Kembar masuk sekolah

Kean Lean ... ayo berangkat, nanti kita telat.

" Iya ma," serru kedua anak kembar itu.

setelah sampai di sekolah, Dira mengantarkan Kean dan Lean untuk ke ruangan kepala sekolah terlebih dahulu.

" Ma ... kita mau kemana? "tanya Kean.

" Ke ruangan kepala sekolah, mau minta maaf karena kemarin mengurusi semuanya tanpa datang kesini, " ijarnya yang masih terus berjalan sambil mengganxeng kedua tangan dua buah hatinya.

Setelah sampai di ruangan kepala sekolah Dira mengetuk pintu dengan pelan.

"Masuk," sahut orang yang ada didalam ruangan itu.

Mendengar ada yang memberikan kode untu masuk, akhirnya Dira membuka pintu kayu itu.

" Selamat pagi bu, saya Anindira orang tua dari Muhammad Keane Ar-Rayyan dan Muhammad Leanne Ar-Rayyan," ucap Dira yang memperkenalkan diri terlebih dahulu.

"Oh ... iya mari, silahkan masuk dan duduk di sini bu," sambut Kepala sekolah dengan mempersilahkan Dira untuk duduk di sofa.

Setelah itu Dira mengajak lean dan Kean duduk di sofa panjang yang ada di dalam ruangan itu. " Begini bu, saya datang kesini ingin mengucapkan permintaan maaf yang sebesar-besarnya, karena kemarin Kean mendaftar dan melakukan registrasi sendiri tanpa datang kemari sampai menyuruh kurir untuk mengambil seragam mereka," terangnya serta menjelaskan tujuanya datang menghadap.

" Oh ... Kalau soal itu tidak apa-apa bu, saya memakluminya. Sebelumnya Kean juga sudah menelfon terlebih dahulu, menanyakan apakah boleh registrasi lewat online dan seragamnya di ambil oleh kurir. setelah saya mendengarkan alasan Kean melakukan hal itu, saya mengerti dan memperbolehkanya. Justru saya sangat kagum dengan Kean, dia masih kecil tapi pemikiran dan sikapnya sudah seperti orang dewasa. "

"Oh ... baguslah kalau begitu, saya jadi tidak enak sendiri karena seperti kurang sopan," imbuh Dira dengan senyuman yang sedikit canggung.

" Sudah tidak apa-apa bu, tapi ada satu hal yang ingin saya tanyakan bu, apakah boleh? " Izinnya terlebih dahulu agar nanti tidak menyinggung.

" Silahkan bu".

" Emmm .... tapi apa tidak sebaiknya anak-anak bisa di suruh keluar dulu, karena takutnya pertanyaan saya ini ... "ujar Kepala sekolah yang sedikit takut-takut.

" Oh ... iya, sayang kalian tunggu mama di luar dulu ya. Soalnya ada pembicaraan yang masih harus mama bicarakan dengan Ibu kepala sekolah," pintanya kepada kesua anak kembar itu.

"Iya ma" jawab Kean dan Lean yang kemudian beranjak pergi dsri ruangan itu.

Setelah melihat Kean dan lean keluar, Mrs Nawang mulai melanjutkan pembicaraanya lagi.

" Sebelumnya saya mohon maaf, kalau pertanyaan saya sedikit lancang. tapi, ini juga penting," ucapnya yang masih ragu-ragu untuk berbicara.

"Memangnya apa ya bu? "tanya Dira yang penasaran karena raut wajah Mrs Nawang sudah berubah menjadi serius.

"Begini bu, di saat melihat formulir Kean dan Lean saya tidak mendapatkan nama ayahnya. Ketika saya bertanya, Kean juga mengatakan bahwa dia tidak punya ayah dan di akta kelahiran mereka juga tidak ada nama ayahnya, kalau boleh tau siapa nama ayahnya ya? "tanya Nawang hati-hati.

Dira menghela nafas panjang ketika mendengar pertanyaan itu. Entah kenapa setiap ada yang menanyakan tentang siapa ayah si kembar, dada Dira langsung terasa sesak dan hatinya terasa sakit.

" Sebelumnya saya mohon maaf bu, Kean dan Lean memang tidak mempunyai ayah dari kecil hanya saya sendiri yang merawat mereka. Jadi memang tidak ada nama ayahnya di akta kelahiran mereka."

