Semua orang memiliki kehidupannya masing-masing. Bahkan pemikiran setiap orang berbeda-beda dan tidak ada satupun yang tau selain dirinya sendiri. Begitu juga aku. Memangnya kaln tau aku memikirkan apa?
Pernah ada orang mengatakan kalau "kita semua adalah keluarga dan satu saudara." Tapi, aku tidak percaya. Buktinya masih banyak circle pertemanna yang tersebar disana sini. Circle satu bertengkar dengan circle lainnya. Bukan hanya anak cewek yang punya, anak cowok ternyata juga punya circle masing-masing.
Aku malas untuk masuk dan ikut-ikutan dalam circle itu. Padahal, aku sama saja buruknya dengan mereka. Aku adalah anak baik yang kemudian menjadi nakal. Jadi, tidak heran kalau banyak orang yang suka dengan orang yang nakal. Karena yang nakal akan menjadi baik. Dan yang baik akan menjadi nakal. Dunia ini sungguh punya lelucon yang bisa membuat siapa saja tertawa!
Sebenarnya tidak 100% aku melakukan kesalahan, kan? Pasti ada faktor lain jika aku melakukannya. Jujur, rasanya sakit sekali. Aku jarang diapresiasi, tapi sekalinya berbuat salah malah aku dicaci maki, se caci-caci nya. Dan aku akan merasa kalau aku adalah makhluk paling salah didunia. Padahal aku hanya melakukan satu kesalahan kecil saja.
Andai saja jika dunia mengharuskan kita untuk jujur, pasti tidak akan ada ketentraman di dunia. Karena semuanya bohong! Contohnya saja saat kau mulai jatuh cinta, kau akan berbohong kalau kau membencinya. Padahal kau mencintainya. Kenapa? Mengaku saja kalau kau juga begitu! Karena aku juga pernah merasakan hal yang sama.
Stress? Kurasa itu kalimat yang tidak cocok. Depresi? Apalagi ini. Ini adalah kalimat gila yang pernah aku baca. Sendirian? Ya, ini adalah kalimat yang menggambarkan jelas tentang diriku. Aku hanya merasa sendiri, bukan stress ataupun depresi. Karena merasa sendiri, aku jadi sedikit eror.
Semua harus dilakukan sendiri. Makan sendiri, tidur sendiri, belajar sendiri, dan bahkan jika sakit pun harus mengurus diri sendiri. Tanpa adanya rasa mencintai diri, aku tidak bisa bertahan sejauh ini.