Keesokan paginya....
Matahari perlahan muncul di permukaan bumi dengan malu malunya yang mengeluarkan pancaran cahaya yang menandakan bahwa pagi telah datang.Cahaya itu dengan sempurna menerobos masuk ke celah kamar seseorang yang mampu mengusik tidurnya pagi ini.Ia mengeliat pelan sambil meregangkan otot-otot nya yang terasa remuk.
Pukul setengah tujuh pagi seorang pria tampan itu baru saja mengerjakan matanya guna mengumpulkan kesadarannya sepenuhnya...
pria itu yang tak lain adalah "Arjuna Louis Leonidas".
"Hoaaapppp"Ia menguap sambil menutup mulutnya dengan tangannya..
"Jam berapa ini"Gumamnya..
drettttt...dretttt...dertttt
suara handphonnya mengagetkannya dari lamunannya.
"Siapasih yang telpon pagi pagi begini" gerutunya seraya beranjak untuk mencari handponnya yang entah dimana ia letakkan tadi malam..
"Ah ini dia"gumamnya.
Kelvin is Calling
"Halo"ucap Juna dengan suara khas bangun tidur nya
"halo bos..kau dimana sekarang.kau tidak lupa kan bahwa kita ada meeting di Restoran XX 1 jam lagi" ucap Kelvin di sebrang sana..
"APA.." teriaknya.mata Juna membulat seketika.
"Ah sial aku kesiangan"ucapnya seraya mengakhiri telepon dan berlari menuju kamar mandi...
"Sialan Lo bos gila,main mati matiin aja”gerutu Kelvin yang merasa kesal dengan sikap juna
30 menit kemudian Dia keluar mansion nya dengan jas dan dasi yang masih berada di tangannya...
Ia merutuki kebodohannya yang bangun siang pagi ini..jika bukan meeting yang sangat penting tidak mungkin seorang tuan muda Arjuna mau terburu buru seperti ini. Juna setengah berlari memasuki mobil mewahnya yang terparkir di halaman mansoinnya..
_Di tempat lain...
seorang gadis cantik yang berdesakan memasuki bis untuk pergi bekerja..hampir sama dengan Juna hari ini gadis cantik itu juga bangun sedikit siang..
"Semoga ga telat" ucapnya seraya mengecek handponnya..
10 menit kemudia ia sampai di depan KF tempat ia bekerja..
Ia menatap bangunan yang selama ini menjadi sumber penghasilan nya selama 3 tahun terakhir ini
"Semangat Dara" Ucapnya seraya berjalan memasuki bangunan itu..
.........
Disana dijalanan kota yang sedikit padat sebuah mobil mewah melaju dengan kecepatan tinggi yang menyapu jalanan kota dengan seenaknya..
"Sial...sial...sial..."gerutunya..
ia mengambil handphonenya untuk menelepon orang yang di tujunya
"Halo Vin"Ucapnya saat panggilan teleponnya terhubung...
"halo bos.apa kau sedang di jalan sekarang"tanya Kelvin
"Iya..Vin datang lah lebih dulu kesana,Dan katakan padanya bahwa aku datang sedikit terlambat kesana..aku kesiangan hari ini"Ucap Juna panjang lebar"
"Baiklah"
sambungan telpon pun terputus..
45 menit kemudian mobil mewah itu terparkir di halaman restoran mewah itu..Juna melirik sekilas ke arah jam tangannya..
"ahh.aku terlambat" ucapnya dengan nafas yang berat..ya secepat apa pun ia melajukan mobilnya tetap akan terlambat juga karna jarak mansoinnya ke restoran ini sedikit jauh..
Ia memperhatikan penampilannya di kaca spion miliknya.dikiranya sudah pas,ia keluar mobilnya,dengan gagahnya ia berjalan menuju 2 orang yang telah menunggunya sejak tadi...
"Selamat pagi tuan Alex"Sapa Juna
" Maaf atas keterlambatan saya pagi ini.ada sedikit masalah di luar yang mengharuskan saya untuk terlambat"Imbuh Juna seraya mendudukkan pantatnya di kursi yang telah disediakan..
"Ah tidak apa apa tuan muda..Saya dapat memakluminya,orang seperti anda memang sangat sibuk"jawabnya disertai senyumnya..
"Baiklah tuan Alex,ini adalah kontrak kerja antara perusahaan kita"Ucap Kelvin seraya menyerahkan dokumen itu ke tangan Alex..
"Sesuai kesepakatan kita di awal,saya akan menginfestasikan dana sebesar 75 % untuk pembangunan hotel ini"Ucap Juna...
Alex hanya menganggukkan kepalanya bertanda bahwa ia setuju atas ucapan Juna..
"oke..kita akan memulai pembangunannya bulan depan" ucap Alex yang menyetujui syarat kontrak tersebut..
setelah kedua pemimpin itu menandatangani kontrak itu mereka semua berdiri dan saling berjabat tangan
"Senang bekerjasama dengan anda tuan Muda Arjuna"
yang dijawab anggukan dan senyuman oleh Juna.
"Terimakasih"Ucap Juna..
Di tempat lain...
"permisi..mau pesan apa tuan"Tanya dara kepada pengunjung KF yang sedari tadi hanya diam saja...
"Tuan"Panggilnya lagi..
aneh ni orang batinnya..
" macchiato satu" ucapnya sambil melihat kearah dara..
deghhhhh..
pria itu menatap manik coklat di depannya..
"ditunggu tuan"Ucap Dara seraya membalikan tubuhnya menuju Barista..
"Siapa pria itu Ra"tanya Elma yang merupakan teman dara..
"entah..aku tidak tau.dia hanya diam membisu sejak tadi.saat aku memanggilnya dia tetap diam seolah dia pria tuli"jawab dara "Tapi tampan"lanjutnya sambil tertawa kecil..
"Tunggu bentar..Bukankah itu Tuan Muda Varo CEO peusahaan Regandra Group" Ucapnya sambil memperhatikan laki laki itu..
"Ehhh iya iya.."Jawab dara setelah menyadari hal itu...
"Wah wah...suatu kehormatan besar bagi kita bisa mendapatkan pelanggan sepertinya"ucap Elma dengan kekaguman di wajah ny..
"Woii jangan ngerumpih..cepat antarkan pesanannya"ucap Roni si barista Kafe..
"Eh iya kk"ucap mereka berbarengan...
Dara menghampiri pria itu dengan nampan yang berisi Macchiato pesanan pria itu tadi..
"Silakan tuan" Ucapnya dengansenyuman di bibirnya..
deghhh deghhh
lagi lagi jantung Varo berdetak kencang karenanya...
"Apa ini" batin Varo sambil memegang dadanya...
"Terimakasih"ucapnya....
BERSAMBUNG
jangan lupa mampir ya kk..❤️❤️
jangan lupa like👍 dan komen yang dapat memberi masukan kepada ku😍😍🥰🥰
LOVE YOU ALL❤️❤️❤️
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 175 Episodes
Comments
Lizaz
Aku mampir thor
jika berkenan mari mampir juga di novel aku yuk
Agar kita bisa saling support 🤗
2021-07-30
1