" Oh ... maaf kalau begitu bu, saya menanyakan hal ini hanya untuk melengkapi dokumen data diri Lean dan Kean, " terang kepala sekolah agar Dira tidak berpikir aneh-aneh.

" iya tidak apa-apa bu. Apakah bisa kalau tidak ada nama ayahnya? Soalnya dulu saat sekolah di amerika juga tidak di permasalahkan. "

"Kalau soal itu, nanti saya tanyakan terlebih dahulu kepada Direktu saya ya bu Dira, karena saat ini kita tinggal di Indonesia bukan Amerika. Sehingga harus mematuhi peraturan yang ada di Indonesia."

" Baiklah bu, Apakah ada hal lain lagi bu? "

" Oh tidak ada, hanya itu saja. "

"Kalau begitu, saya titip anak-anak saya ya bu dan saya juga pamit permisi dulu karena saya harus berangkat bekerja."

" Oh silahkan bu tidak apa-apa, Ibu Dira tenang saja selama mereka ada disini kita akan menjaga dan mengawasi mereka dengan sebaik mungkin." ujar Nawang agar Dira tak cemas untuk menyekolahkan mereka di sini.

" Baiklah kalau begitu, Assalamualaikum," salam Dira untuk berpamitan.

" Waalaikumsalam, " jawab Nawang.

Setelah menyadari bahwa Dira akan keluar Kean dan lean yang sejak tadi menguping pembicaraan Dira dan gurunya langsung pergi menjauh dari pintu.

"Sayang ... mama pamit berangkat kerja dulu ya, kalian yang pintar sekolahnya gak boleh nakal. Nanti akan ada mb risa yang jemput kalian ke sekolah."

" Lkh mb risa kejakarta ma?" tanya Lean antusias.

" Iyaa, mb risa ke Jakarta. waktu mb risa tau mama sedang mencari baby sister untuk kalian, dia langsung mendaftarkan diri katanya mb risa kangen banget sama kalian, dan gak rela kalau kalian dijaga oleh orang yang baru dikenal"jelasnya.

"Hore ... aku suka, kalau mb risa yang bakalan jagain aku," seru lean yang kegirangan karena sebelumnya dia sangat dekat dengan risa.

Risa adalah sahabat serta partener kerja Dira saat tinggal di jogja, dan dia juga sangat sayanh serta peduli dengan si kembar.

" Biasah aja kali, malu di lihat orang. dasar bocil" protes Kean yang sedikit tak suka dengan sikap Lean.

"Perasaan sekolah belum ramai kok, lagian kakak juga masih bocil" ledek lean yang terima dikatakan bocil seeta menjulurkan lidahnya.

Dira memang berangkat lebih pagi, karena dia juga harus berangkat kerja dan hari ini adalah hari pertamanya kerja. jadi, tidak enak kalau harus telat.

"Kamu berani ya ..." Kean yang sudah melotot.

" Sudah, sudah kalian itu ya sesama bocil gak boleh saling meledek gitu. Mama pamit kerja dulu ya, nanti di sekolah gak boleh buat masalah harus akur gak boleh berantem,m dan jadi anak yang baik" nasehat Dira sebelum dia pergi. " Yasudah Mama berangkat dulu, nanti telat," pamitnya dengan mengecup pipi kedua anaknya bergantian, lalu pergi meninggalkan Kean dengan melambaikan tangan untuk mengucapkan salam perpisahan.

"Kean ... lean ayo sayang, ikut bu guru masuk ke kelas" ajak guru cantik yang baru saja menghampiri lean dan kean yang masih berdiri memperhatikan kepergian mamanya.

Melihat mamanya sudah melenggang jauh, Kean dan lean ikut berjalan menuju ruangan kelas bersama guru cantik tersebut.

Sesampainya dinkelas ternyata sudah ramai. Ketika melihat guru mereka masuk ke dalam kelas semuanya murid langsung serentak mengucapkan sapa.

" Good morning miss," sapa mereka serentak.

"Morning to kids."

"Oh ya, kids. Today we have a new friend, let's get acquainted, oke! "

" Aho sayang ... perkenalkan nama kalian," pinta Melisa.

"Hello frinds, my Name is Muhammad Keane Ar-rayyan and this ..."

