Waktu istirahat pun sudah habis , Arga dan kedua temannya serta semua staf dari divisi bisnis pun kembali ke kantor dan melanjutkan pekerjaannya sampai waktu pulang .
Sebelum pulang Arga pun pergi ke atap karena di panggil oleh kefin untuk rencananya itu
" Maaf pak Kevin ada apa ya anda memanggil saya " tanya Arga dengan renang sambil memakai pakaiannya yang seperti tadi pagi saat dia datang ke kantor
" Hmm pakaian apa yang kau Pakai itu , sangat aneh , dan ya saya hanya menginginkan anda jangan terlalu mencolok dan cepat selesaikan bagian mu , mengerti ! " Ucap kefin pada Arga , setelahnya dia pun pergi meninggalkan Arga sendiri di atap kantor
" Dasar sosipat kejam , tapi dia imut juga , sepertinya dia lebih muda dari ku" gumam Arga yang setengah kesal dengan kefin yang suka memerintah tersebut .
Lalu Arga pun pergi dari atap dan keluar kantor menuju parkiran tetapi di saat keluar dari kantor Arga melihat seorang wanita yang sedang demo karena kematian suaminya di depan perusahaan itu , ingin sekali Arga menolong nya tetapi karena ia teringat akan ucapan kefin saat di atap tadi
Lalu Arga pun mulai berjalan , namun tidak sengaja ia tergelincir lantai licin karena habis di bersihkan dan di pel dan masih basah ,alhasil ia tanpa sengaja mendorong wanita tersebut ke pinggir jalan , namun di depannya sudah ada mobil yang melaju kencang
Dan akhirnya mobil tersebut menabraknya , Arga berfikir bahwa mobil tersebut ingin menabrak wanita itu , karena ia mendorong nya , mobil tersebut malah menabrak dirinya
Arga terjatuh akibat tertabrak mobil tersebut, dan ia di bantu oleh orang orang ya g ada di dekat sana , lalu di bawa ke rumah sakit , di panggilan telfon hanya ada kontak panggilan satu yaitu Felix ,
Perawat itu pun menghubungi nomor Felix dan mengatakan semuanya , sampai Felix datang ke rumah sakit untuk temannya itu .
" Eghh pala gue " gumam Arga saat sadar dari pingsannya setelah tertabrak
" Udah bangun Lo Ga, gimana ceritanya Lo bisa ke tabrak mobil sih " tanya Felix pada Arga yang baru bangun
" Itu tadi gue GK sengaja nolongin orang ehh malah gue yang kena "
" Makanya hati hati , biasanya Lo gak seceroboh ini dah"
" Gue kepleset tadi makanya deh jadi gini "
" Hmm iya deh , ehh gue udah dapet infonya , dan Lo bener perusahaan itu emang kacau , dan perusahaan cabang milik perusahan itu pun juga banyak masalah nya , dan sebenarnya presedir itu punya istri dan satu anak,"
" Biar gue tebak , anaknya kerja juga di perusahaan itu dan jadi CEO di divisi akuntansi kan"
" Yap Lo bener , tapi dia banyak buat masalah , dan yang bikin gue GK percaya lagi nih ya itu sebenarnya perusahaan milik istrinya , tapi saat di rapat para dewan perusahaan itu di ambil alih secara paksa sama si presedir yang sekarang , karena berbagai macam alasan yang masuk akal tapi itu semua gak bener "
" Wahh gila , ada juga orang yang nekat kayak gitu demi keuntungan nya sendiri dan rela mengorbankan semua orang demi dirinya "
" Ya Lo bener banget , harusnya itu perusahaan udah di tangani sama badan hukum tapi anehnya gak ada yang bisa ngungkapin semuanya karena kurangnya bukti"
" Kerjaan gue itu buat bukti nya , dan gue mau minta Lo cari kan info dengan orang bernama kefin , "
" Baik gue akan korek informasi tentang dia "
" Emang Lo teman sahabat gue yang paling ngerti dah"
" Ahh apaan dah Lo , lebay tahu gak "
" Hmm Lo gak balik kerja , atau pulang gitu , paling ini gue juga udah boleh pulang besok"
" Enggak ahh males gue , dan ya gue mau nanya deh Lo , ngapain Lo pakek baju perang Lo itu , gak di kira orang aneh kan Lo di sana " tanya Felix karena baju yang Arga kenakan itu
" Hehehe bener Lo , gue makek baju ini , dan Lo tahu gak , gue dapat info mengenai permasalah perusahaan cabang yaitu market place milik perusahaan itu "
" Widihh yang bener Lo ga , keberuntungan Lo itu emang baik dari dulu ,apa lagi pakek baju perang Lo yang super aneh ini"
" Ya begitulah , tidur yok besok lanjut lagi , dah melem " ucap Arga yang memang dirinya sudah sangat mengantuk
" Ya selamat tidur kalau gitu , gue juga , kalo Lo butuh gue ada di sofa sana " jawab Felix , kemudian Felix pergi dan menuju sofa di ruangan itu lalu ia pun tidur di sana , begitupun dengan Arga yang juga sudah tidur di atas ranjang rumah sakit .
