuk dibantu" lanjut Ussop dengan dingin juga

"Dia bahkan lebih pantas mendapatkannya" lanjut Nami dengan dingin dan matanya penuh dengan kebencian

"Benar-benar" ucap mereka semua serentak kecuali Robin

"Kalian ini apaan sih kalian seperti bukan diri kalian sendiri" teriak Robin dan Nami langsung melepaskan cengkeramannya

"Nee Robin chan tenang lah" ucap Sanji

"Apalagi yang dikatakan Nami swan itu benar" lanjut sanji

"Maksud kalian itu apa sih aku benar-benar gak mengerti" elak Robin

"Robin kau tau gara-gara lelaki berengsek itu pacar ku masuk rumah sakit" ucap Nami menahan amarah

"Luffy" cicit Robin

"Jadi selama ini luffy ada di rumah sakit ?" lanjut Robin dan mereka semua menundukkan kepala tidak menjawab pertayaan Robin

"Iya Robin chan dan bahkan ini sudah hampir 1 tahun dirinya dinyatakan koma" jawab Sanji sambil membuang asap rokok

"Tetapi kenapa itu bisa terjadi ?" tanya Robin yang masih tidak percaya bahwa teman terbaik nya masuk rumah sakit

"Kenapa ?" tanya Nami meremehkan

"Oi oi Robin jangan pancing Nami" ucap Ussop ketakutan

"KAU TANYA KENAPA TENTU SAJA GARA GARA LELAKI BERENGSEK ITU YANG MEMUKULI LUFFY DAN LUFFY HAMPIR MERENGANG NYAWA" teriak Nami mengeluarkan seluruh emosinya

"Nami swan tenang lah, robin chuan kumohon jangan tanya lagi nanti biar aku jelaskan semuannya" ucap Sanji menenangkan Nami yang mulai menangis

Sebenarnya apa yang terjadi selama aku studi? Batin Robin

Bersambung...

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!