Cinta untuk Samudera
Aku masih ingat hari pertama kali aku melihatnya. Ia berdiri di tepi pantai, menatap ke arah laut yang biru. Rambutnya yang panjang dan hitam tergerai oleh angin, dan matanya yang tajam berkilauan di bawah sinar matahari.
Aku tidak tahu apa yang membuatku tertarik padanya, tapi aku tahu bahwa aku tidak bisa menjauhkan diri dari pandangannya. Aku mendekatinya, dan ia menoleh ke arahku dengan senyum yang manis.
"Halo," katanya, dengan suara yang lembut. "Namaku Samudera."
Aku tersenyum kembali, dan memperkenalkan diri. Kami berdua berbicara tentang banyak hal, dari laut yang biru hingga bintang-bintang yang berkelap-kelip di langit malam.
Aku tidak tahu kapan aku jatuh cinta padanya, tapi aku tahu bahwa aku tidak bisa hidup tanpanya. Samudera adalah laut yang dalam dan luas, yang memiliki keindahan dan kekuatan yang tidak terhingga.
Aku ingin menjadi bagian dari lautnya, menjadi ombak yang menghantam pantai, menjadi pasang surut yang selalu berubah. Aku ingin menjadi cinta yang abadi, yang tidak pernah berakhir.
Tapi, aku tahu bahwa cinta tidaklah mudah. Aku tahu bahwa ada banyak hal yang dapat memisahkan kita, dari perbedaan yang tidak dapat diatasi hingga kehilangan yang tidak dapat dihindari.
Tapi, aku tidak peduli. Aku ingin mencoba, ingin melihat apakah cinta kita dapat bertahan dalam badai yang akan datang. Aku ingin menjadi pelaut yang berlayar di lautnya, yang tidak takut akan badai dan ombak yang besar.
Aku ingin menjadi cinta yang abadi, yang tidak pernah berakhir. Aku ingin menjadi bagian dari lautnya, menjadi ombak yang menghantam pantai, menjadi pasang surut yang selalu berubah.
Dan, aku tahu bahwa aku tidak sendirian. Samudera juga merasakan hal yang sama, juga ingin menjadi bagian dari lautku. Kami berdua ingin menjadi cinta yang abadi, yang tidak pernah berakhir.
Kami berdua berlayar di laut yang biru, berlayar di antara ombak yang besar dan pasang surut yang selalu berubah. Kami berdua menjadi pelaut yang berani, yang tidak takut akan badai dan ombak yang besar.
Dan, kami berdua tahu bahwa cinta kita akan bertahan, akan menjadi abadi dan tidak pernah berakhir. Kami berdua menjadi cinta yang abadi, yang tidak pernah berakhir.
END