Nada kini menatap Vicky lekat.. Ia bingung harus mulai bicara dari mana.. Laki -laki yg kini ada di depan nya itu hnya tertawa saja melihat wajah Nada yg kebingungan seperti itu..
"Ada apa? Kau sudah lama menghilang sejak kejadian itu dan kini kau tiba -tiba mencari ku?. Apa uang yg aku berikan pada mu tempo hari sudah habis hah..?." ucap Vicky.
Nada memandang geram pasa nya. Ia tidak melihat rasa bersalah di diri Vicky.. Hati nya semakin terluka, Vicky memang tidak punya hati dan perasan bersalah tentang semua yg dia lakukan..
Nada mengambil bungkusan yg ada di dalam tas nya.. Ia memberikan bungkusan itu pada Vicky.. "Aku hamil..! Anak yg ada di perutku ini adalah anak mu..! Aku ingin kau bertanggung jawab atas ku..! Dan atas semua perbuatan mu." ucap nya.
Vicky nampak terkejut mendengar nya. Ja mengambil bungkusan itu dan melihat nya sendiri..
"Kau yakin anak itu anak ku? Bagaimana jika bukan? Bagaimana bila hasil test peck ini adalah palsu..! atau bisa jadi kau mau menipu ku..? Hmm tapi jika kau memang hamil karena aku.. karena kejadian malam itu,? Apa kau fikir akan semudah itu aku bertanggung jawab, dan mengakui semua nya? Nad.. Kau itu terlalu polos..! Aku tidak mau mengakui anak itu. Aku tidak mau bertanggung jawab..! Kau fikir aku mau gitu bertanggung jawab atas kehamilan mu itu! Lalu kita menikah begitu!! Nad, aku punya masa depan. Aku tidak mungkin menikah muda.. Apa lagi itu dengan mu.! Aku tudak mau..!." jawab nya.
"Aku tidak mau dan tidak mungkin merusak masa depan ku.. Dengan menikahi mu.. Begini saja bagaimana jika kau gugur kan saja anak itu. Aku akan beri uang untuk mu..! Berapa pun yg kau minta. Asal kan kau mau melakukan itu.!." ucap nya lagi..
Nada mebangis mendengar nya.. "Memang nya kau saja yg punya masa depan hah..! kau fikir aku tidak hancur? Kau renggut apa yg aku punya.. Kau melakukan itu, tanpa memikirkan hal ini..! Hidup ku juga hancur Vick.. Hancur..! Sekarang kau menyuruh ku untuk menggugurkan anak ini? Kau gila? Dengan mudah nya kau berkata begitu pada ku.! Vick.. Tolong lah jangan melakukan ini! kenapa kau jahat pada ku? Apa salah ku? Apa..!." jawab Nada.
Vicky tertawa saja.. Saat mendengar ucapan nada.. "Nad.. Nad...! Aku melakukan itu hanya untuk bersenang - senang.. Kau itu bukan gadis yg aku ingin kan..! Lagi pula naif sekali pemikiran mu. kau fikir aku mau menikah dengan mu, bila kau bicara begitu..! Jangan mimpi Nad." ucap nya..
Nada semakin menangis mendengar nya. Ia beranjak dari tempat nya.. "Baiklah, jika kau mau begitu. Aku bisa melaporkan mu ke polisi.! jika kau memang tidak bisa di ajak bicara bauk - baik aku pasti kan kau di penjara karena ulah mu." ucap nada.
Ia beranjak dari tempat nya.. Namun Vicky tidak merasa ketakutan dengan Ancaman Nada tadi ia hanya tertawa mendengar nya. "Kau fikir mudah memenjarakan ku? Silahkan saja kau Laporkan aku..! Dan jika sampai aku di tangkap pun, aku tidak akan di penjara. Aju tinggal bilang pada mereka jika kita melakukan hubungan itu atas dasar suka sama suka... Jadi mereka tidak akan bisa menangkap apa lagi menahan ku.." ucap nya.
