Di sebuah halaman yang sangat indah Victory berada disana ia sedang menangis ia sedih
"Hai lo kenapa?"
"Kak elang?"
"iya gue bukan gue aja tapi noh ada Victor" tunjuk Elang kepada seseorang yang akan menghampiri mereka.
"Victor lo ada disini ayo pulang pasti mama,papa dan yang lainnya seneng ada lo kan"
"Gue dah disini sama elang lo jaga diri ya"
"Nggak lo balik ya"
"nggak bisa sayang,tapi gue mau lo pecah in rahasia yang sudah gue kumpulin yang ada di kamar gue dan gue taruh di meja ya,dah sana bangun gih cowok lo dah nunggu"
"ihh gue belum punya cowok"
CAhaya putih tiba tiba datang yang membuat Victory terbangun
"Victor!"teriak Victory
"Lo nggak papa?"
"ini dimana?"
"Rumah sakit kamu pingsan"
"oh Victor mana?"
"Dia udah nggak ada Victory"
"Nggak mungkin orang tadi....."
"tadi apa?dia sudah dimakam kan Victory 2 minggu yang lalu dan lo malah koma."
"Ha? masak?"
Ceklek
"Akhirnya kau bangun nak"
"ma ,mama masih disini?"
"iya mama akan menetap disini jaga kalian bertiga"
"Nggak usah ma Victory udah ikhlas kok dengan kepergian Victor mama balik bareng papa aja ya"bujuk Victory
"Bener ngga papa?"
"iya"
"Ok tapi kamu mulai sekarang dalam penjagaan keluarga Ozion ok nak"
"Kenapa seperti itu"
"Kamu akan tahu Vory yaudah mama akan berangkat besok"
"Nggak sekarang"
"Kamu ngusir mama?"
"Heh iya"
"Dasar anak badung"
"Ma adek bandel ku kemana?"
"Mereka sekolah sayang ,ya sudah kamu sama Kenzo ya"
"Ok"
Sepeninggalan Mama Valen Victory mengamati Kenzo
"Kenapa?"
"Kenapa lo nggak sekolah?"
"Ya karena gue tadi sekolahnya cuma setengah hari."
"ambilin minum "
"Nih"
"makasih,oh ya tadi gue dapet hadiah dari Victor katanya berharga tapi apa ya?"
"kamu akan tahu"
"ihhh lo mah "
pada saat Victory mau mengerakkan badannya ia merasakan ada yang aneh"Ahhkk sakit"
"Jangan gerak!"
"Kenpa gue? jawab"
"lo habis operasi dan pendonornya itu Victor"
"Lo bohong kan?"
"Nggak "
'Tuhan apa lagi ini kak,kok malah lo milih mati sih lo ya awas lo kalau kita ketemu lagi'
"kenapa muka lo?"
"Nggak papa"
"ya udah nih makan "
"mana.kapan boleh pulang"
"besok lo boleh pulang"
"Ok gue dah kangen kasur empuk gue"
"Lo pulang kerumah Ozion kalau lo lupa"
"Hais nggak lah gue ada yang mau gue car di rumah gue"
"ok nanti kita kerumah kamu dulu trus ke rumah Ozion"
"bagus"
'Nih bocah rakus juga ya udah lah dari pada nggak mau makan'
=======----------=======
"Ayo naik"ucap Devandra yang sekarang jadi supir pribadi Violet,Sean dan Stela karena selama 2 minggu ini dia di beri tanggungan untuk mereka bertiga.
"Kak kenapa gue nggak boleh bawa mobil sendiri sih"
"'nggak usah dulu ya Stela"
"hemm "
"Oh ya Violet ,Sean kita akan ke rs ya kakak kalian sudah siuman."
"Oh ya akhirnya "ucap mereka berdua
"iya "
Setelah meninggal nya Victor Violet maupun Sean jarang kena hukuman karena mimpi yang sama dengan Victory alami.
Di dalam Rs
"Tookkkk tokkkk
"masuk"
"Halo bu bos"Liam
"bisa sakit juga ternyata"Leom
"ngeledek kalian?"
"ehhh nggak" Leom
"Lo dari kapan di sini Ken?"tanya Devano
"Dari tadi "ucap nya cuek
"Wihh kayak nya nih"Loem
"Berisik pulang aja lo"ucap Victory
"ihhh kok tambah galak "ucap Meta dan di angguki semua termasuk Kenzo
"Kenapa lo ikut ngangguk sih ken?"tanya Victory
"Kenyataan"jawaban nya langsung membuat galak tawa di dalam sana.
