"Mommy Liu pulang"
"Mommy Sean pulang"
Kedua anak manusia yang tadi bertemu secara tidak sengaja didepan pintu Mansion,memekik secara bersamaan saat kaki mereka melangkah masuk......
"Kalian ini kenapa selalu berteriak ha?"Tanya Anatasya dengan menggeleng kepala menghampiri kedua buah hatinya yang berjalan lunglai memasuki rumah,dia merentangkan tangan untuk menyambut keduanya....keduanya pun langsung berlari masuk kepelukan hangat sang ibu....
"Mommy"Rengek mereka kembali serempak didalam pelukan sang ibu muda dengan wajah yang masih terlihat begitu cantik....
"Iya baby,ayooo kesayangan Mommy makan dulu" Dengan bahagia dia menggiring kedua anaknya menuju meja makan.....Sean dan Qynliu mengangguk dengan berbinar,lelah mereka dengan aktivitas terhapus hanya karna melihat senyum dari seorang bidadari surga tak bersayap.....
"Daddy dimana Mom?"Tanya Sean ditengah kunyahannya....
"Daddy pergi main Golf dengan Uncle-uncle kalian" Jawab Anatasya memberikan senyuman terbaik sambil melihat kedua buah hatinya yang tengah mengunyah makanan tepat didepan tempatnya duduk....Sean dan Liu mengangguk secara bersamaan yang membuat Anatasya merasa sangat gemas.....
Selesai dengan makam siang. Anatasya dan kedua buah hatinya kini sedang bersantai ditaman belakang yang menghadap kearah laut,mereka duduk diatas sofa berukuran jumbo,kedua anak beda jenis kelamin itu tengah membaringkan kepala dipaha sang Mommy untuk bermanja-manja.....
Sean memeluk sang adik dari belakang,dia mendusel-dusel wajahnya dirambut wangi Liu,dan gadis cantik itu membiarkan sang kakak dia lebih memilih menenggelamkan kepala diperut Anatasya.....
"Mhhhhhh Mommy boleh tidak Liu pindah sekolah?"Tanya Liu tiba-tiba dengan ragu,dia menatap mata yang sang Mommy dengan dalam mengharapkan jawaban yang memuaskan.....
"Pindah?"Beo Anatasya menghentikan elusan dikepala sang putri lalu menengok kearahnya....begitupulah Sean dia langsung bersandar dengan sikut dan menatap sang adik dengan wajah serius.....
"Mommy. Liu ingin belajar mandiri,jadi boleh ya Liu pindah sekolah kenegara lain?"Tanya Liu memasang wajah sesedih mungkin....
"Tidak boleh"Jawab Anatasya dengan tegas....Sean masih terdiam dia tidak ingin ikut campur....
"Liu mohon Mom"
"Mommy bilang tidak berarti tidak. Mommy tidak mau anak-anak Mommy jauh dari Mommy"....
"Tapi Mom....."
"Tidak pokoknya tidak,mommy tidak izinkan"Anatasya langsung beranjak dan meninggalkan kedua anaknya ditaman belakang,dia menyeka air mata yang keluar dari pelupuk sambil berjalan cepat menuju kamar.....
"Sayang ada apa?"tiba-tiba sang suami menyapa dari arah belakang Anatasya. Bryan menatap istrinya yang menangis dengan khawatir,dengan cepat dia membawa tubuh sang istri kedalam dekapannya......
"Hikkksss putrimu itu ingin meninggalkanku"Anatasya menangis dengan sesegukan dipelukan Bryan.....
"Mommy"Sean dan Liu memanggil Anatasya dari ujung tangga dengan raut wajah penyesalan.....Bryan melirik mereka bergantian dengan bingung,tapi dengan cepat dia menggiring sang istri yang masih sesegukan kedalam kamar,agar wanita paruhbaya itu lebih tenang dan bisa menceritakan inti dari permasalahan.....
"Kakak"Lirih Liu menatap Sean dengan sedih.....Pria tampan dengan tubuh atletis itu memberikan senyuman dan menarik sang adik satu-satunya kedalam pelukannya....
"Mommy pasti mengerti Baby"Sean mencoba menenangkan,walau sebenarnya dia tidak suka dengan keputusan adik kesayangannya....
"Tapi kak....."
"Syuuuut sudah baby,kakak mengerti,tidak apa kakak akan selalu mendukung dan membantu berbicara dengan mommy"Liu mengangguk lemah,dia memeluk erat tubuh sang kakak dan naik kegendongannya. Sean tersenyum saat adik kecilnya mulai bermanja,dengan menggendong koala dia membawa Liu kedalam kamarnya.....
"Ada apa sayang?"Tanya Bryan mengelus lembut pucuk kepala Anatasya yang sudah mulai tenang,keduanya sudah terduduk disisi ranjang....
"Hiksss..Liu katanya ingin pindah sekolah kenegara lain dan ingin meninggalkanku" Cara bicara Anatasya tidak pernah berubah tetap terlihat menggemaskan dimata Bryan,walau sudah hidup bersama selama belasan tahun....
