Di negeri Elaria, yang langitnya selalu keunguan saat senja dan bintang-bintangnya berbicara dalam bisikan angin, terdapat hutan bernama Aeryn—sebuah tempat yang tak pernah dikunjungi dua kali oleh orang yang sama.
Konon, Aeryn adalah hutan hidup. Pohon-pohonnya bisa berpindah, kabutnya bisa membisikkan nama siapa pun yang hendak datang, dan hewan-hewan di dalamnya bisa meniru suara manusia. Tapi yang paling ditakuti adalah Bayangan Penunggu, makhluk yang hanya muncul ketika seseorang berniat berbohong di dalam hutan itu.
Suatu hari, seorang gadis yatim piatu bernama Liora masuk ke Aeryn. Ia tak punya apa-apa selain sebuah liontin biru dan sebuah teka-teki: "Cari akar yang tumbuh dari bintang." Itu adalah pesan terakhir dari ibunya sebelum menghilang.
Liora melangkah pelan, mengikuti nyala kecil kuning yang beterbangan seperti kunang-kunang. Tapi setiap langkah membawanya lebih dalam ke dalam hutan, dan lebih dekat ke sebuah suara yang terus memanggil namanya dari kejauhan.
Di tengah hutan, Liora menemukan sebuah pohon bercahaya. Akar-akarnya menghadap ke langit, seolah menantang hukum alam. Di sana tertulis dalam bahasa kuno: "Kebenaran menumbuhkan cahaya, kebohongan membangkitkan bayangan."
Liora hendak menyentuh akar itu saat tiba-tiba, Bayangan Penunggu muncul dari balik kabut. Wujudnya tinggi, hitam pekat, dengan mata seperti bara.
> "Mengapa kau di sini, Liora dari darah yang tersembunyi?" tanya bayangan itu.
Gemetar, Liora hampir berkata bahwa ia hanya tersesat. Tapi sesuatu di hatinya mengingatkan: ini adalah tempat yang menghukum kebohongan. Maka ia menarik napas dan menjawab dengan jujur.
> "Aku mencari ibuku... dan kebenaran tentang siapa aku."
Bayangan itu mendekat, namun bukannya menyerang, ia berhenti. Mata apinya menyala lembut. Dari bayangannya sendiri, muncul sesosok wanita berjubah biru: ibunya.
> "Kau telah membuka jalan, anakku," bisik sang ibu. "Akar bintang hanya muncul bagi yang berkata jujur di tengah ketakutan."
Tiba-tiba, akar pohon yang menghadap ke langit itu menyala terang dan membuka jalan ke sebuah ruang antara dunia—tempat di mana roh dan cahaya menyatu. Di sana, Liora akhirnya tahu: ia adalah Penjaga Baru Aeryn, penerus garis keturunan penjaga dunia magis yang tersembunyi dari manusia biasa.
Dan sejak saat itu, setiap orang yang tersesat ke Aeryn akan bertemu cahaya atau bayangan—tergantung pada keberanian mereka untuk berkata jujur.