" Hello ... my Name is Muhammad Leanne Ar-Rayyan," sahut lean dengan senyuman lebar sedangkan keane dengan wajah yang datar.

"awow, are you twins? " tanya salah satu murid.

" Yes. We are twins."

"Oke, Kean dan Lean You can sit in the empty chair." ucap Melisa dengan menunjuk kursi yang kosong.

Setelah sekolah selesai. Kean dan Lean berjalan keluar untuk mencari keberadaan mb risa yang akan menjemput mereka pulang sekolah. Di tengah perjalanan banyak anak-anak yang telah di jemput dengan keluarganya ataupun baby sitternya, dan begitu banyak orang yang berbisik-bisik.

"Eh ... lihat anak kembar itu lucu dan tampan sekali."

" Iya, kalau di lihat-lihat wajah mereka seperti tidak asing ya, mirip siapa ya? "

"Sepertinya mirip Ken anaknya jeng carol ya."

" Oh ya ... bukankah ken belum menikah, masak iya sudah punya anak!"

" Iya juga sih. tapi, sumpah mereka tampan dan lucu sekali, benar-benar bibit unggul".

"Kak ... sepertinya dari tadi, banyak yang merhatiin kita deh. Apa karena kita terlalu tampan? " bisik lean ke kean

" Bukan ... mereka memperhatikan kita karena kita mirip seseorang," ujar Kean.

" Maksud kakak? "tanya Lean yang tak mengerti dengan maksud dari ucapan Kean.

" Sekolah ini, milik keluarga fabio."

"Maksudnya? "

" Dasar bocil, nanti kamu akan tahu sendiri!" ujar Kean dengan menaikkan sudut bibirnya.

"Kean lean" teriak risa dari depan gerbang sekolah sambil melambaikan tangan. Karena Kean dan lean adalah murid baru, dan risa juga belum membawa kartu tanda pengenal, jadi dia belum diperbolehkan masuk.

Sekolah milik keluarga Fabio adalah sekolah internasional dengan keamanan yang sangat ketat, setiap wali murid akan mempunyai tanda pengenal bahwa mereka adalah wali murid. Jika tidak membawa kartu, maka tidak diperbolehkan masuk karena anak-anak yang bersekolah disini adalah anak-anak orang kaya atau anak-anak genius yang bisa mendapatkan beasiswa.

...****************...

jang lupa like, vote dan komen ya.... biar author semangat buat ceritanya.

Terpopuler

Comments

Enung Samsiah

Enung Samsiah

tdi kta kpl sklh soal nm ayahnya bicarkn dulu sm direktur,, eeehh ayah nya sndiri berarti, asyiiik,,,,

