Pengkhianatan

“Zain, beri kejelasan tentang hubungan kita, bagaimana dengan kehamilanku kini???” Zanet berkata dengan penuh emosi yang membuatku terbelalak kaget, tak percaya.

“Sebentar, hamil??? Loh bukannya selama ini kamu masih lajang ya?? Kamu belum menikah 'kan?? Ta - pi - ke - na - pa, kamu bisa hamil?? Dan minta kejelasan hubungan dengan Zain?? Sebenarnya ada apa ini??? Kalian punya hubungan apa?? Bukankah hubungan kalian hanya sebatas teman kerja??” tanyaku setengah terbata - bata, tapi memberikan pertanyaan yang beruntun, aku masih shock dengan pernyataan Zanet.

Tapi sepertinya bukan hanya aku yang kaget, Zain juga terlihat shock dengan penuturan Zanet.

“Aku hamil anak Zain Yas,“ Zanet menjawab dengan berurai air mata.

Pengakuan Zanet sangat sulit kupercaya, malah aku berfikir mungkin saja Zanet sedang tidak waras.

“Jangan ngaco deh Zan, enggak mungkin Zain hamilin kamu, sama aku aja dia gak pernah berani macam - macam, bahkan pegangan tangan aja gak berani, apalagi sampai meng - ha - mi - li, tapi tunggu ...” tiba - tiba aku mengingat hal yang selalu diminta Zain, berulang kali Zain meminta lebih dariku, dia ingin sesuatu yang seharusnya kami lakukan di saat sudah sah menikah, benar kekasihku kadang sering bersifat mesum, awalnya aku berfikir hal itu adalah wajar, mengingat dia adalah lelaki dewasa yang normal. Pandanganku kini beralih pada Zain, tampak sekarang Zain sedang berusaha menelan ludahnya dengan susah payah, menunduk begitu dalam, tidak berani menatap mataku. Aku semakin curiga padanya, semuanya sudah tidak dapat terelakkan lagi.

“Zain, apa ... apa yang Zanet bilang ini tidak benarkan?? Semuanya salahkan??” Tanyaku menatapnya penuh harap,

“ Zain, jangan bilang kalau semua ini adalah kebenaran ... Zain ... kamu ... “ tiba - tiba suaraku tercekat, seolah ada batu besar yang menyumbat kerongkonganku.

Sementara Zain masih mematung, diam seribu bahasa, kepalanya menunduk dan matanya masih bertahan menatap tanah.

“Zain, ayo dong, jujur sama Yasmin, Yasmin harus tau kebenarannya“ Zanet membuka suara, menuntut sebuah pengakuan kepada Zain, begitupun denganku, aku sangat penasaran.

Sementara jantungku terus berdetak dengan cepatnya, menanti sebuah jawaban yang akan di lontarkan oleh seorang pria yang kini menyandang status ‘calon suamiku’.

“Maafkan aku Yas,“ hanya kata itu yang keluar dari bibir tipisnya.

“Maaf?? Maaf untuk apa Zain?? Kamu gak perlu minta maaf, Zanet yang sudah melantur 'kan?? Coba jelasin ke aku secara rinci, sebenarnya ini ada apa??” Lagi - lagi aku mencoba menepis kebenaran yang sudah jelas benar adanya.

“Aku sedang tidak melantur Yasmin. Zain, ayo dong kamu harus jujur, jelasin semuanya ke Yasmin sekarang“ Zanet terlihat semakin geram dan jengkel melihat Zain yang dari tadi hanya bisa merunduk, sementara aku?? Jangan tanya hatiku seperti apa?? Hancur! itu yang kurasa.

“Zain, kamu lihat aku, lihat ini, ini kartu undangan pernikahan kita Zain, aku mohon kamu bicara“ Mataku sudah berkaca - kaca, aku mengimingkan segepok contoh kartu undangan yang tadi di berikan Zain.

Sementara yang di rundung pertanyaan tidak kunjung memberikan jawaban. Zain hanya terus diam tanpa kata, dan bagiku, diamnya Zain adalah ‘iya’.

Brengsek memang laki - laki itu, setelah lima tahun berhubungan denganku, beraninya dia mengkhianatiku. Sekarang bagaimana caraku menjelaskan semuanya, terutama pada kedua orangtuaku??.

