Seperti biasa hari ini aku memulai kegiatan seperti sebagai mahasiswa.
Pukul 06:30
Aku berangkat sekolah di antar ibu ku karena ibu ku perlu mengantar adik ku jadi setiap hari nya aku di antar jemput.
Aku sekolah di SMP Negeri karena swasta terlalu mahal biaya nya.
Perjalanan ke sekolah antara rumah ku memerlukan waktu hanya 10 mnt untuk bermotor.
Pagi ini tidak ada piket atau kegiatan lain nya tapi nanti siang kelas ku ada jadwal olahraga.
Skip cerita....
Aku sudah berada di kelas,sudah ada sekitar 7 anak lah yang sudah datang dan itu termasuk teman ku.
Aku:kemaren ada pr?
Aku duduk di kursi ku aku satu meja dengan teman ku Dewi,enak di bilang haya Dewi teman ku di kelas ini.
Tidak ada jawaban atas pertanyaan ku,aku tahu dia marah tapi yah biar lah nanti dia akan luluh sendiri.
Waktu berlalu jam dinding berputar sampai menunjukkan waktu nya pelajaran pertama di mulai.
Pelajaran pertama ku adalah bahasa Indonesia yang di ajar oleh pak Yoto.
Tidak ada kendala atau masalah saat pelajaran di mulai,hanya beberapa anak laki laki yang biasa nya membuat onar di kelas tidak bisa diam saat pelajaran di mulai.
Dewi: Ray,,, ini maksud nya gimana?
Nah kan ngomong juga dia,,,, apa ku bilang.
Aku:ini gini,,, terus di giniin udah itu di gini gini.
Dewi:ohhh,,,, ok ok.
Setelah pelajaran pertama selesai dan waktu berganti untuk pelajaran ke dua.
Pelajaran kedua adalah IPS yang di bimbing oleh ibu Nopi.
Jujur orang nya sedikit cerewet.
Pelajaran kedua pun berjalan dengan lancar,sampai bell sekolah menunjukkan untuk waktu istirahat.
Dewi:Ray,,,, yok ngantin.
Aku:gas,,,,
Kelas ku adalah kelas Vlll 'B' berada di bagian atas jadi perlu turun dulu untuk ke kantin dan perlu melewati kelas kaka kelas.
Itu adalah tantangan bagi kami yang merupakan adik kelas mereka karena ada beberapa kakak kelas yang biasa nya sinis bombastis. (Tee hee)
Dewi:kamu cuman beli itu?
Aku: lah iya lah,,, emang beli apa lagi?
Yang ku beli hanya segelas kopi coklat dengan harga 1 rupiah.
Dewi: lah terus makan nya apa?
Aku:tadi udah di beliin ibu aku roti 2 ribuan.
Dewi: heee,,,, yaudah ayok balik.
Yah,aku hanya beli itu karena aku hanya membawa uang segitu.
Singkat cerita.
Kini aku dan teman ku sudah berada di kelas sembari memainkan ponsel dan makan jajanan kami.
Tidak ada kata main atau berkumpul bersama teman teman kelas untuk ku dak Dewi.
Setiap kami sekolah hanya diam di kursi tempat kami duduk,dan hanya keluar kelas untuk beli jajan di kantin.
Berbeda dengan anak lain nya yang selalu berkumpul dengan teman lain nya,pengen seperti itu tapi aku sadar posisi ku, cukup beruntung ada satu anak yang mau berteman dengan ku.
Menyedihkan...
Setelah 15 mnt berlalu kini waktu nya mulai jam pelajaran ke tiga,seperti yang aku bilang tadi pelajaran terakhir ku adalah olahraga.
Aku sangat benci dengan olahraga hari ini.
Kenapa?
Itu karena ada senam kelompok dan aku tidak satu kelompok dengan Dewi, dan itu semua sudah pasti akan ada satu siswa yang terkucil kan.
Bella:Ray,,, kamu di belakang sebelah kana ya.
Aku:iya,,, tapi aku belum tahu untuk gerakan pembukanya.
Tidak ada jawaban untuk itu,yah,,, tugas nya adalah mencari gerakan pemanas tidak boleh gog*** dan saat kerja kelompok aku tidak ikut karena tempat nya yang sangat jauh dan di tambah aku tidak punya teman untuk berangkat bersama.
Sudah lah pasrah saja....
Untung nya kelompok ku mendapat bagaimana terkhir untuk senam jadi ada kesempatan untuk aku belajar gerakan.
Dan ohhhh astaga sangat susah dan banyak yang harus di hapalkan.
Dan akhir nya waktu untuk kelompok ku pun datang.
Seperti yang telah di kira banyak kesalahan dalam gerakan ku,dan banyak teguran pula untuk ku dan banyak pula sepasang mata kebencian menatap ku.
Ohh,,,, aku sudah tak tahan,,,
Bella: Aahggg,,,, padahal kemaren itu sudah latihan lo,,,, kok bisa si nilai kita jelek sendiri.
Cika:yah,,, gimana lagi,itu karena kita satu kelompok dengan dia.
Walaupun cika tidak secara langsung menyebut nama ku,tapi aku tahu karena tatapan nya yang menatap ku bagai kan SAMPAH.
Dina:Yah, sudah lah memang nasip kita siap.
Oh rasa nya anak cengeng ini ingin langsung menangis di sana,tapi itu tidak mungkin kan.
Saat kelas olahraga berakhir kini kami berada di kelas untuk persiapan pulang.
Braaakkk,,,,,
Bella:Aaa,,,, percuma percuma aku latihan,aku sampai tidak tidur memikirkan gerakan nya dan apa hasil nilai nya.
Lauren:Yah,,, itu karena kalian sial,untung nya aku gak satu kelompok sama dia.
Deg,,,, deg,,,
Ejekan,kebencian,cacian adalah camilan ku di sekolah.
Deg,,, deg,,,
Dada ku sudah makin memanas 100% tapi aku masi harus sabar,tak ada gunanya juga aku melawan karena pada akhir nya aku lah yang akan di salah kan.
Dewi:Sabar ya ray,, maaf aku bagi bisa apa apa.
Aku: gak papa kok.
Bella:heran nya tuh kok bisa si dia pindah di kelas ini.
Yah,,,, aku adalah anak yang baru pindah kelas karena beberapa masalah jadi aku di pindah kan di kelas ini.
Dina:aku dengar dia pertama mengambil barang yang bukan milik nya.
Degg,,,,,
Tak bisa aku menahan,,, akhir nya aku menyerah,,,,
Aku menggendong tas ransel ku dan pergi keluar dari kelas.
Cika: Dia nangis?
Hahahahaha,,,,,
Aku mendengar suara tertawa sari mereka karena aku masi berada di dekat kelas.
Aku duduk diam di tempat biasa aku menunggu jemputan dari ibu ku.
Aku:hikss,,,,, kenapa,,,,,kenapa selalu begini, itu bukan aku kenapa aku yang selalu salah, sudah cukup aku terluka di keluarga dan harus kah aku terluka lagi di sini? Aku hanya ingin berteman dan aku hanya ingin kebahagiaan,aku tahu aku terlalu naif,tapi tolong biar kan,biar kan sehari saja aku bisa merasakan tertawa riang bersama seorang teman.
Kenapa,,,, dunia terlalu jahat.
Aku mendelik kan suara ku,tidak ada orang di sana karena tidak ada siswa lain selain aku yang di antar jemput tapi tempat itu tak jauh dari parkiran para guru.
.........
Terimakasi untuk hari ini.
Aku hanya ingin berteman,kenapa dunia begitu jahat.