Raya "Ratu Sindir" dan Popularitasnya di TikTok
Di waktu yang sama, popularitas Raya Umonnia di TikTok juga meroket. Namun, ia menjadi terkenal bukan karena kebaikan hati, melainkan karena kontennya yang kontroversial. Raya membuat video-video tentang kecantikan dan perawatan, tetapi di sela-sela itu, ia selalu menyisipkan sindiran-sindiran pedas. Ia dijuluki "Ratu Sindir" oleh para pengikutnya.
Suatu hari, Fred Weasley melihat video TikTok Raya. Ia terkejut.
"Gila, George! Lihat ini!" seru Fred. "Raya jadi Ratu Sindir sekarang. Dia nyindir-nyindir orang!"
George Weasley melihat video itu dan hanya bisa menggelengkan kepalanya. "Dia... dia enggak berubah, ya?"
Di video lain, Raya terlihat sedang mengenakan baju bagus. Ia tersenyum, lalu menyindir.
"Ada ya, orang yang bilang dia pintar, tapi cuma bisa bikin konten belajar? Padahal, kalau pintar beneran, ya pasti jadi influencer kayak aku."
Seketika, semua siswa Thousands of Memories tahu, sindiran itu ditujukan untuk Aya Parker. Mereka semua merasa marah.
Ron Weasley: "Dia keterlaluan! Dia sengaja nyindir Aya!"
Hermione Granger: "Kenapa dia harus lakuin itu? Aya kan enggak pernah nyakitin dia!"
Draco Malfoy: "Tuh kan! Dia emang enggak berubah. Dia cuma pura-pura baik."
Namun, di tengah kemarahan itu, Y/N Yvette mencoba menenangkan teman-temannya. "Tenang, teman-teman. Kita enggak boleh marah. Biarkan saja dia. Kita tahu, Aya jauh lebih baik dari dia."
Tiba-tiba, ponsel Y/N bergetar. Ia mendapat video call dari Raya. Y/N mengangkatnya, dan wajah Raya muncul di layar.
"Y/N, kamu sudah lihat videoku?" tanya Raya. "Aku... aku mau tahu, bagaimana tanggapanmu."
Y/N menghela napas. "Raya, kenapa kamu harus lakuin itu? Aya tidak pernah menyakitimu. Dia bahkan tidak tahu kamu."
Raya terdiam. Ia tidak bisa menjawab. Ia hanya terus menangis. "Aku... aku cuma mau terkenal, Y/N. Aku... aku iri sama Aya. Dia punya semua yang aku enggak punya. Dia punya teman, dia punya bakat, dan dia baik."
Y/N hanya menggelengkan kepalanya. "Raya, kamu tidak perlu iri. Kamu juga punya bakat. Kamu juga bisa terkenal. Tapi bukan dengan cara ini."
Meskipun Raya tidak berubah, Y/N tidak pernah menyerah. Ia tahu, di balik semua keegoisan itu, Raya adalah gadis yang kesepian. Ia berharap, suatu hari nanti, Raya akan menyadari kesalahannya.
Apakah Raya akan menyadari kesalahannya dan meminta maaf kepada Aya?