Apakah karena selama ini aku selalu menolak untuk melakukan sesuatu yang salah, makanya dia berkhianat dariku?? Sungguh??? Menolak bercinta dengannya sebelum halal bisa membuat dia berselingkuh?? Aku memang sangat mencintainya, tapi memberikan mahkota yang selama ini aku jaga untuk seorang pria yang bahkan belum berhak atas diriku?? Tentu saja tidak akan pernah aku lakukan. Cinta itu menjaga bukan??? Bukannya saling merusak??.

Tapi kini lihatlah lelaki yang dari dulu sangat kucintai ini, dia memilih untuk menyalurkan birahinya pada seorang perempuan yang berstatus teman. Apakah mencintai seseorang harus seperti itu??.

Sekarang aku sadar betul, benar apa yang dikatakan pak ustadz, tidak ada pacaran yang islami, pasti akan ada kadar zina di dalamnya, entah itu zina mata, zina hati, zina fikiran. Dan zina-zina yang lainnya.

“Diammu adalah sebuah jawaban bagiku,“ Aku menarik napas panjang lalu mengeluarkannya kasar, aku mencoba untuk tegar, meski hatiku sangat hancur. Dadaku terasa sesak, sementara mataku sudah berkaca - kaca, yang mengakibatkan pandanganku jadi kabur.

“Maafkan aku Yas, tolong maafkan aku, aku ... aku tidak sengaja melakukannya” Jawab Zain dengan entengnya, mencoba melakukan pembenaran pada sesuatu yang jelas salah.

“Apa kamu bilang?? Kamu bilang tidak sengaja?? Lalu apa arti dari hubungan kita selama ini?? Kamu 'kan yang selalu mendatangiku setiap malam hari tiba?? Kamu juga 'kan yang selalu meminta untuk menginap dikosanku?? Dan kamu juga 'kan yang merayuku untuk tidur denganmu??!” Zanet berteriak tidak terima dengan perkataan Zain.

“Cukuuuppppp!!!!!” aku sudah tidak sanggup lagi mendengar penuturan Zanet, yang jelas membuat telinga dan hatiku terasa ngilu. Sekarang aku faham, kenapa beberapa bulan terakhir Zain sulit sekali di hubungi ketika malam, ternyata dia sedang melakukan hal ‘itu’. Aku melempar semua undangan yang dari tadi sudah aku remas ke wajah Zain. Aku pergi meninggalkan mereka berdua yang tengah saling pandang.

Ya Rabb ... rasanya sakit sekali, kejadian ini tidak pernah sedikitpun terbayangkan, rasanya ngilu, perih bagai di iris - iris. Aku terus berjalan, pandangan mataku jadi kabur, karena air mata yang terus mengembang aku tahan, aku tidak ingin membiarkan air mataku tumpah di hadapan mereka, aku tidak ingin orang lain melihat sisi lemahku.

Gubbrrraaakkkk ...

Ah ... aku menabrak seseorang yang entah siapa, hingga aku terjatuh, aku kemudian berjongkok dan menangis sejadi - jadinya. Sementara yang menabrakku hanya terdiam menatapku aneh.

“Aduuuhh maaf ya Kak, aku gak sengaja" Katanya sambil mencoba merengkuhku.

“Pergi sanah!!!” Aku berteriak sambil menghempaskan tangannya.

“Apa sebegitu sakitnya ya kak??” Tanyanya lagi.

“Sakit, sakiiitttt!!!!” Teriakku sambil memukul - mukul dadaku sendiri.

“Maaf Kak, aku beneran gak sengaja, lagian Kakak juga kenapa lari - lari di parkiran??” Tanyanya lagi, membuatku tambah senewen.

Aku menoleh ke arahnya, tampak seorang pria tinggi, kurus, tampan, juga modis, yang bisa kupastikan umurnya jelas pasti di bawahku, sedang garuk - garuk kepala, dengan wajah yang sangat bingung, khawatir, dan iba melihatku.

“Apa perlu di bawa ke dokter kak?? Yang mana yang sakit??” Tanyanya lagi, membuyarkan lamunanku.

“Gak ada, udah pergi sana!!!” Teriakku lagi, tanpa sadar.

“Tapi kok Kakak sampe nangis gituh??” Tanyanya lagi mencoba memastikan.

“Anak kecil, udah sana!!“ Aku kemudian mencoba berdiri dan berjalan menuju ke arah pinggir jalan.

