Kerajaan Alexandria yang dipimpin oleh Raja Edward Antony Alexandria dan Ratu Jasmine Elizabeth Louise merupakan salah satu kerajaan terkaya dan terkuat di dunia. Namun, di balik kekayaan dan kekuasaan tersebut, terdapat konflik dan permasalahan yang mendalam.
Putri Charlotte, anak kedua Raja Edward dan Ratu Jasmine, memiliki sifat yang angkuh dan sombong. Dia selalu merasa bahwa dia lebih baik dari orang lain dan tidak pernah mau mendengarkan pendapat orang lain. Hal ini membuatnya menjadi tidak populer di kalangan rakyat dan bahkan di kalangan keluarganya sendiri.
Sementara itu, Einstein Kyrial Galvia, putra mahkota dari Kerajaan Galvia, memiliki sifat yang adil dan bijaksana. Dia selalu mempertimbangkan kepentingan rakyat dan tidak pernah mau melakukan tindakan yang dapat merugikan mereka. Hal ini membuatnya menjadi sangat populer di kalangan rakyat dan bahkan di kalangan keluarganya sendiri.
Alice, anak dari Baron di Kerajaan Alexandria, memiliki sifat yang lemah lembut dan penyayang. Dia selalu mau membantu orang lain dan tidak pernah mau melihat orang lain menderita. Hal ini membuatnya menjadi sangat dicintai oleh semua orang yang mengenalnya.
Namun, ketika Putri Charlotte mulai melakukan tindakan yang semakin tidak terkendali, seperti menghambur-hamburkan uang kerajaan dan memperlakukan rakyat dengan tidak adil, Einstein dan Alice mulai merasa bahwa mereka harus melakukan sesuatu untuk menghentikan Putri Charlotte.
Mereka memutuskan untuk bergabung dengan pasukan revolusi yang dipimpin oleh Lord Ravenswood, yang memiliki tujuan untuk menggulingkan Raja Edward dan mengambil alih kekuasaan di Kerajaan Alexandria.
Namun, ketika mereka mulai melakukan aksi revolusi, mereka menyadari bahwa Lord Ravenswood memiliki tujuan yang lebih besar dan lebih berbahaya daripada yang mereka pikirkan. Dia ingin menghancurkan seluruh Kerajaan Alexandria dan mengambil alih kekuasaan untuk dirinya sendiri.
Einstein dan Alice merasa bahwa mereka telah membuat kesalahan yang sangat besar dengan bergabung dengan pasukan revolusi. Mereka memutuskan untuk meninggalkan pasukan revolusi dan mencari cara untuk menghentikan Lord Ravenswood dan menyelamatkan Kerajaan Alexandria.
Namun, sudah terlambat. Lord Ravenswood telah berhasil menghancurkan Kerajaan Alexandria dan mengambil alih kekuasaan. Raja Edward dan Ratu Jasmine telah dibunuh, dan Putri Charlotte telah dihukum pancung.
Einstein Kyrial Galvia memutuskan untuk meninggalkan Kerajaan Galvia dan pergi ke tempat yang jauh untuk mencari kebenaran dan keadilan. Dia ingin memastikan bahwa kejadian tragis seperti di Kerajaan Alexandria tidak akan terjadi lagi.
Dan begitulah, cerita tentang "The Fall of Alexandria" berakhir dengan kesedihan dan kekecewaan. Namun, juga dengan harapan bahwa suatu hari nanti, keadilan dan kebenaran akan dapat ditegakkan kembali.