Bram mengajakku ke suatu tempat,,, aku mencium bau bau yang berbahaya....
Bram membawa ku ke sebuah restoran , aku tidak tau mau apa dia mengajakku ke situ...
Terlihat sesosok cewe cantik berbadan seksi, duduk melambaikan tangan dan tersenyum ke arah bram....
Dalam pikiranku. "Ah ...paling cewe nya, Ngapain nih orang, mau pacaran aja ngajak aku
Bram menghampiri wanita itu,nama wanita itu vera, wanita itu memeluk bram, sedangkan bram terlihat tidak senang,,,,
Firasat ku tidak enak,...
"Ini pacarku....!!
Deg!! "Ni play boy kadal Kenapa bram bilang aku pacarnya, reputasi cewe baik baik gue tercemar nih,,, gumamku dalam hati
Bram mengancamku dengan tatapan tajam matanya, aku hanya bisa diam,
"Aku tidak perduli, aku mau jadi ke berapapun asal aku bersamamu... ucap vera
Dalam pikiranku... ko ada yah cewe yang goblok begitu,kalau dia nggak cantik sih masih maklum lah ini seksi begitu play boy aja di harepin....
Boy melepaskan tangan vera yang menggenggam tangannya, bram meminta vera untuk tidak mengganggunya lagi, lalu melangkah pergi menggandeng tanganku...
"Tunggu...!! Aku tidak percaya dia pacarmu... apa buktinya...?? Vera menangis menhentikan langkah kami....
Aku terus menggerutu dalam hati...
"Aduh... ni orang nggak pada punya malu apa yah, ini kan di restoran, tempat umum begini.....
"Ini buktinya...."
Bram menarikku ke dalam pelukannya dan menncium leherku
"Brengseeeeekkkk ... gerutuku dalam hati
Vera dengan kesal menarik tangan ku menampar pipi ku,...
Dengan tatapan membunuh aku arahkan ke bram...
Aku sangat marah padanya,, apa yang dia lakukan hari ini membuatku sangat malu dan marah, aku berlari meninggalkan mereka dengan air mata mengalir di pipi yang terasa panas....
Bram mengejarku berusaha menghentikan ku, aku terus berlari , hujan deras pun turun tapi tidak menghentikan langkah ku yang terus lari menjauh,,,
Aku melihat ke belakang bram sudah tidak ada, aku terus mengoceh sendiri...
"Cowo brengsek, playboy tengik,kenapa dia permalukan aku seperti itu,, aku memang miskin tapi aku juga punya harga diri,..
Saat aku sibuk mengumpatnya tiba tiba bram ada di hadapanku, kami saling bertatapan basah terguyur air hujan..
Bram meminta maaf karna perlakuannya...
Dan aku tentu saja tidak memaafkannya semudah itu....
"Ayo kita kerumahku,,, ajak bram menarik tanganku...
Aku terkejut membulatkan mata melepaskan genggaman tangannya
Ngapain ke rumahmu..!!
"Bajumu basah,,, biar kamu ganti pakaian...." tenang saja, disana ada kaka perempuanku, aku juga tidak akan melakukan hal buruk padamu aku janji...!!ucap bram
"Aku tidak mau... aku tidak percaya padamu... ucapku memalingkan wajah....
"Aku akan menghubungi kakak ku,...
bram mengambil ponsel nya dan menelfon kakaknya , dan memang benar dia mempunyai kakak perempuan, dia terlihat patuh pada kakaknya....
Sebenarnya aku mau pulang sendiri ke rumah,, hanya saja aku tidak bawa uang dan aku juga tidak tau aku berada dimana sekarang
Ahirnya dengan sangat terpaksa aku menyetujui perkataan bram...
"Masukklah cinta..." ucap bram membuka pintu mobil mewahnya...
Aku menghela nafas berat masuk ke dalam mobil
Bram pun masuk ke dalam mobil, dan memulai perjalanan
Di dalam mobil aku hanya terdiam tanpa suara dan gerakan...
Sedangkan bram sesekali melirik ke arah ku, mencoba mengajakku bicara, wajahnya terlihat menyesal atas apa yang telah terjadi
Aku sama sekali tidak mendengarkannya karna kesal, dia perlakukan se enaknya....