Aku menghentikan mobil taksi yang kebetulan lewat, aku duduk di belakang sang pengemudi, dengan hati yang entahlah, aku tak bisa menggambarkannya dengan kata - kata, entah kepada siapa harus kukatakan seluruh sakitku hari ini??? Bagaimana caraku menjelaskan semua ini kepada orang - orang yang sudah terlanjur tahu bahwa aku akan segera menikah dengan Zain??.

Ya Allah ... tolonglah hambamu ini.

Bersambung........................

Readers jangan lupa, tinggalkan jejak kalian yaaaaa

Terpopuler

Comments

Arim 2

Arim 2

Alhamdulillah sadar

2023-06-02

0

teti kurniawati

teti kurniawati

saya tambahkan ke favorit ya teh.. 😊

2022-11-16

0

AdindaRa

AdindaRa

Ceritanya nyesek banget tapi cakeeeep 🥰

2022-05-13

1

lihat semua
Episodes
1 Assalamu'alaikum Dunia
2 Pengkhianatan
3 Datang Ke Pesta Mantan
4 Episode 4
5 Episode 5
6 Episode 6
7 Episode 7
8 Perjodohan
9 Terjebak
10 Pernikahan Konyol
11 Wali???
12 Di Skors
13 Sogokan Mie
14 Kerja Part Time
15 Berkelahi Lagi
16 Hadiah Dari Zain
17 episode 17
18 Maling di Malam Hari
19 Hari Minggu Kami
20 Shopping Sama Mamer
21 Hobby Zain
22 Baku Hantam
23 PENGUMUMAN
24 Cerita Sarah
25 Tatapan Cindy
26 Kak Yas Sakit
27 Telur Dadar Gosong
28 Ajakan Mamer
29 Cita-Cita Zain
30 Teriakan Manja
31 Wejangan Pamer
32 Bujukan
33 Petuah Rian
34 Zain Cemburu?
35 Zain Cemburu 2
36 Pertandingan
37 Cedera
38 Diagnosa
39 Sama-sama Aneh
40 Kejutan untuk Zain
41 Olahraga
42 Marah
43 Hukuman
44 Kelulusan Zain
45 Lagu Dari Zain
46 Siap-siap Liburan
47 Berangkat Liburan
48 Mengharapkan Kejutan
49 Makan Malam Ambyar
50 Tipuan Zain
51 Coba Lagi
52 Unek-unek Yasmin
53 Malam Pertama
54 Shalat Berjama'ah
55 Tanda Ungu
56 Permen Kapas
57 Hadiah Penyiksaan
58 Maluuuuu
59 My Baby Boy
60 Hari Paling Rusuh
61 Di Terima Kerja
62 Hari Pertama Kerja
63 Kesalahan Yasmin
64 Kemarahan Zain
65 Perhatian Zain
66 Hadiah Untuk Kak Yas
67 Kedatangan Mamah&Papah
68 Zain Suamiku
69 Perpisahan
70 Menyelinap
71 Kabur
72 Ketahuan
73 Rencana Zain
74 Q & A
75 Ganasnya Perempuan
76 Rencana Budi
77 Gak bisa move on!
78 Menjemput Kak Yas
79 Usaha Zain
80 Misi Sukses
81 Hamil???
82 Rencana Resepsi
83 PEMBERITAHUAN
84 Larangan Zain
85 Mesum!
86 Hari H
87 Malam Pertama Lagi
88 Tertangkap Basah
89 Usus Buntu
90 Mister Z
91 Pengakuan
92 Lagu Cinta
93 Chat Dari Cindy
94 Ketahuan
95 Positif
96 Aurat
97 Rekomended
98 Ngambek
99 Kibas
100 Tetangga baru
101 Zain Ngambek
102 Sunnah Rasul
103 PROMO!!!
104 Tetangga Gak Ada Akhlak
105 Ngidam
106 Eror !!!!!! boleh di skip !!!!
107 Badut
108 Nasihat Kakak Cantik
109 Tina si Ceriwisss
110 Pantun Mas Agus
111 Pantun Dari Zain
112 Balado Jengkol
113 Ketahuan
114 Sidang
115 Tina Sopir Handal
116 TIMIT
117 Sepatah Kata dari Author
118 PROMO KARYA BARUKU
119 Ekstra part 1
120 Ekstra part 2
121 Ekstra part 3
122 Ekstra Part 4
123 Ekstra part 5
124 Ekstra Part 6
125 Ekstra Part 7
126 Ekstra Part 8
127 Ekstra Part 9
128 Ekstra part 10
129 Ekstra Part 11
130 Ekstra Part 12
131 Ekstra Part 13
132 Ekstra Part 14
133 By By Readers
134 Hy Readers
135 Promo Menikahi Duda Galak!
136 PROMO BISIK-BISIK CINTA
137 PROMO KEPALSUAN CINTA
138 PROMO THE REVENGE
Episodes

