Cerpen yang menceritakan tentang kisah cinta ku bersama dengan Keenan.
Tentang indahnya sebuah penantian jika orang yang ku nantikan menjadi akhir dari segala penantian datang membawa cinta yang sepadan
kalo ada yang mau tau tentang cerita lengkapnya langsung chat atau komen aja ya guys biar nanti aku buatin versi lengkapnya okay👌😉
Dan inilah cerita nya selamat membaca guys😊
Kisah cintaku ini di mulai ketika aku baru masuk SMA dan di sana aku bertemu dengannya, sosok lelaki yang membuatku tertarik pada pandangan pertama.
Dia bernama Keenan, sosok laki-laki yang mampu membuatku jatuh cinta untuk pertama kalinya, saat itu aku baru saja memasuki bangku SMA dan saat Masa Orientasi Sekolah (MOS) di sanalah kami berdua bertemu dimana dia menjadi salah satu panitia dalam acara MOS saat itu.
Setelah acara MOS selesai aku dan salah satu temanku membicarakan tentang Keenan yang ternyata merupakan primadona disekolah kami, Setelah bercerita tentang Keenan aku seketika merasa bahwa aku tidak pantas untuknya dan memilih untuk melupakannya karena saat itu aku juga belum sepenuhnya yakin akan perasaan yang aku rasakan.
Meskipun aku memilih untuk melupakannya tapi entah kenapa sosok Keenan tidak pernah hilang dari pikiranku, aku selalu mencoba untuk tidak memikirkannya dengan cara menyibukkan diriku untuk fokus dalam belajar, tapi sekuat apa pun aku mencoba untuk menghilangkan Keenan dari pikiranku semua itu tidak pernah ada yang berhasil, hingga akhirnya aku pun menyerah untuk menghilangkan Keenan dari pikiranku dan lebih memilih untuk menyerahkan semuanya kepada Allah SWT dengan cara mendoakannya.
Seiring berjalannya waktu cintaku pada Keenan semakin dalam dan entah kenapa atau sejak kapan hatiku justru semakin tenang meskipun aku mencintainya secara diam-diam, tidak seperti kebanyakan orang yang mungkin akan takut atau gelisah jika seseorang yang mereka cintai secara diam-diam akan menjalin hubungan spesial dengan orang lain.
Aku yakin semua rasa tenang, damai dan juga rasa bahagia yang sering sekali aku rasakan secara tiba-tiba itu semua berasal dari doaku untuk Keenan, aku tidak takut ataupun gelisah jika jauh dari Keenan karena aku yakin doa yang selalu aku panjatkan untuk Keenan selalu sampai padanya.
Terkadang aku bertanya-tanya pada diriku sendiri kenapa aku bisa begitu yakin jika doaku itu bisa sampai kepada Keenan dan jawabannya adalah karena aku yakin pada Tuhanku yang tidak akan pernah membuat hambanya kecewa, Allah pasti sudah menyampaikan segala bentuk doa yang selalu aku panjatkan kepadanya untuk di sampaikan kepada Keenan.
Aku selalu berdoa, ya Allah hamba mencintai salah satu hambamu dia bernama Keenan kakak kelasku di sekolah, entah apa alasanku hingga aku mencintainya begitu dalam dan membuatku selalu menyebut namanya di setiap doaku, tapi apa pun itu aku serahkan cintaku ini kepada engkau ya Allah karena hanya engkaulah sang pem-bolak-balikkan hati, hamba tahu ya Allah cinta yang engkau tanamkan dihati hamba adalah ujian bagi hamba jadi kuatkanlah hamba agar hamba dapat melewati ujian ini tanpa melakukan hal yang tidak engkau izinkan.
Mungkin aku memang mencintai Keenan tapi disisi lain aku juga tidak ingin membuat Tuhanku kecewa. Setiap aku selesai mendoakan Keenan aku selalu memimpikannya entah apa arti dari mimpiku itu.
Hingga suatu hari aku dan Keenan tanpa pernah aku duga dapat melakukan interaksi ketika aku sedang bermain bola futsal di lapangan dan aku masih menggunakan rok untuk bermain, aku benar-benar tidak kapok tapi di tengah permainanku itu tiba-tiba saja Keenan muncul tepat di hadapanku dan berkata “jangan bermain menggunakan bola futsal karena bola ini terlalu berat dan keras nanti takutnya kaki kamu malah sakit dan lagi kenapa kamu selalu menggunakan rok untuk bermain bola, kamu benar-benar tidak ada kapoknya jadi cewek. Hehhh benar-benar ya kamu ini"
aku mendengar helaan nafas lelah darinya namun entah kenapa perkataan Keenan itu justru membuatku salah tingkah hingga ingin jungkir balik.