2022-12-02

0

Noer Anisa Noerma

Noer Anisa Noerma

semanget kran dan kean

2022-05-21

0

Lia Wildan

Lia Wildan

kean lean sekolah yg punya papanya

2022-01-22

0

lihat semua
Episodes
1 Takdir yang kejam
2 Kehidupan baru
3 kembali ke Jakarta
4 interview kerja
5 siapa dia?
6 Kembar masuk sekolah
7 Chef sekaligus ahli gizi pribadi?
8 Apa mereka cucu keluarga fabio?
9 Tanggung jawab
10 Apa kamu melupakanku?
11 hal yang menyakitkan
12 berkenalan
13 memori yang hilang
14 berita besar
15 penyakit dira
16 Ayah Kean dan Lean
17 panggil aku papa
18 menemui olive
19 kenangan pahit
20 janji ken
21 pembulian dari netizen
22 lamaran dadakan
23 Pelukan seorang ayah
24 Amarah ken
25 Peringatan!
26 Kisah Dira dan Darren
27 Lamaran dira dan darren
28 Sensitif
29 Malaikat pelindung
30 Sebuah kenyataan
31 Menemui kean dan lean
32 Nenek
33 Teman lama
34 Kekecewaan dira
35 Nasihat Carol
36 Keputusan kenzo
37 Pengunduran diri Dira
38 Pengobatan Dira
39 Terapi pertama Dira
40 Bertemu masa lalu
41 Di ikuti penguntit
42 Bukan penguntit tapi Bodyguard penjaga
43 Ada apa dengan mama?
44 Pulang ke jogja
45 Duka
46 Kecemasan Ken
47 Ken sakit
48 Permintaan Ken
49 Operasi Ken
50 Sikap manis Lean
51 Sikap manja Ken
52 Pelajaran bagi orang yang suka gosip
53 Kembali ke Jakarta bersama
54 Si pemberi bunga Misterius
55 Terapi lagi
56 Ingatan pahit itu telah kembali
57 Si Gunung es kembali.
58 Ulang tahun Dira
59 Surprise!
60 Bertemu Saingan Cinta
61 Diam seribu bahasa
62 Dira VS Darren
63 Perdebatan Ken dan Dira
64 Liburan
65 Musibah
66 Hidup atau mati?
67 Hamil
68 Keajaiban datang
69 Dalang yang sebenarnya
70 Carol down
71 Amnesia atau tidak?
72 Bangkok, Thailand
73 Ken pulang ke Rumah
74 Gegana
75 Shopping berakhir dengan sebuah pertengkaran
76 Rencana misterius
77 Will You Marry Me
78 Drama PMS
79 Perdebatan kecil sebelum menikah
80 Dinner pertama
81 Kembali ke Kantor
82 Persiapan pernikahan
83 Tak berjodoh
84 Bertemu adik tiri
85 Dira VS Calista
86 Hari Pernikahan
87 Malam Romantis
88 Kejahilan Ken
89 Vitamin pagi
90 Bertemu cinta pada pandangan pertama
91 Minta adik
92 Olahraga malam
93 Pamit untuk honeymon
94 Kean jatuh
95 Amarah Seorang Carol
96 Kecemasan Sandra
97 Pertengkaran Adimas dan Sandra
98 Perpisahan sebelum LDR
99 Tak ada kata damai
100 Ken Pulang
101 Lingerie
102 Berita yang menggemparkan media sosial
103 Karma dan kehancuran
104 Konferensi pers
105 Kepergian Karen
106 I Love You
107 Keromantisan dua pasangan
108 Titik Terendah
