Y/N tidak pernah menyangka hidupnya berubah drastis hanya karena menang giveaway bertemu AKA Virtual, grup idola yang sedang booming. Ia bukan penggemar fanatik, tapi cukup mengenal nama mereka. Ketika manajer AKA mengundangnya untuk ikut acara fans special, Y/N pikir ini hanya akan jadi pengalaman sekali seumur hidup.
Namun, sejak pertama bertemu, keempat anggota itu seolah berlomba menarik perhatian Y/N.
“Jadi, Y/N, siapa bias lo di antara kita?” Gingitsune memulai, senyumnya jahil.
“Gin, jangan bikin dia nggak nyaman,” Harris menegur, tapi tatapannya juga tertuju ke Y/N, seolah menunggu jawabannya.
Y/N tertawa canggung. “Ehm… sebenarnya gue nggak punya bias. Gue cuma penasaran sama kalian semua.”
Mikazuki menyipitkan matanya sambil tersenyum kecil. “Jawaban aman, tapi gue yakin ada satu dari kita yang lebih menarik buat lo.”
“Kalau gue sih yakin, Y/N lebih suka cowok santai kayak gue,” Souta menyela, sambil bersandar di kursinya dengan gaya cuek.
“Pede banget,” Gingitsune mendengus, tapi tetap tersenyum. “Lo tau nggak, Y/N, gue ini paling lucu di grup. Pasti lo suka cowok humoris, kan?”
Y/N hanya tersenyum kaku, merasa seperti bola yang diperebutkan di tengah pertandingan. Ia bahkan belum tahu harus merespons apa, saat Harris tiba-tiba berdiri dan berkata, “Cukup, kalian. Jangan intimidasi dia. Kalau dia nggak nyaman, gue nggak mau dia merasa terpaksa ada di sini.”
Y/N menatap Harris, merasa tersentuh oleh sikapnya. Tapi sebelum ia sempat berterima kasih, Gingitsune mengangkat tangan dengan senyum jail. “Y/N, kalau ada satu di antara kita yang bikin lo nyaman, bilang aja. Gue nggak keberatan kok kalah, asal bukan Harris.”
“Kenapa harus gue?” Harris mendelik, tapi ada senyum tipis di sudut bibirnya.
Mikazuki memandang Y/N sambil menyesap kopi. “Sebenarnya, Y/N, kalau lo bingung, gue bisa bantu lo memilih. Tapi ingat, jawabannya mungkin sudah ada di hati lo sendiri.”
Malam itu, Y/N tidak memberi jawaban pasti, tapi di dalam hatinya, ia tahu perasaan itu mulai tumbuh. Namun, siapa di antara mereka yang sebenarnya menarik hatinya? Itu adalah rahasia yang bahkan Y/N sendiri belum yakin bisa ia ungkapkan.