Setelah menempuh perjalanan selama 45 menit, akhirnya aku sudah sampai di perumahan elit bernama city center dan monic sudah menungguku diteras bersama dengan Daniel...
"kenapa kalian tidak menunggu didalam saja? "... ucapku sambil membawa koper
" kita ingin masuk kedalam bersamamu! "... jawab mereka berdua secara bersamaan
" selalu aja begitu"
Kita masuk kedalam bersama dan kita sangat takjub dengan interior dalam perumahan tersebut....
"amazing!! "... ucap Daniel
" daebak!! "... ucap monic
" kayak belum pernah lihat beginian aja kalian! "... celetuk ku
"kita hanya takjub beb! "... ucap monic
" kamarku yang ini dan yang sebrang sana kamarmu monic! "... ucapku yang langsung berjalan menuju kamar
" terus kamarku mana beb? "... tanya Daniel
" Daniel!!!! "... aku berteriak bersama dengan monic
" santai dong beb ku... aku hanya bercanda"... ucap Daniel sambil menutup kedua telinganya
Setelah aku memasukkan barangku kekamar, aku keluar dan duduk bersama dengan sahabatku...
"kalian gak mencari pembantu? "... tanya Daniel
" nanti aja deh"... jawabku
"heeh"... ucap monic
" terus setelah ini kita kemana? "... tanya Daniel menatap bergantian kearahku dan kearah monic
"AlDaMo cake!!! "... jawabku bersamaan dengan monic
"oke beb yuk"... Daniel berjalan lebih dulu
Daniel duduk di bagian pengemudi, monic duduk disamping Daniel dan aku memilih duduk dibelakang....
" jangan terlalu sedih beb"... ucap monic padaku
"iya jangan sedih"... ucap Daniel sambil fokus mengemudi
" gimana gak sedih, hancur hatiku! "... aku mulai meneteskan air mata
"aku tahu, tapi jalan hidupmu masih panjang "... ucap monic menoleh padaku
" kalian tahukan kalo aku sangat menyayangi gerry"... aku menundukkan kepalaku
"kami tau tapi jika takdir tidak mengijinkan kalian bersama mau gimana lagi? "... ucap Daniel
" iya al, kamu harus bangkit dan tunjukin jika kamu bisa mendapatkan yang lebih dari gerry"... ucap monic
Tiba tiba Daniel menghentikan mobilnya dan memegang daguku agar menghadap kedepan
"al... dengarkan kami! "... ucap Daniel meraih tanganku
" kamu harus kuat karna ada kita yang akan bersamamu"... Daniel menggengam tangaku dan tangan satu ku digenggam oleh monic
"iya al, jadi jangan bersedih lagi ya"... monic menghapua air mataku
" makasih ya, kalian selalu ada buatku"... aku memeluk kedua sahabatku
"jadi jangan pernah lagi menangisi orang yang sudah membuatku sakit hati oke"... ucap Daniel dan diangguki oleh monic
" iya"... jawabku
Setelah itu kami melanjutkan perjalanan menuju toko sekaligus cafe kita bertiga yang kami beri nama AlDaMo....
Sebenarnya yang ingin memiliki toko kue aku tapi mereka berdua selalu menemaniku dan oleh karena itu aku memberi nama toko sekaligus cafe dengan singkatan nama kami bertiga.....
**
Sesampainya di toko cake aku langsung masuk menuju dapur....
Aku memakai clemek dan tanganku mulai bekerja....
"al, kenapa kau disini? "... tanya monic dan Daniel hanya mengangkat sebelah alisnya
" mulai saat ini aku ingin menyibukkan diriku lagi didapur"... ucapku sambil mengaduk adonan
"tapikan sudah ada yang lain al"... ucap monic
" iya al, kita masuk keruangan aja yuk? "... ajak Daniel
" no!!! kalian pergilah kesana dan jangan melarangku lagi! "
Mereka berdua hanya menghela nafas panjang saling bertatapan dan setelah itu mereka berdua masuk kedalam ruangan....
Aku mencoba varian baru dan sudah lama sekali aku tidak pernah lagi membuat adonan kue....
Karena sejak aku menjalin hubungan dengan gerry aku memutuskan untuk tidak lagi berada di dapur karena gerry tidak ingin melihatku dengan penuh keringat....
Mengingat gerry aku jadi ingin menghancurkan wajahnya.....
"buk buk buk!!! "... dengan keras aku memukul mukul adonan hingga wadahnya pecah
" hah!!! pecah!!!... aku menghela nafas panjang
Aku mengambil wadah adonan yang baru dan segera menyelesaikannya.....
Aku berada di dapur sudah 4 jam dan kini sudah pukul 4 sore....
"al, stop!! ayo ikut kita"... Daniel menyeret ku keluar dari dapur dan monic melepaskan celemek dari badanku
" kenapa sih kalian!!! aku tidak mau pergi dari sini! "... ucapku
" kamu belum makan sejak tadi siang dan mungkin sejak pagi tadi"... ucap monic
"hmmm"... jawabku singkat
Mereka berdua membawaku ke restaurant dan dengan terpaksa aku melahap makanan yang ada didepanku....
***
Hari ini adalah hari pernikahan Allula dan gerry....
Acaranya pukul 10 pagi dan sekarang pukul setengah 9 , tapi aku masih berkutat dengan adonan cake....
" allura!!!! "... suara bariton kedua sahabatku menggema dan aku hanya melirik nya saja
" al, kenapa kamu belum siap? "... tanya monic
" memangnya mau kemana? ".... tanyaku tanpa menoleh
" hari ini bukannya Allula menikah dengan gerry? "... ucap Daniel dekat dengan telingaku
" ya aku tau"... ucapku yang masih asyik mengaduk adonan
"terus kenapa kau masih disini? "... tanya monic sambil berkacak pinggang
" apa kau berniat tak hadir? "... tanya Daniel
" iya"... jawabku singkat
"jangan b*d*h dong beb! ".... Daniel menyentil lenganku
" huft!!! terserah ku!! "... jawabku ketus
" kamu harus hadir dan tunjukkan bahwa kau bisa bangkit jauh lebih baik pada mereka"... ucap Daniel
"benar al, jika kamu tak hadir maka gerry mengira kau masih sedih dan sangat menginginkannya kembali"... tegas monic
" padahal sihh iya"... ucap lirih Daniel
"aku mendengarnya Daniel!!! "... aku menatap tajam kearah Daniel
" terus aku harus apa? "... tanyaku pada mereka
" kamu harus dandan secantik mungkin dan kamu harus terlihat jauh lebih bahagia"... ucap monic dan di angguki oleh Daniel
Tanpa bosa basi mereka berdua menyeret ku keluar dan memasukkanku kedalam mobil Daniel....
Aku hanya diam saja dan tak berapa lama kita sampai disalon.....
Aku tetap diam mengikuti mereka berdua dan hanya berkata ya dan tidak saja.....
Ya setelah kejadian itu bicara ku lebih sedikit tapi jika hanya ada aku dan kedua sahabatku saja, aku bicara seperti biasanya....
***
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 122 Episodes
Comments
Nova Herlinda
adek yg tdk punya otak dan hati
2021-11-07
0
Meylin
kasian allura😔
2021-10-27
0