Aku tidak menyangka jika Keenan akan mengingat kejadian memalukan yang aku alami saat bermain bola bersama teman lelakiku dan saat itu aku benar-benar tidak mengingat jika aku menggunakan rok dan ya, pada akhirnya rokku sobek di tengah permainan dan di depan banyaknya orang yang menonton tapi untungnya ada Keenan yang langsung dengan sigap membantuku dengan memberikanku jaket kulit hitam miliknya.
Singkat cerita tibalah hari dimana kelulusan kakak kelas di adakan dan tiba-tiba aku diminta untuk menjadi salah satu panitia dalam acara itu, aku awalnya menolak dan kembali berdoa karena hari kelulusan itu mungkin akan menjadi hari terakhir aku untuk bisa bertemu dengan Keenan.
Ya Allah hamba di minta oleh guru hamba untuk menjadi panitia dalam acara kelulusan Keenan apakah hamba harus menerimanya? ya Allah apa yang harus hamba lakukan mohon berikan petunjuk pada hambamu ini, Setelah berdoa malam harinya lagi dan lagi aku bermimpi di sebuah pantai ada Keenan tapi kali ini Keenan tidak sendirian dia bersama seorang perempuan yang menggunakan baju berwarna putih dan coklat susu sebagai corak pelengkapnya.
Setelah bermimpi seperti itu aku memilih untuk menerimanya karena aku yakin jika suatu saat nanti Keenan mungkin akan bersama dengan gadis yang ada di mimpiku malam tadi dan aku ingin bertemu dan menatap wajahnya meskipun dari kejauhan setidaknya itu untuk yang terakhir kalinya.
Singkatnya acara kelulusan itu selesai dan Keenan memberikan kan sekotak makanan ketika aku akan mengantre untuk mengambilnya tapi siapa sangka jika Keenan sudah mengambilnya untukku.
Aku bahagia saat itu sangat-sangat bahagia hingga satu bulan kemudian Keenan kembali ke sekolah untuk mengambil ijazah miliknya dan Ketika kami bertatapan dia tersenyum begitu manis hingga membuatku salah pijak, saat aku melewati tangga aku kembali memundurkan tubuhku untuk melihatnya dan ternyata saat itu juga Keenan sedang mengintipku juga sambil memiringkan kepalanya dan tubuhnya di saat itu kami berdua seketika salah tingkah karena sama-sama terciduk, aku benar-benar malu tapi juga senang.
Singkat cerita dua tahun kemudian aku pun lulus dan mendapatkan peringkat satu dan di sana aku entah kenapa berharap ada Keenan di sana tapi semuanya hanya angan-anganku saja karena Keenan tidak pernah muncul di sana, beberapa bulan setelah kelulusanku, aku melanjutkan kuliahku dan mendapatkan kabar dari orang tuaku jika ada seorang laki-laki yang datang ke rumah untuk melamarku.
Ketika aku pulang untuk melihat siapa orang yang datang melamarku aku benar-benar tidak menyangka jika orang itu ternyata adalah Keenan sosok lelaki yang aku cintai secara diam-diam, dia duduk dengan senyum manisnya sambil menatap kedatanganku bersama kedua orang tuanya dan di sanalah aku mengetahui jika Keenan ternyata juga kakak kelasku di SMP dan dia juga menceritakan kepadaku jika dia sudah menyimpan rasa cintanya selama enam tahun padaku dan selalu mendoakanku bahkan selalu memimpikanku di setiap tidurnya.
Ternyata selama ini aku tidak mendoakannya sendiri tapi dia juga mendoakanku secara diam-diam, hingga akhirnya kami melaksanakan pertunangan dan setelah pertunangan kami itu selesai, kami berdua pergi ke sebuah pantai dan di sana aku baru menyadari jika gadis yang bersama Keenan di mimpiku ternyata itu adalah aku karena aku baru menyadari baju yang aku gunakan sama persis seperti yang ada di dalam mimpiku yaitu baju berwarna putih dan coklat susu sebagai corak pelengkapnya.
Terima kasih ya Allah karena telah menyatukan kami dalam doa yang telah kami Langit kan dan terima kasih telah menjaga cinta kami dalam penuh kesucian hingga engkau menyatukan kami dalam sebuah ikatan yang halal.
~Tidak bertemu bukan berarti tak merindukanmu, tak menyapa bukan berarti lupa, sebab tentangmu selalu diam-diamku sampaikan lewat doa karena doa adalah cara mencintai paling halal meski belum adanya sebuah ikatan pernikahan~qt.
TAMAT....
QN.TAP
•
•
•
Ini kisah cerpen nya ya kalo ada yang penasaran sama kisah lengkapnya langsung komen atau chat langsung ya guys😉jangan lupa follow.vote dan comen guys❤️