Updated 138 Episodes

1
Assalamu'alaikum Dunia
2
Pengkhianatan
3
Datang Ke Pesta Mantan
4
Episode 4
5
Episode 5
6
Episode 6
7
Episode 7
8
Perjodohan
9
Terjebak
10
Pernikahan Konyol
11
Wali???
12
Di Skors
13
Sogokan Mie
14
Kerja Part Time
15
Berkelahi Lagi
16
Hadiah Dari Zain
17
episode 17
18
Maling di Malam Hari
19
Hari Minggu Kami
20
Shopping Sama Mamer
21
Hobby Zain
22
Baku Hantam
23
PENGUMUMAN
24
Cerita Sarah
25
Tatapan Cindy
26
Kak Yas Sakit
27
Telur Dadar Gosong
28
Ajakan Mamer
29
Cita-Cita Zain
30
Teriakan Manja
31
Wejangan Pamer
32
Bujukan
33
Petuah Rian
34
Zain Cemburu?
35
Zain Cemburu 2
36
Pertandingan
37
Cedera
38
Diagnosa
39
Sama-sama Aneh
40
Kejutan untuk Zain
41
Olahraga
42
Marah
43
Hukuman
44
Kelulusan Zain
45
Lagu Dari Zain
46
Siap-siap Liburan
47
Berangkat Liburan
48
Mengharapkan Kejutan
49
Makan Malam Ambyar
50
Tipuan Zain
51
Coba Lagi
52
Unek-unek Yasmin
53
Malam Pertama
54
Shalat Berjama'ah
55
Tanda Ungu
56
Permen Kapas
57
Hadiah Penyiksaan
58
Maluuuuu
59
My Baby Boy
60
Hari Paling Rusuh
61
Di Terima Kerja
62
Hari Pertama Kerja
63
Kesalahan Yasmin
64
Kemarahan Zain
65
Perhatian Zain
66
Hadiah Untuk Kak Yas
67
Kedatangan Mamah&Papah
68
Zain Suamiku
69
Perpisahan
70
Menyelinap
71
Kabur
72
Ketahuan
73
Rencana Zain
74
Q & A
75
Ganasnya Perempuan
76
Rencana Budi
77
Gak bisa move on!
78
Menjemput Kak Yas
79
Usaha Zain
80
Misi Sukses
81
Hamil???
82
Rencana Resepsi
83
PEMBERITAHUAN
84
Larangan Zain
85
Mesum!
86
Hari H
87
Malam Pertama Lagi
88
Tertangkap Basah
89
Usus Buntu
90
Mister Z
91
Pengakuan
92
Lagu Cinta
93
Chat Dari Cindy
94
Ketahuan
95
Positif
96
Aurat
97
Rekomended
98
Ngambek
99
Kibas
100
Tetangga baru
101
Zain Ngambek
102
Sunnah Rasul
103
PROMO!!!
104
Tetangga Gak Ada Akhlak
105
Ngidam
106
Eror !!!!!! boleh di skip !!!!
107
Badut
108
Nasihat Kakak Cantik
109
Tina si Ceriwisss
110
Pantun Mas Agus
111
Pantun Dari Zain
112
Balado Jengkol
113
Ketahuan
114
Sidang
115
Tina Sopir Handal
116
TIMIT
117
Sepatah Kata dari Author
118
PROMO KARYA BARUKU
119
Ekstra part 1
120
Ekstra part 2
121
Ekstra part 3
122
Ekstra Part 4
123
Ekstra part 5
124
Ekstra Part 6
125
Ekstra Part 7
126
Ekstra Part 8
127
Ekstra Part 9
128
Ekstra part 10
129
Ekstra Part 11
130
Ekstra Part 12
131
Ekstra Part 13
132
Ekstra Part 14
133
By By Readers
134
Hy Readers
135
Promo Menikahi Duda Galak!
136
PROMO BISIK-BISIK CINTA
137
PROMO KEPALSUAN CINTA
138
PROMO THE REVENGE

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!