Keesokan harinya Arga sudah di perbolehkan pulang , lalu ia pun pulang bersama dengan Felix , sebelum kekantor Arga pun ke apartemen nya terlebih dahulu untuk mengganti pakaian nya
Kali ini ia mengenakan pakaian kemeja hitam dan jas abu abu juga dasi putih dan cincin nya tak tertinggal Bros mawar hitam nya
Juga tas kantornya , namun di Bros dan cincinnya tersebut ada alat pengintai nya dan kamera tersembunyi ,
Setelah semuanya beres ia pun pergi ke kantor nya .
Sesampainya di kantor dan Arga pun memasuki kantor , ia melihat tatapan para penghuni kantor yang mengarah padanya , semua orang membicarakan dirinya , Arga berfikir dan mungkin itu terjadi akibat kecelakaan kemarin.
Dan tiba-tiba orang dari departemen disiplin pun menyambut Arga dan memberikan penghargaan sebagi menyelamat atau sang penyelamat bagi seluruh kantor tersebut.
Jduarr kretek...
Prok... prok... prok...
Suara sambutan dan tepuk tangan mengejutkan Arga
" Selamat anda terpilih sebagai karyawan terbaik dan sang penyelamat tahun ini "
Kata seorang wanita dari divisi disiplin tersebut sambil menyerahkan penghargaan pada Arga
" Ahh i iya terimakasih banyak untuk semua" jawab Arga dengan canggung karena keanehan yang terjadi saat dirinya memasuki kantor
Setelah itu semua selesai Arga dengan segera berjalan cepat menuju rua g kantornya untuk menghindari segala kemungkinan yang akan terjadi nanti
" Hah hah hah" suara nafas Arga karena berjalan sengat cepat u tuk keruang kerjanya
" Arga Lo kenapa ngos ngosan "
Tanya Geri dan Fero bersamaan
Juga tatapan mata bos Bayu yang mengarah pada Arga meminta penjelasan
" Kalian gak tahu ya , itu kemaren pak Arga nolongin istri dari kepala menejer kita yang dulu dan sekarang pak Arga jadi karyawan terbaik tahun ini karena itu , " jelas Mega pada semua nya
" Iya kalo gak percaya lihat aja sendiri pengumuman dan gambar pak Arga di gedung kantor , terpampang jelas di sana " sambung Shifa pada kedua teman laki lakinya itu juga bos Bayu yang mendengarkan
" Ya sudah kalo gitu pak Arga silahkan ke tempat duduk pak Arga " ucap bos Bayu pada Arga
" Baik bos " jawab Arga dengan singkat lalu ia pun berjalan menuju kursinya dengan kepala yang di perban akibat cidera kemarin.
" Masalah apa lagi ini , masalah kemaren belum jelas dan sekarang ada lagi huh " gumam Arga saat mendengar bahwa mereka mempunyai kepa menejer lama yang sudah meninggal Atau apalah itu
Setelah itu Arga mulai menyalakan komputernya dan laptop dan memulai mengerjakan pekerjaannya
Dan Arga pun mengerjakan pekerjaannya tersebut dengan mendengarkan musik dan untuk mengganti rokok nya ia pun menggunakan kayu manisnya .
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 88 Episodes
Comments