Nada menangis mendengar nya.. "Sudahlah Nad.. Turuti saja keinginan ku..! Gugurkan saja kandungan mu itu, dari pada kau malu sendiri.. Kau ingat, aku punya bukti Vidio malam itu. Aku bisa sebarkan itu sekarang dan seluruh kampus ini tahu tentang kejadian itu.. Kau juga harus mengakui nya jika malam itu kau juga sama -sama menikmati nya." ucap Vicky..
Nada semakin menangis mendengar nya. Ia beranjak dan pergi meninggalkan vicky.. "Kau jahat....! Kau jahat Vicky..!." ucap nya.. Sementara Vicky, ia hanya tertawa saja. "Dasar gadis bodoh..!." batin nya..
Santi melihat kepergian nada. Ia kini menghampiri lagi Vicky.. Ia memeluk laki -laki itu di sana.. "Ada apa? Kenapa Nada ingin bicara pada mu?.'' tanya nya..
Vicky hanya tertawa saja.. "Kau ingat malam pesta sebulan yg lalu itu?." ucap nya.. Santi hanya mengangguk saja.. "Ya, dan saat itu kau bertaruh dengan teman -teman yg lain jika nada masih Virgin? Lalu?." jawab Santi.
Vicky mengambil ponsel nya dan memperlihatkan vidio itu pada Santi.. "Malam itu aku berhasil meniduri jya.. Lebih tepat nya aku melecehkan nya.. Dan barusan dia bilang jika dia hamil..,! Nada hamil anak ku dan minta pertanggung jawaban ku..!." jawab nya.
Santi terkejut mendengar nya. ia tidak percaya jika Vicky bisa sejahat itu.. "Lalu apa yg akan kau lakukan? Apa kau akan menikahi nya? Lalu aku bagaimana?." jawab Santi..
Vicky malah tertawa mendengar nya.. "Tenang saja.. Aku tidak mungkin menikah dengan perempuan seperti dia. Aku sudah menyuruh nya untuk menggugurkan kandungan itu.! Aku tidak bisa menikah dengan gadis miskin seperti dia.! Jadi kau jangan khawatir.." Ucap Vicky..
Santi hanya terdiam.. "apa tidak akan terjadi apa -Apa pada Nada?." tanta nya.. Vicky menatap nya.. "aku tidak perduli..!." jawab nya. Santi hanya terdiam ia tidak lagi bicara.
Sementara itu nada.. Ia terus berjalan tidak tentu arah.. Ia tidak tahu harus berbuat apa.. Air mata nya terus keluar dengan sendiri nya. Ia menangis seorang diri di sana..
Langkah demi langkah ia terus berjalan hingga ia berhenti tepat di tengah jalan yg banyak di lalui mobil -mobil sore itu.. "Untuk apa aku hidup? Aku sudah rusak.! Aku hina.. Aku kotor..! Aku tidak pantas berada di sini,.! Dari pada aku harus membunuh anak yg tidak bersalah ini.. Lebih baik aku saja yg mati.. aku lebih baik mati.." ucap nya sendiri...
Nada terus berjalan dan berhenti tepat di tengah nya.. Terlihat mobil yg berjalan dengan Cepat di depan nya... "Ya... Tabrak aku..! Bunuh aku saja.." ucap nya..
Mobil itu berjalan cepat. Seperti nya orang yg ada di dalam mobil itu tidak melihat nada di depan nya.. Ia begitu terkejut ketika mobil itu sudah mendekati Nada yg tiba -tiba berdiri mematung di sana..
Tiiiin.. Tiiinnnt.... Suara klakson mobil itu berbunyi, ia beharap jika wanita yg ada di depan nya bisa menyingkir.. Namun nada tidak juga menyingkir dari tempat itu. Ia menutup mata nya. Berharap mobil itu menabrak nya..
Ceekiiiittt.... Mobil itu berhasil berhenti tepat di depan tubuh Nada.. "Aghhh... Dasar wanita gila... Hampir saja aku menabrak nya.." ucap laki - laki yg ada di dalam mobil itu.
Bersambung.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 146 Episodes
Comments