109 Liburan bersama
110 Surprise for Kean & Lean
111 Kegaduhan di kediaman Fabio
112 Meninggalnya Danang dan Niken
113 Kesedihan Dira
114 Keanehan Dira
115 Kisah 17 tahun lalu
116 Tanda-tanda
117 Sate kambing
118 Negatif
119 Gigolo
120 Reuni
121 Dira hamil
122 Fitting baju pernikahan
123 Morning sickness
124 Ngidam part 1
125 Manjat Pohon mangga
126 Pernikahan Andrian
127 Belah duren
128 Malam pertama
129 Wanita malam
130 Jalan-jalan bersama
131 Mengantar kembar ke sekolah
132 Kebenaran yang terungkap
133 Kelahiran Tuan putri
134 Bhadrika Anneta Fabian
135 Kebersaman
136 Kehidupan Aron dan Chika
137 Ramuan penyubur Kandungan
138 Menyambut kepulangan Tuan Putri
139 Rai Gedhek!
140 Chika Ngidam lagi
141 Chika ganjen
142 Keguguran
143 Hikmah
144 Senja Hamil
145 Trio Papa Bucin yang Posesif
146 Ulang Tahun Anne
147 Dira pergi (End)
148 Janji ( Bonus bab season 1)
149 Pengumuman
150 Dua kehidupan (S2)
151 Kenangan pahit ( S2)
152 Permintaan Menikah lagi
153 Kean vs Hacker wanita (S2)
154 Taruhan
155 Sebuah kisah Masa Lalu (S2)
156 Mirip
157 Gadis ceroboh!
158 Lunch
159 Copet (S2)
160 Berkunjung ke makam (S2)
161 Curhat
162 Protektif (S2)
163 Nathan
164 Nathan masuk rumah sakit
165 Haru tangis dan bahagia (S2)
166 Isi hati Nala (S2)
167 Mama sementara (S2)
168 Bukan Arwah gentayangan
169 Kerja Tim (S2)
170 Kerjasama yang baik (S2)
171 Anne ngambek (Season 2)
172 Siapa Aku? Agatha (S2)
173 Kisah Agatha (S2)
174 Obat penenang
175 Mencari tahu (S2)
176 Anggap aku Mamamu (S2)
177 Dira atau bukan? (s2)
178 Anniversary PT. Fabio Grup
179 Dia Mamaku (S2)
180 Jangan bawa Mamaku! (S2)
181 Masak malam-malam (S2)
182 CLBK (S2)
183 Kembali seperti sedia kala (S2)
184 Nathan Siuman (S2)
185 Bahaya (S2)
186 Kembalikan Istriku! ( S2)
187 Hukuman! (S2)
188 Kemal pergi (S2)
189 Brian sakit (S2)
190 Akan ku bantu obati (S2)
191 Kehilangan~ Samuel (S2)
192 Pergi ke Indonesia~Brian (S2)
193 Selamat~Brian (S2)
194 Aku tak mau Egois lagi(S2)
195 Rasa Sayang Mama Sama (S2)
196 Rencana apa? (S2)
197 Bertemu (S2)
198 Merepotkan! (S2)
199 Permintaan Brian(S2)
200 Pra Nikah (S2)
201 Pernikahan kedua part 1 (S2)
202 Pernikahan kedua part 2 (S2)
203 Pengganggu! (S2)
204 Mode Ngambek (S2)
205 Tak di anggap (S2)
206 Menggoda (S2)
207 Jaim (S2)
208 Kebahagiaan (S2)
209 Asisten? (S2)
210 Keluarga yang utuh (End)
211 Promo novel " My Best Partner"
212 Promo novel " Mengejar Cinta Dokter galak"
213 Promo novel Anne.
214 Promo novel baru
Episodes

