**Teman Bermuka Dua**
Di sebuah kota kecil yang damai, hiduplah seorang gadis bernama Dinda. Dinda dikenal sebagai gadis yang baik hati, jujur, dan selalu siap membantu teman-temannya. Di sekolah, Dinda memiliki seorang sahabat yang sangat ia percayai, namanya Rina.
Rina adalah sosok yang ramah dan menyenangkan. Ia selalu ada untuk Dinda, baik dalam suka maupun duka. Namun, tanpa disadari oleh Dinda, Rina memiliki sisi lain yang tidak diketahui oleh banyak orang. Di balik senyum manis dan kebaikan yang ia tunjukkan, Rina menyimpan niat yang tidak baik.
Suatu hari, Dinda mendapatkan kesempatan untuk mengikuti lomba menulis tingkat nasional. Dinda sangat bersemangat dan mulai bekerja keras untuk menulis cerpen terbaiknya. Rina, yang mengetahui kabar tersebut, berpura-pura mendukung dan membantu Dinda. Namun, di balik itu semua, Rina merasa cemburu dan berusaha menjatuhkan Dinda.
Rina mulai menyebarkan gosip dan fitnah tentang Dinda kepada teman-teman lainnya. Ia mengatakan bahwa Dinda hanya ingin mencari perhatian dan tidak pantas mendapatkan kesempatan tersebut. Rina bahkan mencuri ide cerita Dinda dan mengirimkannya ke lomba yang sama dengan nama samaran.
Ketika hasil lomba diumumkan, Dinda merasa terkejut dan kecewa. Cerita yang ia tulis dengan penuh semangat tidak berhasil menang. Namun, yang lebih mengejutkan lagi, cerita yang mirip dengan miliknya diumumkan sebagai pemenang, dengan nama penulis yang tidak ia kenal.
Dinda merasa bingung dan sedih, namun ia tidak menyerah. Ia memutuskan untuk menyelidiki lebih lanjut tentang penulis cerita tersebut. Dengan bantuan beberapa teman yang masih setia padanya, Dinda akhirnya menemukan bahwa Rina adalah pelaku di balik semua ini.
Dengan hati yang terluka, Dinda menghadapi Rina dan menanyakan alasan di balik perbuatannya. Rina akhirnya mengakui perbuatannya dan merasa sangat bersalah. Ia meminta maaf kepada Dinda dan teman-temannya.
Meskipun merasa kecewa dan sakit hati, Dinda memilih untuk memaafkan Rina. Ia percaya bahwa setiap orang berhak mendapatkan kesempatan untuk berubah dan belajar dari kesalahannya. Dinda belajar untuk lebih berhati-hati dalam memilih teman, namun ia tetap menjaga sikap baik dan kejujurannya.
Dari kejadian ini, Dinda semakin kuat dan bertekad untuk terus mengejar impiannya. Ia tidak lagi takut menghadapi rintangan, karena ia tahu bahwa kejujuran dan kebaikan akan selalu membawa keberhasilan yang sejati.
---
udah di kasih hati malah minta jantung:v
by:Zahra
ig@rarawclaudie_