"Dasar lo"
"Oh ya ini dari bunda buat lo"ucap Devano
"Iya makasih wihh bubur kacang hijau ,emang cuma bunda lo yang tahu"
"Ya kan lo tahu sendiri bunda maunya anak perempuan tapi yang keluar gue"
"Mau tukeran nggak sama gue"
"Nggak gue nggak mau .Gue takut nanti bunda malah pusing 7 keliling sama kelakuan lo"
"Yee orang gue orang baik "
Ceklek
"Kakak"ucap Violet dan Sean
"Hem"
"Eh banyak orang ternyata"ucap Devandra
"Iya,lah lo ngapain kesini ini bukan sekolah Dra."
"Noh ngater tiga curut"iya menunjuk Violet,Sean dan Stela dengan dagu.
"Lah sejak kapan lo jadi neninya mereka?"
"Sejak kemarin"
"Kak udah lama?"tanya Stela kepada kakaknya
"Iya ,kamu sendiri tadi bolos nggak?"
"Nggak lah mana berani orang mata elang kak Devandra kayak mau bunuh orang"
"Kata siapa la?"tanya Devandra
"Ehhh jangan gitu kak nanti Violet marah"
"Kok Violet sih bukanya kakak lo ,malah Violet aneh"
"Ya Iya noh lihat matanya mau keluar pas lo tadi nantangin gue,dia akan mukul lo"
"Nggak akan. Ma....."belum selesai Violet langsung melayangkan pukulan di tanggan Devandra.
"Awas ya kak sampai temen gue takut sama lo ,gue kutuk lo"ucapan yang tajam.
"Awas Dev ,Violet kalau ngomong emang seenaknya tapi akibatnya bisa bahaya tuh bocah"ucap Victory
"Hemm iya Vi,lagian gue cuman bercanda kok lo marahnya beneran coba"
"Karena gue nggak mau dia kena buli lagi !"
"La kapan kamu kena buly?"tanya kenzo
"Dulu waktu baru kelas 5 sd itu"
"Ohh gitu sekarang?"
"Dah enggak udah ada Violet kak,dia yang ngehadang"
"Ohh ok,Violet makasih ya"
"Tidak masalah kak,itung itung cari teman yang baik"ucap Violet
"Vio sini deh dek gue mau bicara"
Violet mendekati ranjang kakak nya Victory membisikkan sesuatu yang membuat raut wajah Violet Marah Dan geram.
"Tenang kak akan gue beresin"
Violet langsung keluar dia sebelumnya menghampiri Liam
"Kak ikut gue ada yang mau kita cari dah lama nggak olahraga nih tangan gue"ajak Violet
"Mau yang di daerah mana?"
"Iya gue lupa ,Kak mau yang di daerah mana?"tanyanya pada Victory
"Ya di markas lah langsung beresin ogah gue lihat nya pait"
"Ok gue pergi sampai jumpa teman kakakku,sampai jumpa stela dan kakak ipar masa depan bay"
"Kakak ipar masa depan?ehh Violet apaan sih dasar bocah"teriak Victory
"Lo berdua nggak mau lanjut gitu?"Meta
"Lanjut apa?"
"nggak ada kok" ucap meta
"Oh ya gimana rincian kecelakaan nya?"Tanya Devano
"Van gue rasa ini sabotase nggak sih?"ucap Victory
"Bukan Victor yang diusili tapi mobil yang tak sengaja menabraknya"ucap Kenzo
"Maksud lo?"
"Gue dah liat beberapa cctv yang ada dan menemukan memang ada yang usil sama orang yang didalemnya dan untungnya dia cuma koma aja tapi udah siuman.Tapi...."
"Tapi apa?"tanya Victory
"Supir yang mengendarai mobil itu Meninggal di tempat kejadiaan"
"ok,Gue ada tugas buat kalian biar nggak pengangguran" ucap Victory memandang Inti DVG
"Cari tahu orang yang ada di mobil itu semuanya gue mau tahu"lanjutnya
"Lo mau apain?"Leom
"Yaada lah cari ya gue mohon"ucapnya
"Terlalu beresiko bila mereka yang cari biargue aja yang cari."ucap Kenzo
"Ihh ogah gue udah terlalu banyak jadi beban buat lo"
"Jangan keras kepala dong Ry,aku mohon ya.Kamu baru aja bangun masak dah mikir banyak"
Devandra merasa aneh tangannya langsung memegang kening Kenzo
"Lo nggak sakit kan Ken ?"
"Apa an sih lo"ucapnya sewot
"Nggak cuman baru kali ini gue denger lo ngomong gitu selain sama Mama dan Stela,Apa lo....."
"Apa ?"
"Nggak jadi,oh ya gue lupa mau bilang sama lo Victory bener yang lo chat waktu itu?"Tanyanya kepada Victory
"Ya itu daftarnya dan gue nggak akan pernah lengah dari curut itu "Ucapnya dengan wajah yang menyeramkan.
"Ok.Gue baru tahu ada curut yang harus di basmi .Dan dalam kurun 2 minggu ini ada juga laporan mereka bergerak mau sampai kapan lo diem"ucap Dev
"Gimana mau gerak orang gue koma dodol"Ucap Victory ketus