"Sayang...ini bisa dibicarakan baik-baik"
"Tapi,aku tidak mau anak-anak jauh dari pantauanku " Rengek Anatasya masih tidak terima. Bryan mengehela nafas lalu mengangguk,dia harus bersabar menghadapi istri manjanya......
"Ingat sayang. Liu dan Sean adalah putra dan putri kita,tanggung jawab kita,tapi keduanya sudah dewasa,mereka pasti sudah bisa menentukan mana yang baik dan mana yang buruk,lagipula sekalipun Liu pergi kemanapun kita masih tetap bisa mengunjunginya.....Dan kau tahukan putrimu itu sangat mirip denganku,dia tahu menjaga diri,dan beladiri serta caranya bersenjata sangat mirip denganmu....Dia gadis kecil kita yang hebat" Bryan memberi penjelasan dengan suara selembut mungkin dan terus menatap dalam bola mata Galaxy itu.... Anatasya tampak berfikir sepertinya penjelasan Bryan bisa masuk keakal dan hati Anatasya....
Anatasya tidak menjawab,melainkan dia kembali menyembunyikan wajah didada bidang yang sudah belasan tahun menjadi tempat ternyaman untuknya bersandar.....Bryan kembali tersenyum,wanita cantiknya tidak pernah berubah,selalu bersikap manja dan lemah lembut,dan yang terpenting adalah kecantikannya yang tidak pernah pudar sama sekali....diusia yang sudah menginjak tiga puluh delapan tahun. Anatasya masih terlihat cantik dan Sexsi,tubuhnya masih sangat kencang seperti dulu,suaranya masih sama merdu,tidak banyak perubahan....
Hal itu yang selalu membuat Bryan khawatir dan bertambah posesif,walau Pria itu juga masih sama tampan dengan tubuh tegapnya,tapi perbedaan usia yang sedikit jauh menimbulkan rasa tidak nyaman tersendiri untuk Bryan... Lebih-lebih dengan kekurangannya,membuat dia semakin takut sang istri akan berpaling....Bahkan tak jarang anak muda brondong mengangumi dan memuja kecantikan istrinya.....Bryan yang memliki masalah dengan keturunan karna dirinya yang kurang subur seperti keturunan sebelumnya....selalu membuat bayang-bayang ketakutan,istri tercintanya akan memilih pria lain yang bisa memberikan keturuan yang banyak.....
Padahal semua itu tidak pernah terpikirkan dibenak Anatasya,dia sangat mencintai suami dan anaknya. Memliki Sean dan Qynliu sebagai buah hati,bahkan sudah membuat Anatasya bahagia dan bersyukur,seolah tuhan membalas semua rasa ksedihannya dulu....Bryan adalah sosok suami yang sempurna,pria pemaksa itu selalu bersikap lembut dan penuh perhatian padanya,dan juga Bryan tidak banyak menuntut pada Anatasya.....Dia pria pengertian dan juga tegas,yang selalu membuat cinta Anatasya tumbuh membludak.....
Krieeeet......
"Mommy" Kemesraan keduanya terganggu saat pintu terbuka dan masuklah dua anak manusia yang memiliki paras Unreal didunia nyata. Mereka menyapa dengan serempak seperti anak kembar siang..... Anatasya menengok kearah buah hatinya.....
"Mommy....maafkan Liu,jika tidak diizinkan. Liu tidak jadi pergi"Gadis itu memeluk Mommynya dengan erat menenggelamkan kepala ditempat sumber kehidupannya.....dia meneteskan air mata tidak tega dengan sang Mommy yang bersedih.....
"Maafkan Mommy baby. Mommy sudah egois dengan menahanmu. Mommy hanya tidak ingin anak Mommy jauh dari pantauan kedua orang tua,dan mommy juga tidak ingin kau kesusahan bila jauh dari kami. Baiklah Mommy mengizinkanmu baby,kedua anakku sudah besar dan dewasa jadi pasti sudah bisa menentukan mana yang baik dan mana yang buruk....."Anatasya membelai kepala Liu dengan penuh kasih sayang.....Gadis berparas cantik itu mengangguk dan memeluk erat Mommy cantiknya.....
"Sean ikut Mom"Sang Putra pun langsung bergegas saat melihat wanita kesayangannya merentangkan tangan.....
"Apa Daddy dilupakan?"Rajuk seorang Pria paruh baya....Semuanya menengok lalu tertawa bersama dan merentangkan tangan menyambut sang kepala keluarga.....
"Kalian adalah hidupku,aku mencintai kalian semua"Ucap Bryan memeluk kedua anak dan istri cantiknya.....
"We Love You tooooo Daddy"......
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 132 Episodes
Comments
Renireni Reni
keluarga yg uwu banget....jdi ngiri...😍😍😍😍
2022-04-10
0
🚬
ohhh sweet banget sii uwuu😘😘😘
2021-09-13
2
Re
keluarga cemara😍
2021-08-21
1