Updated 214 Episodes

1
Takdir yang kejam
2
Kehidupan baru
3
kembali ke Jakarta
4
interview kerja
5
siapa dia?
6
Kembar masuk sekolah
7
Chef sekaligus ahli gizi pribadi?
8
Apa mereka cucu keluarga fabio?
9
Tanggung jawab
10
Apa kamu melupakanku?
11
hal yang menyakitkan
12
berkenalan
13
memori yang hilang
14
berita besar
15
penyakit dira
16
Ayah Kean dan Lean
17
panggil aku papa
18
menemui olive
19
kenangan pahit
20
janji ken
21
pembulian dari netizen
22
lamaran dadakan
23
Pelukan seorang ayah
24
Amarah ken
25
Peringatan!
26
Kisah Dira dan Darren
27
Lamaran dira dan darren
28
Sensitif
29
Malaikat pelindung
30
Sebuah kenyataan
31
Menemui kean dan lean
32
Nenek
33
Teman lama
34
Kekecewaan dira
35
Nasihat Carol
36
Keputusan kenzo
37
Pengunduran diri Dira
38
Pengobatan Dira
39
Terapi pertama Dira
40
Bertemu masa lalu
41
Di ikuti penguntit
42
Bukan penguntit tapi Bodyguard penjaga
43
Ada apa dengan mama?
44
Pulang ke jogja
45
Duka
46
Kecemasan Ken
47
Ken sakit
48
Permintaan Ken
49
Operasi Ken
50
Sikap manis Lean
51
Sikap manja Ken
52
Pelajaran bagi orang yang suka gosip
53
Kembali ke Jakarta bersama
54
Si pemberi bunga Misterius
55
Terapi lagi
56
Ingatan pahit itu telah kembali
57
Si Gunung es kembali.
58
Ulang tahun Dira
59
Surprise!
60
Bertemu Saingan Cinta
61
Diam seribu bahasa
62
Dira VS Darren
63
Perdebatan Ken dan Dira
64
Liburan
65
Musibah
66
Hidup atau mati?
67
Hamil
68
Keajaiban datang
69
Dalang yang sebenarnya
70
Carol down
71
Amnesia atau tidak?
72
Bangkok, Thailand
73
Ken pulang ke Rumah
74
Gegana
75
Shopping berakhir dengan sebuah pertengkaran
76
Rencana misterius
77
Will You Marry Me
78
Drama PMS
79
Perdebatan kecil sebelum menikah
80
Dinner pertama
81
Kembali ke Kantor
82
Persiapan pernikahan
83
Tak berjodoh
84
Bertemu adik tiri
85
Dira VS Calista
86
Hari Pernikahan
87
Malam Romantis
88
Kejahilan Ken
89
Vitamin pagi
90
Bertemu cinta pada pandangan pertama
91
Minta adik
92
Olahraga malam
93
Pamit untuk honeymon
94
Kean jatuh
95
Amarah Seorang Carol
96
Kecemasan Sandra
97
Pertengkaran Adimas dan Sandra
98
Perpisahan sebelum LDR
99
Tak ada kata damai
100
Ken Pulang
101
Lingerie
102
Berita yang menggemparkan media sosial
103
Karma dan kehancuran
104
Konferensi pers
105
Kepergian Karen
106
I Love You
107
Keromantisan dua pasangan
108
Titik Terendah
109
Liburan bersama
110
Surprise for Kean & Lean
111
Kegaduhan di kediaman Fabio
112
Meninggalnya Danang dan Niken
113
Kesedihan Dira
114
Keanehan Dira
115
Kisah 17 tahun lalu
116
Tanda-tanda
117
Sate kambing
118
Negatif
119
Gigolo
120
Reuni
121
Dira hamil
122
Fitting baju pernikahan
123
Morning sickness
124
Ngidam part 1
125
Manjat Pohon mangga
126
Pernikahan Andrian
127
Belah duren
128
Malam pertama
129
Wanita malam
130
Jalan-jalan bersama
131
Mengantar kembar ke sekolah
132
Kebenaran yang terungkap
133
Kelahiran Tuan putri
134
Bhadrika Anneta Fabian
135
Kebersaman
136
Kehidupan Aron dan Chika
137
Ramuan penyubur Kandungan
138
Menyambut kepulangan Tuan Putri
139
Rai Gedhek!
140
Chika Ngidam lagi
141
Chika ganjen
142
Keguguran
143
Hikmah
144
Senja Hamil
145
Trio Papa Bucin yang Posesif
146
Ulang Tahun Anne
147
Dira pergi (End)
148
Janji ( Bonus bab season 1)
149
Pengumuman
150
Dua kehidupan (S2)
151
Kenangan pahit ( S2)
152
Permintaan Menikah lagi
153
Kean vs Hacker wanita (S2)
154
Taruhan
155
Sebuah kisah Masa Lalu (S2)
156
Mirip
157
Gadis ceroboh!
158
Lunch
159
Copet (S2)
160
Berkunjung ke makam (S2)
161
Curhat
162
Protektif (S2)
163
Nathan
164
Nathan masuk rumah sakit
165
Haru tangis dan bahagia (S2)
166
Isi hati Nala (S2)
167
Mama sementara (S2)
168
Bukan Arwah gentayangan
169
Kerja Tim (S2)
170
Kerjasama yang baik (S2)
171
Anne ngambek (Season 2)
172
Siapa Aku? Agatha (S2)
173
Kisah Agatha (S2)
174
Obat penenang
175
Mencari tahu (S2)
176
Anggap aku Mamamu (S2)
177
Dira atau bukan? (s2)
178
Anniversary PT. Fabio Grup
179
Dia Mamaku (S2)
180
Jangan bawa Mamaku! (S2)
181
Masak malam-malam (S2)
182
CLBK (S2)
183
Kembali seperti sedia kala (S2)
184
Nathan Siuman (S2)
185
Bahaya (S2)
186
Kembalikan Istriku! ( S2)
187
Hukuman! (S2)
188
Kemal pergi (S2)
189
Brian sakit (S2)
190
Akan ku bantu obati (S2)
191
Kehilangan~ Samuel (S2)
192
Pergi ke Indonesia~Brian (S2)
193
Selamat~Brian (S2)
194
Aku tak mau Egois lagi(S2)
195
Rasa Sayang Mama Sama (S2)
196
Rencana apa? (S2)
197
Bertemu (S2)
198
Merepotkan! (S2)
199
Permintaan Brian(S2)
200
Pra Nikah (S2)
201
Pernikahan kedua part 1 (S2)
202
Pernikahan kedua part 2 (S2)
203
Pengganggu! (S2)
204
Mode Ngambek (S2)
205
Tak di anggap (S2)
206
Menggoda (S2)
207
Jaim (S2)
208
Kebahagiaan (S2)
209
Asisten? (S2)
210
Keluarga yang utuh (End)
211
Promo novel " My Best Partner"
212
Promo novel " Mengejar Cinta Dokter galak"
213
Promo novel Anne.
214
Promo novel baru

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!