"Rasakan Manisku"
Pria manis, kau seperti buah persik matang,
lembut, ranum, dan penuh rasa. Begitu aku mencicipimu, aku tak ingin berhenti.
Manisnya memenuhi mulutku, melumpuhkan akal sehatku.
Aku suka menjadi yang buruk, mencuri waktu darimu, mendekat tanpa izin, membiarkan aturan hancur begitu saja.
Bisikanmu adalah rahasia yang hanya aku yang tahu,
sesuatu yang bahkan dunia pun tak akan percaya.
Aku adalah kebiasaan burukmu, kecanduan yang tak bisa kau hindari.
Napas kita beradu, semakin berat, semakin dalam. Aku tersenyum melihat matamu yang berkabut, membuatku ingin menahanmu lebih erat lagi.
Hutan malam ini adalah milik kita, tak ada arah, tak ada batas, hanya desir desir rasa yang berputar dalam bayang-bayang. Tutup matamu, Sayang... rasakan saja.
Biar aku membawamu lebih jauh, lebih dalam ke dalam fantasi kita. Setiap sentuhanmu membuatku kehilangan kendali, menggoda dan mengundang, hingga aku tak bisa lepas darimu.
Ciuman kita adalah canduu terjebak dalam kehangatan yang tak bisa diubah lagi.
Isii aku denganmu, sepenuhnya, tanpa sisa. Biarkan debar ini berlanjut, tanpa perlu memikirkan esok.
Karena malam ini... aku hanya ingin kau fokus padaku, seperti aku yang tak bisa lepas darimu.
[DK]
00.00
13/02/2025